Catat! Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Mei 2025 & Niatnya di Sini!

Table of Contents

Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Mei 2025 & Niatnya

Puasa Ayyamul Bidh itu adalah salah satu amalan sunnah yang dianjurkan banget dalam agama Islam. Nah, puasa ini spesial karena rutin dikerjakan setiap tanggal 13, 14, dan 15 di setiap bulan dalam kalender Hijriah. Ini kesempatan emas buat kita menambah pahala dan mendekatkan diri sama Allah SWT.

Karena penanggalan Hijriah itu kan beda sama kalender Masehi yang biasa kita pakai sehari-hari, makanya penting banget buat kita tahu konversinya. Kalau kita nggak tahu tanggal pastinya dalam Masehi, nanti bisa keliru saat mau menjalankannya. Makanya, perlu banget update setiap bulan.

Buat kamu yang udah nggak sabar pengen ngerjain puasa Ayyamul Bidh di bulan Mei 2025 nanti, pas banget nih! Di sini ada info lengkap mulai dari jadwalnya, bacaan niat yang benar, sampai keutamaan-keutamaan yang bisa kita dapetin. Yuk, simak baik-baik biar nggak kelewat!

Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Mei 2025

Seperti yang udah disinggung tadi, puasa Ayyamul Bidh itu dikerjain di tanggal 13, 14, dan 15 bulan Hijriah. Di bulan Mei 2025 nanti, kita bakalan ketemu sama bulan Dzulqa’dah dalam kalender Hijriah. Ini bulan yang istimewa juga lho, karena termasuk salah satu bulan haram atau bulan mulia sebelum datangnya Dzulhijjah.

Berdasarkan perhitungan kalender Hijriah yang disusun sama Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia, tanggal 1 Mei 2025 itu jatuhnya pas di tanggal 3 Dzulqa’dah 1446 H. Nah, kalau dihitung dari situ, tanggal 13 Dzulqa’dah bakalan jatuh di pertengahan bulan Mei 2025. Jadi, puasa Ayyamul Bidh untuk bulan Mei 2025 itu ada di tanggal 11 sampai 13 Mei 2025.

Tanggal-tanggal tersebut bertepatan sama tanggal 13, 14, dan 15 Dzulqa’dah 1446 H. Supaya lebih gampang diingat dan dicatat di kalender kamu, ini nih detail jadwal lengkap puasa Ayyamul Bidh di bulan Mei 2025:

Tanggal Masehi Tanggal Hijriah Hari
11 Mei 2025 13 Dzulqa’dah 1446 H Minggu
12 Mei 2025 14 Dzulqa’dah 1446 H Senin
13 Mei 2025 15 Dzulqa’dah 1446 H Selasa

Jadi, pastikan kamu udah siapin diri dari sekarang ya buat ngerjain puasa sunnah yang penuh berkah ini. Tandai tanggalnya biar nggak lupa! Puasa tiga hari ini ringan dijalankan tapi pahalanya luar biasa, jadi sayang kalau dilewatkan begitu saja.

Niat Puasa Ayyamul Bidh 2025

Sebelum memulai ibadah puasa apapun, termasuk puasa Ayyamul Bidh, kita diwajibkan untuk berniat. Niat itu penting banget, ibarat pondasi sebelum membangun rumah. Niat inilah yang membedakan antara puasa kita sebagai ibadah dengan sekadar menahan lapar dan haus biasa.

Niat puasa Ayyamul Bidh ini sebaiknya dibaca di malam hari sebelum fajar menyingsing. Namun, karena ini puasa sunnah, ada kelonggaran. Kita masih bisa berniat sampai sebelum matahari tergelincir (kira-kira sebelum masuk waktu Zuhur) di siang hari, dengan syarat dari malam hari sampai waktu berniat tersebut kita belum melakukan hal-hal yang membatalkan puasa, seperti makan atau minum dengan sengaja.

Nah, ini dia lafaz niat puasa Ayyamul Bidh yang bisa kamu baca, dikutip dari berbagai sumber terpercaya seperti buku-buku panduan ibadah:

Ù†َÙˆَÙŠْتُ صَÙˆْÙ…َ Ø£َÙŠَّامِ الْبِÙŠْضِ Ù„ِÙ„َّÙ‡ِ تَعَالَÙ‰

Arab Latin: Nawaitu shauma ayyaamil baidhi sunnatan lillaahi ta'aalaa.

Artinya: Aku niat puasa pada Hari-hari Putih, sunnah karena Allah Ta'ala.

Dengan membaca niat ini, insya Allah puasa kita dihitung sebagai ibadah puasa Ayyamul Bidh yang sunnah. Pastikan niat ini terucap dari hati, meskipun lafaznya bisa kita baca untuk membantu memantapkan niat kita. Jangan lupa juga untuk sahur, meskipun sahur itu sunnah, tapi sangat dianjurkan karena ada keberkahan di dalamnya.

Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh Mei 2025

Puasa Ayyamul Bidh bukan cuma sekadar menahan lapar dan haus. Ada banyak sekali keutamaan dan keberkahan yang Allah sediakan bagi hamba-Nya yang ikhlas mengerjakannya. Mengetahui keutamaan ini bisa jadi motivasi tambahan buat kita biar semangat ngerjainnya, apalagi di bulan Dzulqa’dah yang termasuk bulan mulia.

Beberapa keutamaan puasa Ayyamul Bidh ini disebutkan dalam berbagai hadits Rasulullah SAW dan dijelaskan oleh para ulama. Berikut adalah beberapa keutamaan utama yang bisa kamu dapatkan saat mengerjakan puasa Ayyamul Bidh di Mei 2025 nanti:

1. Mengerjakan Sunnah Rasulullah SAW

Setiap amalan sunnah yang diajarkan oleh Rasulullah SAW pasti mengandung kebaikan dan keberkahan. Beliau adalah teladan terbaik bagi seluruh umat Islam, dan segala ajaran serta praktik ibadah beliau adalah jalan menuju ridha Allah SWT. Puasa tiga hari setiap bulan ini adalah salah satu amalan yang rutin beliau kerjakan dan anjurkan kepada para sahabatnya.

Dengan mengerjakan puasa Ayyamul Bidh, kita secara langsung mengikuti jejak Rasulullah SAW. Ini adalah bukti cinta kita kepada beliau dan komitmen kita untuk menjalankan agama sesuai tuntunan beliau. Menghidupkan sunnah di zaman sekarang ini punya pahala yang besar lho, apalagi kalau kita istiqamah mengerjakannya.

2. Pahalanya Setara dengan Berpuasa Setahun Penuh

Nah, ini nih keutamaan yang paling sering bikin kita semangat! Bayangin aja, cuma puasa tiga hari, tapi pahalanya bisa disamakan dengan puasa setahun penuh. Ini bukan klaim sembarangan, tapi langsung dari sabda Rasulullah SAW.

Ada hadits shahih yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim dari sahabat Abdullah bin ‘Amr bin ‘Ash RA, bahwa Rasulullah SAW bersabda:

"صَÙˆْÙ…ُ Ø«َÙ„َاثَØ©ِ Ø£َÙŠَّامٍ Ù…ِÙ†ْ ÙƒُÙ„ِّ Ø´َÙ‡ْرٍ صَÙˆْÙ…ُ الدَّÙ‡ْرِ ÙƒُÙ„ِّÙ‡ِ"

Artinya: "Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun." (HR. Bukhari no. 1979 dan Muslim no. 1159)

Kok bisa ya? Rahasianya ada pada kelipatan pahala dalam Islam. Satu kebaikan dilipatgandakan menjadi sepuluh kali lipat. Jadi, puasa tiga hari dikalikan sepuluh sama dengan puasa tiga puluh hari, atau sebulan. Kalau ini dilakukan setiap bulan selama setahun penuh (12 bulan), maka totalnya setara dengan puasa 12 bulan, alias setahun penuh! Masya Allah, keutamaan yang luar biasa, kan? Ini menunjukkan betapa murah hati dan sayangnya Allah kepada hamba-Nya yang mau beramal.

3. Memberi Istirahat pada Organ Tubuh

Selain manfaat rohani, puasa Ayyamul Bidh juga punya manfaat kesehatan lho. Rasulullah SAW menganjurkan puasa ini bukan hanya karena pahalanya, tapi juga karena efek baiknya buat tubuh. Dengan berpuasa secara teratur, organ-organ dalam tubuh kita, terutama sistem pencernaan, mendapatkan kesempatan untuk beristirahat dan melakukan detoksifikasi alami.

Saat puasa, tubuh kita akan menggunakan cadangan energi, membakar lemak, dan memperbaiki sel-sel yang rusak. Ini bisa membantu meningkatkan metabolisme, menjaga berat badan ideal, dan bahkan meningkatkan fungsi otak. Dengan tubuh yang sehat, kita jadi lebih bugar dan semangat menjalankan ibadah lainnya, seperti shalat malam atau membaca Al-Qur’an. Jadi, puasa Ayyamul Bidh itu paket lengkap: dapat pahala besar, tubuh sehat, hati pun tenang.

4. Mengingat Kehidupan Akhirat dan Melatih Kesabaran

Puasa secara umum adalah sarana efektif untuk mengingat betapa beratnya siksaan di neraka, yang salah satunya berupa rasa haus dan lapar yang tak berujung. Dengan merasakan sedikit sensasi tersebut saat puasa di dunia, kita diharapkan semakin termotivasi untuk beramal saleh dan menjauhi maksiat agar terhindar dari siksa neraka. Puasa Ayyamul Bidh ini jadi pengingat rutin setiap bulan.

Selain itu, puasa juga melatih kesabaran. Menahan diri dari makan, minum, dan hawa nafsu selama berjam-jam membutuhkan kekuatan mental dan kesabaran yang tinggi. Latihan kesabaran ini bukan cuma bermanfaat saat puasa, tapi juga dalam menghadapi berbagai ujian dan cobaan hidup sehari-hari. Sabar dalam ketaatan, sabar dalam menjauhi maksiat, dan sabar dalam menghadapi musibah.

5. Menghidupkan Sunnah yang Mulai Dilupakan (di sebagian kalangan)

Di tengah kesibukan dunia modern, terkadang amalan-amalan sunnah yang ringan seperti puasa Ayyamul Bidh ini jadi kurang diperhatikan. Dengan kita rutin mengerjakannya dan mengajak orang lain, kita ikut berperan dalam menghidupkan kembali sunnah Rasulullah SAW. Menghidupkan sunnah yang mulai dilupakan itu punya pahala yang sangat besar, sebagaimana disebutkan dalam hadits.

Ini juga bisa jadi cara kita untuk berdakwah secara tidak langsung. Ketika orang lain melihat kita rutin berpuasa di tengah bulan, mungkin mereka akan bertanya dan tertarik untuk ikut mengerjakannya. Ini adalah cara sederhana namun efektif untuk berbagi kebaikan.

Sebagai tambahan, puasa Ayyamul Bidh juga sering dikaitkan dengan ‘hari-hari putih’ karena pada tanggal 13, 14, dan 15 bulan Hijriah, bulan biasanya sedang purnama dan cahayanya bersinar terang di malam hari. Meskipun penamaan ini lebih ke deskripsi fisik bulan, keberkahan puasa ini tidak bergantung pada kondisi bulan, melainkan pada ketaatan kita menjalankan sunnah Nabi SAW.

Bagaimana Jika Lupa Puasa di Tanggal 13, bolehkah Lanjut Tanggal 14-15 Saja?

Seringkali ada pertanyaan nih, gimana kalau misalnya karena satu dan lain hal, kita nggak bisa puasa di hari pertama Ayyamul Bidh, yaitu tanggal 13? Apakah puasa di tanggal 14 dan 15-nya jadi nggak sah atau pahalanya berkurang? Atau malah nggak boleh puasa sama sekali?

Tenang, nggak perlu khawatir. Seperti yang dijelaskan dalam buku-buku panduan ibadah dan fatwa para ulama, puasa Ayyamul Bidh ini hukumnya sunnah, bukan wajib. Karena sunnah, ada kelonggaran dan kemudahan bagi umat Islam. Tidak ada kewajiban untuk mengerjakan puasa ini secara berurutan selama tiga hari berturut-turut.

Jadi, kalau kamu kelewatan atau nggak bisa puasa di tanggal 13 Dzulqa’dah (11 Mei 2025), kamu tetap boleh dan sangat dianjurkan untuk melanjutkan puasa di tanggal 14 dan 15 Dzulqa’dah (12 dan 13 Mei 2025). Niatnya gimana? Cukup niatkan dalam hati bahwa kamu berpuasa sunnah Ayyamul Bidh. Lafaz niat yang tadi disebutkan bisa disesuaikan dengan hari yang kamu puasa, atau cukup berniat umum “Aku niat puasa sunnah karena Allah Ta’ala” atau “Aku niat puasa Ayyamul Bidh karena Allah Ta’ala”.

Bahkan, kalau cuma bisa puasa sehari atau dua hari dari tiga hari tersebut, itu tetap lebih baik daripada tidak puasa sama sekali. Setiap hari yang kamu puasakan itu insya Allah akan mendapatkan pahala yang besar. Kalaupun misalnya kelewatan ketiga-tiganya di bulan itu, kamu bisa menggantinya di hari lain di bulan yang sama, atau bahkan bulan berikutnya. Yang penting adalah semangat untuk menghidupkan sunnah dan beramal shalih.

Meskipun puasa di tanggal 13, 14, dan 15 adalah yang paling utama dan sesuai dengan penamaan Ayyamul Bidh (Hari-hari Putih), semangat puasa tiga hari setiap bulan ini bisa juga diwujudkan di tanggal lain kalau memang berhalangan. Namun, usahakan sebisa mungkin untuk berpuasa di tanggal 13, 14, dan 15 karena itulah yang paling dicontohkan oleh Rasulullah SAW.

Tips Praktis untuk Puasa Ayyamul Bidh:

  • Catat tanggalnya: Gunakan kalender atau aplikasi pengingat di HP biar nggak lupa jadwalnya setiap bulan.
  • Siapkan sahur: Bangun lebih awal buat sahur, meskipun sedikit. Keberkahan sahur itu luar biasa.
  • Jaga lisan dan perbuatan: Puasa bukan cuma menahan lapar dan haus, tapi juga menahan diri dari perkataan buruk, ghibah, dan perbuatan maksiat lainnya.
  • Perbanyak ibadah: Gunakan waktu puasa untuk memperbanyak dzikir, membaca Al-Qur’an, bersedekah, atau amalan baik lainnya.
  • Berdoa saat berbuka: Waktu berbuka puasa adalah salah satu waktu mustajab untuk berdoa. Jangan sia-siakan kesempatan ini.

Semoga penjelasan ini membantu kamu mempersiapkan diri untuk menjalankan puasa Ayyamul Bidh di bulan Mei 2025 nanti. Ini adalah kesempatan berharga untuk meraih pahala setara puasa setahun penuh dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Jangan lewatkan kesempatan emas ini ya! Yuk, sama-sama kita niatkan dari sekarang dan persiapkan diri sebaik-baiknya.

Ada yang punya pengalaman menarik saat puasa Ayyamul Bidh? Atau ada pertanyaan lain seputar puasa ini? Share di kolom komentar di bawah ya! Kita bisa saling berbagi dan memotivasi.

Posting Komentar