Berkah Ramadan: Kue Kering Bojongsari Laris Manis Diserbu Pembeli!

Daftar Isi

Bulan Ramadan memang selalu membawa berkah tersendiri ya. Selain pahala yang berlimpah, banyak juga rezeki yang ikut mengalir. Salah satunya dirasakan oleh usaha rumahan kue kering “Queen Kitchen” di Bojongsari, Ciamis. Milik pasangan Ratu Fitra Fauzia dan Fikri ini, usaha kue keringnya kebanjiran orderan menjelang Lebaran. Wah, rezeki anak soleh banget, ya!

Queen Kitchen: Dari Usaha Rumahan Jadi Primadona Ramadan¶

Queen Kitchen ini bukan pemain baru lho di dunia perkuean. Usaha ini sudah dirintis dari tahun 2015. Bayangkan, sudah hampir satu dekade mereka berkecimpung di bisnis ini. Awalnya pasti kecil-kecilan ya, namanya juga usaha rumahan. Tapi siapa sangka, berkat ketekunan dan kualitas rasa yang dijaga, sekarang Queen Kitchen jadi salah satu primadona kue kering di Ciamis, apalagi pas bulan Ramadan kayak gini.

Lokasinya di Dusun Bojongsari, Desa Dewasari, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis. Buat yang tinggal di sekitar Ciamis pasti nggak asing lagi sama daerah ini. Bojongsari ini memang terkenal dengan suasana pedesaannya yang asri. Nah, di tengah suasana desa yang tenang inilah, Queen Kitchen menghasilkan kue-kue kering yang bikin ketagihan.

Ratu Fitra Fauzia, sang pemilik, cerita nih kalau sekarang pesanan lagi banyak-banyaknya. Setiap hari mereka bisa memproduksi 20 sampai 50 toples kue kering. Gila nggak tuh? Jumlahnya lumayan banget kan untuk skala usaha rumahan. Tapi ya itu, semua tergantung sama jumlah pesanan yang masuk. Kalau lagi banyak permintaan, ya produksinya juga digeber.

Sistem Pre-Order yang Efektif¶

Salah satu kunci sukses Queen Kitchen ini adalah sistem pre-order (PO). Jadi, pelanggan itu harus pesan dulu sebelum kue keringnya dibuat dan dikirim. Sistem PO ini ternyata efektif banget lho. Kenapa? Karena mereka jadi bisa memprediksi jumlah produksi, mengurangi risiko kue kering sisa, dan juga lebih fokus dalam melayani pesanan yang sudah pasti.

Ratu juga menambahkan, kalau sebelum Ramadan itu daftar pesanan sudah panjang banget. Banyak pelanggan yang minta dikirim di awal Ramadan, pertengahan, bahkan ada juga yang request khusus menjelang Lebaran. Wah, udah kayak antrian sembako aja ya, tapi ini antrian kue kering! Ini bukti banget kalau kue kering Queen Kitchen memang dicari banyak orang.

Varian Kue Kering yang Menggoda Selera¶

Soal jenis kue kering, Queen Kitchen ini nggak main-main. Variannya banyak banget, mulai dari yang klasik sampai yang kekinian. Ada nastar, semprit, kastangel, trampin, stroberi, sampai coklat. Duh, nyebutinnya aja udah bikin ngiler ya.

Tapi dari semua varian itu, ada satu yang jadi best seller alias paling laris manis, yaitu nastar. Siapa sih yang bisa nolak kelezatan nastar? Kue kering bulat dengan isian selai nanas yang manis asam ini memang jadi favorit sejuta umat, apalagi pas Lebaran. Rasanya kayak kurang lengkap kalau Lebaran tanpa nastar.

Nastar: Raja Kue Kering Ramadan¶

Nastar ini memang punya daya tarik tersendiri ya. Teksturnya yang lembut, rasa manisnya yang pas, dan aroma menteganya yang harum, bikin nagih banget. Queen Kitchen kayaknya jago banget nih bikin nastar, sampai jadi best seller gitu. Mungkin resepnya turun temurun atau ada rahasia khusus nih? Hehehe.

Selain nastar, varian kue kering lainnya juga nggak kalah enak kok. Kastangel dengan rasa kejunya yang gurih, semprit yang renyah dan manis, atau kue coklat yang nyoklat banget, semuanya bikin lidah bergoyang. Pilihan variannya yang banyak ini juga jadi daya tarik Queen Kitchen, karena pelanggan jadi punya banyak pilihan sesuai selera mereka.

Harga Bersahabat, Kualitas Tetap Nomor Satu¶

Untuk urusan harga, kue kering Queen Kitchen ini juga tergolong bersahabat di kantong lho. Harganya bervariasi, mulai dari Rp45 ribu sampai Rp60 ribu per toples. Harga ini tergantung jenis kue dan ukuran toplesnya ya. Kalau dibandingkan dengan kue kering homemade lainnya, harga Queen Kitchen ini masih cukup kompetitif.

Nah, buat para reseller atau yang mau jual lagi, ada harga spesial nih. Harga reseller mulai dari Rp35 ribu per toples ukuran 600 ml, Rp45 ribu ukuran 800 ml, dan Rp55 ribu untuk ukuran 1.000 ml. Lumayan banget kan selisih harganya? Ini kesempatan bagus buat yang mau nambah penghasilan di bulan Ramadan dengan jualan kue kering Queen Kitchen.

Harga segini, tapi kualitasnya gimana? Tenang, Queen Kitchen ini tetap menjaga kualitas bahan baku kok. Ratu bilang, meskipun harga bahan baku naik, mereka nggak mau mengurangi kualitas kue keringnya. “Kami tetap menjaga kualitas nomor satu, karena kepuasan pelanggan adalah prioritas,” ujarnya. Wah, salut banget sama komitmen Queen Kitchen ini! Kualitas tetap diutamakan, meskipun harga bahan baku lagi mahal. Ini nih yang bikin pelanggan setia.

Jaringan Reseller yang Luas¶

Selain penjualan langsung ke pelanggan, Queen Kitchen juga punya jaringan reseller yang cukup luas. Reseller ini biasanya beli kue kering dalam jumlah besar dengan harga yang lebih murah, terus dijual lagi ke konsumen. Sistem reseller ini ternyata sangat membantu Queen Kitchen dalam memperluas jangkauan pasar.

Dengan adanya reseller, kue kering Queen Kitchen jadi nggak cuma dikenal di Ciamis aja, tapi juga bisa sampai ke daerah lain. Reseller ini juga nggak cuma perorangan lho, tapi juga ada toko-toko atau usaha lain yang ikut menjual produk Queen Kitchen. Ini strategi pemasaran yang cerdas banget ya.

Penjualan Meroket Dibanding Tahun Lalu¶

Ratu juga cerita nih, kalau penjualan kue kering tahun ini mengalami peningkatan yang signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. “Alhamdulillah, dibanding tahun-tahun sebelumnya, penjualan kue kering pada tahun ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan,” bebernya dengan nada syukur.

Peningkatan penjualan ini pasti karena banyak faktor ya. Selain memang permintaan kue kering saat Ramadan meningkat, kualitas produk yang terjaga, sistem pre-order yang efektif, dan jaringan reseller yang luas, ada satu lagi nih faktor penting yang nggak boleh dilupakan, yaitu pemanfaatan platform digital.

Manfaatkan Platform Digital untuk Jangkau Pasar Lebih Luas¶

Di era digital kayak sekarang ini, bisnis apapun memang harus go online ya. Termasuk juga bisnis kue kering rumahan. Queen Kitchen ini pintar banget nih memanfaatkan platform digital seperti Shopee dan GoFood. Dengan adanya platform digital ini, jangkauan pasar Queen Kitchen jadi makin luas.

Ratu menjelaskan, pesanan kue kering Queen Kitchen sekarang nggak cuma datang dari Ciamis aja, tapi juga dari luar kota, seperti Garut dan Bandung. Wah, keren banget ya! Dulu mungkin cuma jualan di sekitar Bojongsari aja, sekarang bisa kirim ke Garut dan Bandung. Ini bukti nyata kekuatan online marketing.

Pemanfaatan platform digital ini juga memudahkan pelanggan banget lho. Mereka nggak perlu repot-repot datang ke Bojongsari untuk pesan kue kering. Cukup buka aplikasi Shopee atau GoFood, cari Queen Kitchen, pilih kue yang diinginkan, terus tinggal order deh. Praktis banget kan?

Kualitas Tetap Dijaga Meski Harga Bahan Baku Naik¶

Seperti yang kita tahu, harga bahan baku kue kering kayak tepung, gula, mentega, telur, dan lain-lain itu lagi pada naik ya. Ini jadi tantangan tersendiri buat para pelaku usaha kue kering, termasuk Queen Kitchen. Tapi hebatnya, Queen Kitchen tetap berkomitmen untuk menjaga kualitas produknya.

Meskipun harga bahan baku naik, Ratu memastikan kalau mereka nggak akan mengurangi standar bahan baku. Mereka tetap menggunakan bahan-bahan berkualitas terbaik untuk membuat kue kering. Ini penting banget lho, karena kualitas bahan baku itu sangat berpengaruh sama rasa dan tekstur kue kering.

“Kami tetap menjaga kualitas nomor satu, karena kepuasan pelanggan adalah prioritas,” tegas Ratu. Pernyataan ini menunjukkan kalau Queen Kitchen memang sangat menghargai kepercayaan pelanggan. Mereka nggak mau mengecewakan pelanggan dengan menurunkan kualitas produk demi mengejar keuntungan semata. Ini nih mentalitas bisnis yang patut dicontoh.

Peluang Lapangan Kerja untuk Warga Sekitar¶

Kesuksesan Queen Kitchen ini nggak cuma memberikan manfaat ekonomi buat keluarga Ratu dan Fikri aja lho. Tapi juga membuka peluang lapangan kerja bagi warga sekitar Bojongsari. Saat ini, produksi kue kering Queen Kitchen memang masih dikerjakan bersama keluarga. Tapi ke depannya, mereka punya rencana untuk memperluas usaha dan merekrut tenaga kerja dari lingkungan sekitar.

“Produksi masih dikerjakan bersama keluarga, namun ke depannya, kita berharap bisa memperluas usaha dan merekrut tenaga kerja dari lingkungan sekitar,” pungkas Ratu. Ini kabar baik banget ya buat warga Bojongsari. Adanya Queen Kitchen ini bisa jadi salah satu sumber penghasilan tambahan buat masyarakat sekitar.

Fikri juga menambahkan, usaha kue kering ini bukan cuma sekadar bisnis musiman pas Ramadan aja, tapi juga jadi sumber penghasilan yang cukup menjanjikan. “Alhamdulillah, usaha home industry yang dijalankan istri saya ini memberikan penghasilan tambahan bagi keluarga kami. Meskipun yang bekerja masih terbatas dalam lingkup keluarga,” kata Fikri.

Optimis Bisnis Kue Kering Terus Berkembang¶

Dengan permintaan yang terus meningkat setiap tahun, Ratu dan Fikri optimis kalau bisnis kue kering Queen Kitchen ini bisa terus berkembang. Mereka punya harapan besar untuk menjadikan bisnis ini nggak cuma sebagai usaha musiman, tapi juga sebagai sumber penghasilan yang lebih stabil di masa depan.

“Dengan strategi pemasaran yang semakin modern dan kualitas produk yang terus dijaga, home industry ini membuktikan bahwa usaha rumahan pun dapat memberikan dampak ekonomi yang positif bagi keluarga dan masyarakat sekitar,” tutup Ratu. Queen Kitchen ini jadi contoh nyata ya, kalau usaha rumahan yang ditekuni dengan serius dan inovatif, bisa sukses dan memberikan manfaat yang besar.

Kisah sukses Queen Kitchen ini inspiratif banget ya. Dari usaha rumahan kecil-kecilan, sekarang jadi primadona kue kering di Ciamis, bahkan jangkauannya sudah sampai luar kota. Semoga Queen Kitchen terus sukses dan semakin berkembang ya! Buat kalian yang lagi cari kue kering Lebaran, jangan lupa cobain kue kering Queen Kitchen Bojongsari ini ya! Dijamin nggak nyesel deh.

Gimana nih pendapat kalian tentang kisah sukses Queen Kitchen ini? Ada yang pernah coba kue keringnya? Atau punya pengalaman bisnis rumahan yang sukses juga? Yuk, cerita di kolom komentar!