Siap OSN Geografi 2025? 40 Soal + Kunci Jawaban Buat Kamu!

Table of Contents

Halo teman-teman calon peserta Olimpiade Sains Nasional (OSN)! OSN ini ajang seru banget buat kalian yang jago di bidang sains. Bukan cuma buat anak SD dan SMP, siswa SMA juga punya kesempatan buat menunjukkan kemampuan mereka. Kompetisi ini diadakan bertahap lho, mulai dari tingkat kabupaten, lanjut ke provinsi, sampai akhirnya ke tingkat nasional.

Salah satu bidang yang bisa kalian ikuti di jenjang SMA adalah Geografi. Nah, buat kalian yang udah mantap mau ikut OSN Geografi, penting banget nih buat siap-siap dari sekarang. Salah satu cara paling efektif ya latihan soal, biar makin terbiasa sama tipe-tipe pertanyaannya.

Berikut ini ada 40 contoh soal OSN Geografi SMA tahun 2025 lengkap dengan kunci jawabannya. Soal-soal ini bisa jadi amunisi ampuh buat belajar dan mengukur sejauh mana persiapan kalian. Yuk, langsung kita bedah satu per satu!

Siap OSN Geografi 2025

OSN Geografi mencakup berbagai topik seru, mulai dari geografi fisik (kayak iklim, bentang alam, dan kebencanaan) sampai geografi manusia (kependudukan, ekonomi, dan sosial budaya). Dengan latihan soal ini, kalian bisa tahu bagian mana yang sudah kuat dan mana yang masih perlu diperdalam lagi. Jangan patah semangat ya, setiap soal yang dikerjakan adalah langkah maju menuju kesuksesan!

Struktur OSN biasanya kayak gini nih alurnya:
mermaid graph TD A[Seleksi Tingkat Sekolah] --> B[OSN-K <br> (Kabupaten/Kota)]; B --> C[OSN-P <br> (Provinsi)]; C --> D[OSN <br> (Nasional)]; D --> E[Seleksi Tim Indonesia <br> IGO (International Geography Olympiad)]; E --> F[IGO <br> (Internasional)];
Jadi, perjalanan menuju panggung internasional itu panjang dan butuh persiapan matang dari awal. Latihan soal adalah bagian krusial dari persiapan tersebut.

Contoh Soal OSN Geografi SMA 2025

Langsung aja kita masuk ke contoh-contoh soal yang bisa kalian pelajari. Perhatikan baik-baik soalnya, coba jawab sendiri dulu sebelum melihat kunci jawabannya ya.

  1. Sirkulasi air laut berskala besar seperti yang terjadi di Samudra Pasifik Bagian Selatan Ekuator disebut …
    a. Arus Balik Ekuator
    b. Arus Ekuator Selatan
    c. Gyre
    d. Arus Peru
    e. Arus Australia

    Kunci Jawaban: C

  2. El Nino dan La Nina yang terjadi di Samudra Pasifik membawa dampak telekoneksi lebih kuat khususnya di wilayah …
    a. Indonesia Bagian Barat
    b. Indonesia Bagian Tengah
    c. Indonesia Bagian Timur
    d. Indonesia Bagian Selatan
    e. Indonesia Bagian Utara

    Kunci Jawaban: C
    Telekoneksi ini maksudnya gimana perubahan iklim di satu tempat bisa mempengaruhi tempat yang jauh. Fenomena El Nino dan La Nina di Pasifik Timur memang paling berasa dampaknya di wilayah timur Indonesia.

  3. Ketika udara mengandung uap air hingga menjadi jenuh, manakah pernyataan berikut yang kurang tepat?
    a. Suhu udara sama dengan suhu bola basah
    b. Kelembapan relatifnya adalah 100 persen
    c. Suhu udara sama dengan suhu titik embun
    d. Peningkatan suhu akan menyebabkan kondensasi
    e. Suhu bola basah sama dengan suhu titik embun

    Kunci Jawaban: D
    Udara jenuh artinya udah gak bisa nampung uap air lagi pada suhu tersebut. Kalau suhu naik, kemampuan udara menampung uap air justru meningkat, jadi bukan kondensasi yang terjadi, tapi udara menjauh dari titik jenuh.

  4. Gerakan tanah (mass movement) adalah salah satu tipe ancaman bencana yang dapat dibedakan berdasarkan kecepatan pergerakan materialnya. Tipe gerakan massa dengan pergerakan yang lambat adalah …
    a. Earthflow
    b. Slump
    c. Soil creep
    d. Debris avalanche
    e. Topples

    Kunci Jawaban: C
    Soil creep ini pergerakan tanah yang super lambat, kadang gak kelihatan pergerakannya sehari-hari, tapi dampaknya bisa terlihat dalam jangka waktu lama, misalnya tiang listrik jadi miring atau pohon jadi bengkok di bagian bawah.

  5. Tingkat kerentanan masyarakat terhadap bencana ditentukan oleh berbagai faktor. Berikut adalah faktor yang dapat meningkatkan tingkat kerentanan sosial …
    a. Jumlah lansia dan anak-anak
    b. Komposisi penduduk berdasarkan kelamin
    c. Tipe pekerjaan masyarakat
    d. Kualitas bangunan hunian
    e. Tingkat penghasilan masyarakat

    Kunci Jawaban: A
    Faktor sosial itu berkaitan sama kondisi atau karakteristik masyarakatnya yang membuat mereka lebih sulit menghadapi bencana. Lansia dan anak-anak biasanya lebih rentan karena keterbatasan fisik atau kemampuan mandiri.

  6. Dari antara pilihan berikut ini, pilihan yang paling tepat untuk mendeskripsikan istilah ‘iridentisme’ adalah …
    A. Gerakan politik yang berusaha untuk mengklaim atau mereklaim ‘wilayah yang hilang’.
    B. Gerakan kemerdekaan yang baru muncul di beberapa negara selama abad kedua puluh, terutama negara-negara satelit bekas Uni Soviet.
    C. Keinginan beberapa minoritas etnis atau agama untuk memisahkan diri dari negara yang lebih besar.
    D. Pembentukan negara berdaulat baru pada tanah yang belum diklaim oleh negara manapun.
    E. Usaha untuk mengintegrasikan kebijakan domestik yang lebih nasionalis dalam pemerintahan.

    Kunci Jawaban: A
    Iridentisme itu konsep politik di mana suatu negara atau kelompok mengklaim wilayah yang saat ini dikuasai negara lain, tapi dianggap secara historis atau etnis milik mereka.

  7. Indonesia merupakan salah satu produsen udang terbesar di dunia. Dalam lima tahun terakhir, terdapat tren peningkatan volume ekspor udang yang signifikan. Tujuan ekspor udang terbesar adalah Amerika Serikat. Pada tahun 2022, nilai ekspor udang Indonesia ke Amerika Serikat adalah USD 2.157 juta, nilai ini setara dengan 70% dari nilai total ekspor udang Indonesia pada tahun 2022. Jika 35% dari total ekspor perikanan Indonesia pada tahun 2022 dikontribusikan dari komoditas udang, berapakah nilai total nilai ekspor perikanan Indonesia pada tahun tersebut?
    a. USD 8.804 juta
    b. USD 6.261 juta
    c. USD 7.804 juta
    d. USD 9.261 juta
    e. USD 8.162 juta

    Kunci Jawaban: A
    Mari kita hitung:
    Nilai total ekspor udang Indonesia = Nilai ekspor ke AS / 70%
    = 2.157 juta USD / 0,70
    = 3.081,43 juta USD

    Nilai total ekspor perikanan = Nilai total ekspor udang / 35%
    = 3.081,43 juta USD / 0,35
    = 8.804,09 juta USD
    Jadi, jawabannya mendekati USD 8.804 juta.

  8. Tidak dapat dipungkiri bahwa udang merupakan primadona komoditas Indonesia di sektor perikanan. Hanya sayangnya usaha peningkatan eskpor dapat berdampak pada peningkatan ekstensifikasi lahan budidaya. Sejarah pertanian dunia menunjukan bahwa kini pertanian telah memasuki era revolusi pertanian berkelanjutan (evergreen revolution) dan pertanian modern 5.0. Sejalan dengan ekstensifikasi, tipe pertanian berkelanjutan yang perlu dilaksanakan dalam budidaya udang adalah …
    a. Pertanian akuaponik
    b. Silvopastoral
    c. Wanamina
    d. Polikultur
    e. Pertanian organik

    Kunci Jawaban: C
    Wanamina atau silvofishery adalah sistem budidaya perikanan (seperti udang atau ikan) yang diintegrasikan dengan penanaman mangrove. Ini dianggap berkelanjutan karena menjaga ekosistem pesisir sekaligus memberikan hasil ekonomi.

  9. Pada April 2024, Teluk Persia mengalami banjir besar yang memberikan perubahan pada beberapa parameter fisik meteorologi. Salah satu perubahan yang tercatat adalah peningkatan albedo, di wilayah yang tergenang. Albedo adalah ukuran seberapa efektif suatu permukaan memantulkan radiasi matahari (perbandingan antara radiasi matahari yang dipantulkan dengan radiasi matahari yang datang). Permukaan air memiliki albedo yang lebih rendah dibandingkan tanah atau vegetasi, yang berarti wilayah yang tergenang akan memantulkan lebih sedikit radiasi matahari kembali ke atmosfer.

    Andaikan diketahui bahwa luas area tergenang adalah 100 km2. Sebelum banjir, albedo wilayah tersebut adalah 0,5, namun setelah tergenang, albedo wilayah tersebut menjadi 0,3. Insolasi, atau tingkat paparan sinar matahari, di wilayah tersebut rata-rata 200 W/m2.

    Hitung total perubahan daya pantul surya (dalam MW) yang terjadi akibat perubahan albedo dari 0,5 menjadi 0,3 di wilayah tergenang!

    Keterangan (perhatikan dimensi/satuan!):
    Daya pantul surya (W) = albedo x insolasi (W/m2) x luas area (m2)

    A. 4.000 MW
    B. 2.000 MW
    C. 5.000 MW
    D. 10.000 MW
    E. 3.000 MW

    Kunci Jawaban: A
    Pertama, konversi luas area ke m2: 100 km2 = 100 * (1000 m)^2 = 100 * 1.000.000 m2 = 10^8 m2.

    Daya pantul sebelum banjir = 0,5 * 200 W/m2 * 10^8 m2 = 100 * 10^8 W = 10^10 W
    Daya pantul setelah banjir = 0,3 * 200 W/m2 * 10^8 m2 = 60 * 10^8 W = 6 * 10^9 W

    Perubahan daya pantul = Daya pantul sebelum - Daya pantul setelah
    = 10^10 W - 6 * 10^9 W
    = 10 * 10^9 W - 6 * 10^9 W
    = (10 - 6) * 10^9 W
    = 4 * 10^9 W

    Ubah ke MW: 1 MW = 10^6 W
    4 * 10^9 W = (4 * 10^9) / 10^6 MW = 4 * 10^(9-6) MW = 4 * 10^3 MW = 4.000 MW.

  10. Sebagai seorang geografer, Saudara diminta untuk menghitung total volume air yang tercurah selama periode banjir ini. Informasi yang diberikan adalah rata-rata curah hujan selama periode banjir adalah 120 mm. Dengan luas total area yang tergenang adalah 100 km2, hitunglah total volume air dalam meter kubik (m3).
    A. 10 juta m3
    B. 12 juta m3
    C. 15 juta m3
    D. 20 juta m3
    E. 25 juta m3

    Kunci Jawaban: B
    Curah hujan 120 mm = 0,120 meter.
    Luas area 100 km2 = 100 * (1000 m)^2 = 100 * 1.000.000 m2 = 10^8 m2.

    Volume air = Luas area * Curah hujan (dalam meter)
    = 10^8 m2 * 0,120 m
    = 0,120 * 10^8 m3
    = 12 * 10^6 m3
    = 12.000.000 m3 atau 12 juta m3.

  11. Peremajaan kota perlu diartikan sebagai revitalisasi permukiman perkotaan sehingga penduduk kota dapat hidup semakin nyaman sesuai dengan perkembangan jaman. Pendekatan manakah yang paling tidak sesuai untuk merealisasikan hal diatas?
    A. Smart City
    B. Green City
    C. Crime City
    D. Environment Friendly City
    E. Cooperative City

    Kunci Jawaban: C
    Revitalisasi kota bertujuan meningkatkan kualitas hidup. Smart City, Green City, Environment Friendly City, dan Cooperative City adalah konsep-konsep yang sejalan dengan tujuan ini. Sementara Crime City jelas berlawanan, menggambarkan kota dengan tingkat kejahatan tinggi.

  12. Konsepsi yang harus dipahami, dihayati, dan diterapkan agar NKRI dapat berperan dan bertahan sebagai suatu kekuatan ekonomi adalah…
    A. Wawasan Budaya Pancasila
    B. Kawasan Ekonomi Khusus
    C. Kawasan Konservasi Ekonomi
    D. Wawasan Nusantara
    E. Wawasan Ekpoleksosbud

    Kunci Jawaban: D
    Wawasan Nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya, yang mencakup aspek geografis, sosio-kultural, historis, serta geopolitik dan geostrategis. Ini merupakan landasan penting dalam pembangunan nasional, termasuk ekonomi.

  13. Organisasi Negara-negara yang berhasil melakukan embargo minyak pada tahun 1973 adalah…
    A. OKI
    B. APEC
    C. ILO
    D. ICA
    E. OPEC

    Kunci Jawaban: E
    OPEC (Organization of the Petroleum Exporting Countries) adalah organisasi negara-negara pengekspor minyak. Mereka melakukan embargo minyak pada tahun 1973 sebagai respons terhadap dukungan negara-negara Barat kepada Israel dalam Perang Yom Kippur.

  14. Formulasi sebab-sebab bertambah buruknya ketimpangan perkembangan ekonomi antar wilayah dikemukakan oleh…
    A. Christaller
    B. Gunnar Myrdal
    C. Losch
    D. Von Thunen
    E. Weber

    Kunci Jawaban: B
    Gunnar Myrdal, seorang ekonom Swedia, terkenal dengan teorinya tentang cumulative causation (kausalitas kumulatif) yang menjelaskan bagaimana ketimpangan regional bisa memburuk seiring waktu akibat adanya backwash effects (efek balik) dan spread effects (efek sebar).

  15. Berikut ini yang merupakan contoh kegiatan recuperational tourism adalah…
    A. Bernyanyi di karaoke
    B. Nonton Asian Games di Palembang
    C. Pijat dan sauna di spa
    D. Darmawisata ke Yogyakarta
    E. Ziarah ke petilasan Wali Songo

    Kunci Jawaban: C
    Recuperational tourism atau wisata pemulihan/kesehatan adalah jenis wisata yang bertujuan untuk memulihkan atau meningkatkan kesehatan fisik dan mental. Pijat dan sauna di spa adalah contoh yang paling sesuai.

  16. Apabila Indonesia memiliki potensi energi hidro sebesar 75.000 MW dan baru hanya memanfaatkan 10 persen saja dari infrastruktur yang tersedia. Apabila terdapat suatu provinsi dengan populasi 30 juta penduduk, di mana satu rumah tangga diasumsikan berjumlah 4 orang, berapakah daya terpasang maksimal agar seluruh rumah tangga dapat teraliri listrik apabila faktor daya listrik sebesar 0,769? (Faktor daya adalah rasio perbandingan antara daya aktif (Watt) dan daya nyata (VA) yang digunakan dalam arus bolak-balik atau alternating current (AC))
    a. 450 VA
    b. 900 VA
    c. 1.300 VA
    d. 2.200 VA
    e. 2.500 VA

    Kunci Jawaban: C
    Jumlah rumah tangga di provinsi tersebut = Populasi / Jumlah orang per rumah tangga
    = 30.000.000 / 4
    = 7.500.000 rumah tangga.

    Soal menanyakan daya terpasang maksimal per rumah tangga agar seluruh rumah tangga teraliri listrik, menggunakan potensi yang ada. Namun, informasi potensi energi hidro total Indonesia dan pemanfaatannya (75.000 MW, 10%) tampaknya distractor atau tidak relevan langsung dengan pertanyaan spesifik per rumah tangga di provinsi tersebut, kecuali jika potensi provinsi tersebut diketahui proporsional atau total potensi harus mencukupi kebutuhan semua rumah tangga di provinsi tersebut.

    Pertanyaan ini sepertinya mengacu pada standar daya listrik rumah tangga di Indonesia yang umum. Pilihan jawaban (450 VA, 900 VA, 1300 VA, 2200 VA, 2500 VA) adalah nilai-nilai standar daya listrik terpasang untuk rumah tangga. Faktor daya (0,769) relevan untuk konversi antara Watt (daya aktif) dan VA (daya nyata), tapi soal meminta dalam VA dan pilihan jawaban juga dalam VA, jadi faktor daya tidak diperlukan untuk memilih di antara opsi standar daya ini.

    Di antara pilihan yang ada, 1300 VA adalah salah satu standar daya rumah tangga yang umum dan cukup memadai untuk banyak kebutuhan dasar. Opsi lain seperti 450 VA dan 900 VA untuk rumah tangga subsidi, sementara 2200 VA ke atas biasanya untuk rumah tangga yang lebih besar atau dengan banyak peralatan elektronik. Tanpa konteks tambahan mengenai tingkat kebutuhan daya rumah tangga di provinsi tersebut, memilih daya maksimal agar seluruh rumah tangga dapat teraliri listrik dari opsi standar, 1300 VA adalah pilihan yang masuk akal sebagai minimum standar yang mencukupi secara umum (bukan subsidi). Soal ini agak ambigu menghubungkan potensi total PLTA dengan kebutuhan per rumah tangga provinsi. Namun, melihat opsi, ini kemungkinan soal tentang standar daya listrik rumah tangga.

  17. Manakah pilihan berikut yang menjadi faktor utama penyebab kekeringan dan penggurunan pada wilayah Sahel?
    a. Urbanisasi dan deforestasi
    b. Rotasi tanaman dan pemupukan
    c. Variasi iklim dan aktivitas manusia
    d. Overexploitation dan environmental pollution
    e. Overgrazing dan nomadic pastoralism

    Kunci Jawaban: C
    Wilayah Sahel (zona transisi antara gurun Sahara dan sabana di Afrika) mengalami penggurunan karena kombinasi faktor alami (variasi curah hujan akibat perubahan iklim) dan aktivitas manusia (pertanian yang tidak berkelanjutan, penggembalaan berlebihan, dan pertumbuhan populasi).

  18. Penggurunan atau desertification merupakan degradasi lahan pada wilayah arid, semi-arid, dan dry sub-humid yang disebabkan oleh beragam faktor, dengan faktor dominannya yaitu …
    a. Deforestasi dan degradasi hutan akibat kebakaran hutan tidak terkendali
    b. Pertumbuhan populasi manusia serta pembangunan wilayah yang intensif
    c. Hilangnya vegetasi serta perubahan ekosistem akibat ekspansi pertanian
    d. Siklus iklim secara alami serta dampak perubahan musim yang signifikan
    e. Variasi temperatur muka air laut serta emisi aerosol dan gas rumah kaca

    Kunci Jawaban: E
    Soal ini agak tricky, karena semua opsi (kecuali E) adalah penyebab langsung degradasi lahan yang mengarah pada penggurunan. Namun, opsi E, “Variasi temperatur muka air laut serta emisi aerosol dan gas rumah kaca”, adalah penyebab dari perubahan iklim yang kemudian mempengaruhi pola curah hujan dan temperatur di wilayah kering dan semi-kering, yang pada akhirnya mempercepat proses penggurunan. Dalam konteks global dan jangka panjang, perubahan iklim yang dipicu emisi GRK dan aerosol menjadi faktor dominan yang memicu atau memperparah proses penggurunan di banyak wilayah.

  19. Pada suatu wilayah yang rentan terdampak penggurunan, praktik pertanian seperti apa yang paling berkontribusi bagi percepatan proses penggurunan?
    a. Pertanian intensif
    b. Pertanian ekstensif
    c. Pertanian komersil
    d. Pertanian subsisten primitif
    e. Pertanian subsisten intensif

    Kunci Jawaban: B
    Pertanian ekstensif, terutama yang membuka lahan baru secara terus-menerus di daerah marjinal (kering/semi-kering) tanpa praktik konservasi tanah yang baik, sangat berkontribusi pada penggurunan. Ini karena pembukaan lahan yang luas seringkali menghilangkan vegetasi pelindung dan mempercepat erosi.

  20. Gambar berikut menunjukkan potensi global untuk konservasi keragaman hayati. Apa tantangan utama yang dihadapi dalam produksi pangan terkait dengan keragaman hayati ini?
    Catatan: Gambar tidak tersedia dalam input, namun berdasarkan pilihan jawaban, soal ini berkaitan dengan dampak penurunan keragaman hayati terhadap sistem pangan.
    a. Penurunan keanekaragaman genetik dalam tanaman budidaya akibat degradasi keragaman hayati.
    b. Berkurangnya kemampuan tanaman untuk beradaptasi dengan perubahan kondisilingkungan
    c. Pengurangan habitat alami, yang berdampak pada menurunnya keragaman hayati.
    d. Perubahan iklim dan konversi lahan akibat berkurangnya keragaman hayati.
    e. Pembangunan infrastruktur untuk meningkatkan keragaman hayati.

    Kunci Jawaban: A
    Degradasi keragaman hayati (biodiversitas) secara umum mencakup hilangnya spesies liar dan juga penurunan keragaman genetik di dalam spesies budidaya. Dalam produksi pangan, penanaman varietas tanaman yang seragam (monokultur) dan mengabaikan varietas lokal atau liar menyebabkan keragaman genetik berkurang. Ini membuat tanaman budidaya lebih rentan terhadap hama, penyakit, atau perubahan iklim, karena ‘bank gen’ untuk adaptasi jadi terbatas. Pilihan lain (B, C, D) adalah dampak atau penyebab lain dari masalah lingkungan yang terkait, tapi A paling spesifik menjawab tantangan dalam produksi pangan akibat hilangnya keragaman genetik dalam tanaman budidaya.

  21. Kapasitas unsur multiple helix sangat berperan dalam upaya pengurangan risiko bencana, terutama dalam kegiatan mitigasi struktural maupun nonstruktural. Berikut adalah kegiatan yang termasuk dalam upaya mitigasi struktural …
    a. Merancang rambu petunjuk evakuasi dan rute evakuasi
    b. Menanam mangrove di wilayah pantai dan membuat jalur evakuasi
    c. Membangun tugu dan memasang plakat peringatan kejadian bencana
    d. Membuat peta kerawanan bencana
    e. Jawaban a, b, c, d benar

    Kunci Jawaban: B
    Mitigasi struktural adalah upaya mengurangi risiko bencana melalui pembangunan fisik atau rekayasa teknis. Menanam mangrove (sebagai benteng alami) dan membuat jalur evakuasi (infrastruktur fisik) termasuk mitigasi struktural. Pilihan lain (a, c, d) lebih masuk kategori mitigasi non-struktural (perencanaan, peringatan, kesadaran).

  22. Manajemen kebencanaan pada dasarnya meliputi tiga tahap, yaitu tahap prabencana, tahap tanggap darurat, dan tahap pascabencana. Kegiatan yang TIDAK termasuk pada tahap prabencana adalah …
    a. Menyusun dokumen kedaruratan bencana
    b. Merencanakan jalur dan prosedur evakuasi
    c. Merancang rumah tahan gempabumi
    d. Memetakan sebaran dampak bencana
    e. Jawaban a, b, c, d benar

    Kunci Jawaban: D
    Tahap prabencana adalah kegiatan sebelum bencana terjadi, fokus pada pencegahan, mitigasi, dan kesiapsiagaan. Memetakan sebaran dampak bencana dilakukan setelah bencana terjadi, yaitu pada tahap tanggap darurat atau pascabencana, untuk mengidentifikasi wilayah yang terdampak dan tingkat kerusakannya.

  23. Pada COP-21 di Paris tahun 2015, Presiden Republik Indonesia menyampaikan komitmen Indonesia untuk mengurangi emisi CO2 sebesar 29 persen, yang sebagian besar dicapai melalui reboisasi, dan komitmen tersebut dapat meningkat hingga 41 persen jika ada dukungan internasional. Untuk mencapai komitmen tersebut, berikut adalah langkah yang dapat dilakukan oleh Indonesia, kecuali …
    a. Transisi energi dari batubara menuju minyak bumi
    b. Penerapan skema CCS/CCUS
    c. Investasi pada pembangunan infrastruktur energi baru terbarukan
    d. Pengurangan emisi GHG melalui penggunaan EV
    e. Implementasi insentif-disinsentif melalui kredit karbon dan pajak karbon

    Kunci Jawaban: A
    Mengganti batubara dengan minyak bumi bukan langkah untuk mengurangi emisi CO2 secara signifikan. Keduanya adalah bahan bakar fosil yang menghasilkan emisi GRK. Transisi energi yang pro-lingkungan adalah menuju energi baru terbarukan (seperti panas bumi, surya, angin, air) atau penggunaan teknologi penangkapan karbon (CCS/CCUS). Penggunaan Kendaraan Listrik (EV) dan mekanisme ekonomi seperti kredit karbon dan pajak karbon adalah upaya lain yang mendukung pengurangan emisi.

  24. Indonesia, salah satu negara berkembang terbesar di dunia, tengah menghadapi tantangan dalam sektor ketenagalistrikan. Pasokan listrik pada sistem kelistrikan Jawa-Bali mengalami kelebihan pasokan listrik (oversupply). Beberapa faktor kompleks telah berkontribusi pada situasi tersebut di antaranya megaproyek pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) batubara sebesar 35 gigawatt, yang diumumkan pada tahun 2015 lalu. Sebelum 2014, pasokan listrik mengalami defisit karena pembangunan listriknya tertinggal dibandingkan laju pertumbuhan. Kondisi oversupply tersebut menjadi beban karena kontrak listrik menerapkan skema take or pay, yaitu listrik yang dipakai atau tidak terpakai yang diproduksi produsen listrik swasta tetap harus dibayar sesuai kontrak. Berikut adalah upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi oversupply listrik tersebut adalah …
    a. Penyesuaian kembali Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL)
    b. Pembangunan jaringan listrik di Sumatra untuk mengalirkan kelebihan listrik
    c. Peningkatan elektrifikasi melalui electrifying agriculture, manufacture, dan marine
    d. B dan C benar
    e. A, B, dan C benar

    Kunci Jawaban: E
    Menyesuaikan RUPTL (perencanaan listrik nasional) penting untuk menghindari kelebihan pasokan di masa depan. Membangun interkoneksi antar pulau (seperti Jawa-Sumatra) bisa menyalurkan kelebihan pasokan dari satu wilayah ke wilayah lain yang membutuhkan. Meningkatkan konsumsi listrik di sektor-sektor produktif (pertanian, industri, maritim) juga bisa menyerap kelebihan pasokan yang ada. Jadi, semua opsi a, b, dan c adalah upaya yang bisa dilakukan.

  25. PLTA atau hydropower merupakan salah satu bentuk penggunaan energi baru terbarukan dengan memanfaatkan energi kinetik dari aliran air untuk memutar turbin yang akan menghasilkan listrik. Dalam kajian PLN tahun 1983, Indonesia memiliki potensi energi hidro sebesar 75.000 MW. Namun, PLTA juga memiliki beberapa dampak negatif bagi lingkungan dan sosial, kecuali …
    a. Menghilangkan lahan yang tersedia bagi masyarakat untuk bermukim serta mata pencahariannya
    b. Mengganggu kestabilan biodiversitas pada ekosistem tempat air akan dibendung
    c. Menyerap karbon di udara secara perlahan melalui badan air reservoir yang dibendung
    d. Meningkatkan sedimentasi pada bendungan sehingga mengganggu stabilitas sedimentasi dan erosi
    e. Mengurangi kualitas air di bendungan apabila sumber air yang masuk ke reservoir tidak diolah dan terakumulasi

    Kunci Jawaban: C
    PLTA memang merupakan energi terbarukan, tapi pembangunannya bisa berdampak sosial dan lingkungan. Opsi a, b, d, dan e adalah contoh dampak negatif pembangunan bendungan PLTA. Opsi C (“Menyerap karbon di udara secara perlahan melalui badan air reservoir yang dibendung”) justru bukan dampak negatif, dan reservoir bendungan biasanya tidak secara signifikan menyerap CO2 dari udara; bahkan, dekomposisi material organik di dasar reservoir dalam kondisi anaerobik bisa menghasilkan gas metana, GRK yang lebih kuat dari CO2. Jadi, opsi C adalah pernyataan yang tidak benar sebagai dampak negatif.

  26. Terdapat kesamaan yang cukup umum di antara tempat-tempat munculnya kebudayaan awal manusia terkait letaknya, yaitu…
    A. Terletak di tepi laut yang hangat
    B. Terletak di dataran tinggi yang cukup sejuk
    C. Terletak di dataran rendah yang luas
    D. Terletak di lembah sungai besar
    E. Terletak di gurun pasir

    Kunci Jawaban: D
    Peradaban awal manusia seperti Mesopotamia (lembah Sungai Tigris dan Efrat), Mesir Kuno (lembah Sungai Nil), Peradaban Lembah Indus (lembah Sungai Indus), dan Peradaban Tiongkok Kuno (lembah Sungai Kuning) semuanya berkembang di lembah sungai besar. Sungai menyediakan air untuk pertanian, transportasi, dan kebutuhan sehari-hari, yang sangat krusial bagi perkembangan peradaban.

  27. Alasan di Indonesia banyak terjadi gempa seperti gempa Lombok dan Palu yang terjadi di tahun 2018 adalah…
    A. Indonesia merupakan negara maritim.
    B. Indonesia banyak terdapat gunung api.
    C. Indonesia terletak di khatulistiwa.
    D. Indonesia banyak daerah sesar aktif yang merupakan akibat dari interaksi lempeng-lempeng tektonik.
    E. Indonesia terbentuk pada masa kuarter muda.

    Kunci Jawaban: D
    Indonesia terletak di pertemuan tiga lempeng tektonik besar (Indo-Australia, Pasifik, dan Eurasia) dan lempeng-lempeng kecil lainnya. Interaksi lempeng-lempeng ini (tumbukan, pergeseran) menyebabkan terbentuknya banyak sesar aktif dan zona subduksi, yang menjadi sumber gempa bumi dan aktivitas vulkanik.

  28. Tipe pencemaran lingkungan dapat diklasifikasikan berdasarkan jenis pencemarnya, yaitu pencemar biologi, kimia dan fisik. Contoh pencemar biologi adalah:
    A. Pupuk
    B. Deterjen
    C. Sampah plastik
    D. Bakteri berbahaya
    E. Sedimen tersuspensi

    Kunci Jawaban: D
    Pencemar biologi adalah organisme atau produknya yang menyebabkan pencemaran. Bakteri berbahaya (patogen) adalah contoh klasik dari pencemar biologi yang bisa mencemari air atau makanan dan menyebabkan penyakit. Pupuk dan deterjen adalah pencemar kimia, sampah plastik adalah pencemar fisik (dan kadang kimia jika melepaskan zat), sedimen tersuspensi adalah pencemar fisik.

  29. Adanya konversi lahan dari ekosistem mangrove menjadi lahan tambak dapat menimbulkan kerusakan lingkungan dan kerugian antara lain, kecuali…
    A. Meningkatnya erosi pantai
    B. Berkurangnya penyerapan karbon di atmosfer
    C. Tidak adanya tempat pemijahan ikan secara alami
    D. Tidak adanya sabuk hijau peredam gelombang tinggi dan tsunami
    E. Meningkatnya banjir pada saat musim hujan

    Kunci Jawaban: E
    Konversi mangrove ke tambak punya banyak dampak negatif: hilangnya penahan erosi (A), hilangnya kemampuan mangrove menyerap karbon (B), hilangnya habitat penting bagi ikan dan biota laut lainnya untuk memijah (C), dan hilangnya fungsi peredam gelombang (D). Meningkatnya banjir saat musim hujan (E) biasanya lebih terkait dengan perubahan tata guna lahan di daratan atau daerah aliran sungai, bukan langsung akibat konversi mangrove menjadi tambak (kecuali jika konversi itu membuka akses air tawar ke area yang seharusnya tidak tergenang secara permanen).

  30. Aktivitas pertanian harus menerapkan prinsip “berkelanjutan”. Contoh implementasi prinsip tersebut adalah:
    A. Menargetkan produktivitas tinggi untuk mengejar keuntungan komersial.
    B. Menerapkan Panca Usaha Tani.
    C. Mengintegrasikan aspek sosial-ekonomi dengan karakteristik lingkungan fisik.
    D. Menjaga kelangsungan produksi pascapanen.
    E. Mengutamakan pemanfaatan pupuk organik.

    Kunci Jawaban: C
    Pertanian berkelanjutan bukan hanya soal produktivitas (A), teknik budidaya (B, E), atau pascapanen (D). Prinsip utamanya adalah menyeimbangkan aspek ekonomi (keuntungan), sosial (kesejahteraan petani/masyarakat), dan lingkungan (menjaga kualitas tanah, air, biodiversitas) secara terintegrasi, sesuai dengan kondisi fisik lingkungan setempat.

  31. Circular Economy Model adalah model produksi dan konsumsi, yang melibatkan berbagi (sharing), menyewakan (leasing), menggunakan kembali (reuse), memperbaiki (repairing), memperbarui (refurbishing), dan mendaur ulang (recycling) bahan dan produk yang ada selama mungkin. Salah satu upaya mendasar pertama dan cukup penting adalah dimulai dari setiap individu di rumah masing-masing dengan melakukan…
    A. Menghemat penggunaan air
    B. Menghemat penggunaan listrik
    C. Menggunakan kendaraan umum
    D. Menjaga keamanan lingkungan
    E. Pemilahan sampah organik dan anorganik

    Kunci Jawaban: E
    Konsep Circular Economy sangat menekankan pada pengelolaan material dan produk agar tetap berada dalam siklus ekonomi selama mungkin dan meminimalkan limbah. Pemilahan sampah di rumah tangga adalah langkah awal yang paling mendasar dan penting untuk memungkinkan proses daur ulang (recycling) dan pengolahan limbah organik (seperti kompos), yang merupakan elemen kunci dari ekonomi sirkular. Opsi A, B, C adalah contoh perilaku ramah lingkungan, tapi E paling langsung berhubungan dengan pengelolaan material dan limbah dalam konteks ekonomi sirkular.

  32. Secara etimologis, Mesopotamia tersusun dari 2 kata dalam bahasa Yunani Kuno, yaitu mesos (tengah) dan potamos (sungai), sehingga secara harafiah dapat diartikan sebagai “negeri di tengah/antara sungai-sungai”. Sungai utama yang sangat penting peranannya dalam revolusi pertanian di Mesopotamia adalah …
    A. Nil dan Amazon
    B. Tigris dan Efrat
    C. Ganga dan Yamuna
    D. Mississippi dan Missouri
    E. Nil dan Efrat

    Kunci Jawaban: B
    Nama Mesopotamia secara spesifik merujuk pada wilayah di antara dua sungai besar, yaitu Sungai Tigris dan Sungai Efrat, yang kini sebagian besar wilayahnya berada di Irak. Kedua sungai ini menjadi sumber air utama yang memungkinkan perkembangan pertanian dan peradaban di wilayah tersebut.

  33. Dalam konteks Revolusi Pertanian Pertama di wilayah Mesopotamia, tanaman gandum dan jelai utamanya ditanam dalam rangka …
    A. Konsumsi langsung oleh petani dan keluarganya, mengindikasikan pertanian subsisten.
    B. Dijual atau ditukar dalam pasar lokal dan regional, menunjukkan komersialisasi pertanian
    C. Sebagai persembahan kepada dewa-dewa, tidak berkaitan langsung dengan subsisten atau komersial
    D. Konsumsi langsung oleh petani dan keluarganya serta menjual atau menukar sebagian dalam pasar lokal dan regional, mengindifikasikan pertanian komersial
    E. Konsumsi langsung oleh petani dan keluarganya serta menjual atau menukar sebagian dalam pasar lokal dan regional, masih dalam lingkup pertanian subsisten

    Kunci Jawaban: E
    Pada awal revolusi pertanian, aktivitas utama adalah untuk memenuhi kebutuhan sendiri (subsisten). Surplus hasil pertanian yang ada (karena peningkatan produktivitas dibanding berburu/meramu) bisa saja ditukar atau dijual di pasar lokal/regional, tapi skala dan tujuannya masih primer untuk keberlangsungan hidup, bukan profit oriented seperti pertanian komersial modern. Oleh karena itu, meskipun ada sedikit pertukaran, dasarnya masih pertanian subsisten dengan adanya surplus.

  34. Gandum pada negara-negara maju dibudidayakan secara ekstensif. Tantangan utama dalam pertanian ekstensif adalah …
    A. Penggunaan air secara berlebihan dan tidak efisien
    B. Erosi tanah dan penurunan kualitas tanah
    C. Deforestasi dan pengurangan keanekaragaman hayati
    D. Peningkatan emisi gas rumah kaca
    E. Semua jawaban di atas benar

    Kunci Jawaban: E
    Pertanian ekstensif (pertanian yang menggunakan lahan luas dengan input per unit area relatif rendah) di negara maju, terutama dalam skala besar, bisa menghadapi semua tantangan yang disebutkan: penggunaan air yang besar (seringkali irigasi di daerah kering), risiko erosi dan degradasi tanah (khususnya di lahan miring atau jika tidak ada praktik konservasi), pembukaan lahan baru yang bisa menyebabkan deforestasi dan hilangnya biodiversitas, serta kontribusi emisi GRK (dari penggunaan mesin, pupuk, atau perubahan tata guna lahan).

  35. Revolusi Pertanian Kedua berkembang sebagai akibat dari …
    A. Penduduk perkotaan yang bekerja pada sektor industri pada masa Revolusi Industri meningkat, sedangkan jumlah petani berkurang.
    B. Modifikasi genetika pangan yang diperbaiki memungkinkan untuk peningkatan panen di negara-negara berkembang.
    C. Revolusi Prancis menumbangkan kekuasaan para bangsawan tuan tanah, sehingga rakyat membentuk komunitas pertanian yang modern pada lahan bekas milik bangsawan
    D. Penurunan jumlah tenaga kerja secara cepat dan drastic karena adanya wabah dan kelaparan
    E. Aliran besar migran berpindah dari negara inti ke negara perifer

    Kunci Jawaban: A
    Revolusi Pertanian Kedua (sekitar abad ke-17 hingga ke-19, terutama di Eropa) terjadi bersamaan atau mendahului Revolusi Industri. Peningkatan populasi perkotaan yang bekerja di industri membutuhkan pasokan pangan yang stabil. Menurunnya jumlah petani yang pindah ke kota mendorong inovasi di bidang pertanian (teknik, alat, rotasi tanaman) untuk meningkatkan produktivitas per petani dan per unit lahan, sehingga dapat memberi makan penduduk kota yang makin banyak. Opsi B lebih terkait Revolusi Hijau (abad ke-20).

  36. Kasus matinya kota (the death of city) akibat ketergantungan kehidupan kota pada suatu industri tertentu dapat ditemui di kota…
    A. New York
    B. Detroit
    C. London
    D. Calcutta
    E. Bangkok

    Kunci Jawaban: B
    Detroit, di Amerika Serikat, adalah contoh klasik dari kota yang mengalami kemunduran signifikan (urban decay atau seringkali disebut ‘matinya kota’ dalam konteks ini) akibat ketergantungan ekonomi yang sangat tinggi pada industri otomotif. Ketika industri otomotif mengalami krisis dan banyak pabrik tutup, kota Detroit mengalami penurunan populasi, pengangguran tinggi, dan masalah sosial ekonomi parah.

  37. Pengurangan risiko kekeringan berbasis masyarakat dapat dilakukan dengan menerapkan konsep berikut…
    A. Pembangunan kolam retensi.
    B. Pemanenan air hujan.
    C. Sistem sumur resapan.
    D. Pembuatan sengkedan/terasering.
    E. Penghutanan kembali.

    Kunci Jawaban: B
    Pengurangan risiko kekeringan berbasis masyarakat berarti melibatkan partisipasi aktif masyarakat dalam upaya mitigasi. Pemanenan air hujan (rainwater harvesting) adalah contoh kegiatan yang bisa dilakukan secara mandiri atau kelompok oleh masyarakat di rumah tangga atau tingkat komunitas untuk mengumpulkan dan menyimpan air hujan saat musim basah, sebagai cadangan saat musim kering. Opsi lain (A, C, D, E) adalah teknik konservasi air atau lahan yang mungkin memerlukan skala yang lebih besar, perencanaan teknis, atau program pemerintah.

  38. Mitigasi non-struktural dasar yang banyak diterapkan pada setiap kawasan rawan bencana adalah…
    A. Penyusunan tata ruang wilayah.
    B. Pembuatan bangunan mitigasi.
    C. Masyarakat tangguh bencanA.
    D. Sistem peringatan dini masal.
    E. Sosialisasi program pembangunan.

    Kunci Jawaban: C
    Mitigasi non-struktural adalah upaya pengurangan risiko bencana tanpa membangun struktur fisik, lebih fokus pada kebijakan, perencanaan, edukasi, dan kesadaran. Membangun masyarakat yang tangguh bencana (disaster resilient community) adalah salah satu pilar mitigasi non-struktural yang paling mendasar, karena melibatkan peningkatan pengetahuan, kapasitas, dan kesiapsiagaan individu serta komunitas untuk menghadapi bencana. Opsi lain seperti tata ruang (A) dan sistem peringatan dini (D) juga non-struktural tapi lebih ke arah kebijakan atau sistem, sementara bangunan mitigasi (B) jelas struktural. Sosialisasi (E) adalah bagian dari upaya membangun masyarakat tangguh, tapi C lebih mencakup keseluruhannya.

  39. Berikut ini yang tidak dikategorikan sebagai metode konservasi air adalah …
    A. Rainwater harvesting.
    B. Groundwater extraction.
    C. Irrigation efficiency.
    D. Watersheds conservation.
    E. Wastewater treatment.

    Kunci Jawaban: B
    Konservasi air adalah upaya mengelola penggunaan air agar lebih efisien dan melindungi sumber daya air. Rainwater harvesting (pemanenan air hujan), irrigation efficiency (efisiensi irigasi), watersheds conservation (konservasi daerah aliran sungai), dan wastewater treatment (pengolahan air limbah) semuanya adalah metode konservasi air. Sementara groundwater extraction (ekstraksi air tanah) adalah kegiatan pengambilan air, bukan metode konservasi air, meskipun pengelolaan ekstraksi bisa menjadi bagian dari konservasi.

  40. Seorang insinyur dan timnya melakukan survei geologi dan geofisika untuk mendeteksi wilayah yang berpotensi sebagai cadangan minyak bumi. Kegiatan yang dilakukan insinyur tersebut dan timnya ini disebut sebagai…
    A. Eksploitasi
    B. Eksplorasi
    C. Pertambangan
    D. Ekspedisi
    E. Survei geoteknik

    Jawaban: B
    Eksplorasi dalam industri sumber daya alam (seperti minyak bumi, gas, atau mineral) adalah kegiatan mencari dan mengidentifikasi keberadaan serta potensi cadangan sumber daya tersebut di suatu wilayah. Kegiatan ini melibatkan survei geologi, geofisika, bahkan pengeboran sumur eksplorasi. Eksploitasi adalah kegiatan mengambil sumber daya tersebut setelah ditemukan. Pertambangan adalah kegiatan pengambilan sumber daya mineral/batubara. Ekspedisi adalah perjalanan untuk penelitian atau penjelajahan. Survei geoteknik lebih fokus pada karakteristik tanah dan batuan untuk keperluan konstruksi.

Itu dia 40 contoh soal OSN Geografi SMA 2025 lengkap dengan jawabannya. Semoga soal-soal ini bisa jadi bekal berharga buat persiapan kalian menghadapi OSN nanti ya! Latihan terus dan jangan pernah berhenti belajar.

Bagaimana, teman-teman? Ada soal yang bikin penasaran atau mau didiskusikan lebih lanjut? Yuk, share pendapatmu di kolom komentar di bawah ini!

Posting Komentar