Ayam Goreng Widuran Viral: Bongkar Resep Kremes Kriuknya di Rumah!

Table of Contents

Ayam Goreng Widuran Viral

Rumah makan legendaris Ayam Goreng Widuran di Kota Solo tiba-tiba menjadi perbincangan hangat di media sosial. Warung makan yang mengklaim telah berdiri sejak tahun 1973 ini membuat pengumuman yang cukup mengejutkan. Melalui akun Instagram resmi mereka pada 23 Mei 2025, pihak pengelola menyatakan bahwa makanan yang mereka jual adalah produk non-halal. Pengumuman ini sontak menarik perhatian banyak orang, terutama pelanggan yang mungkin tidak menyadari status kehalalan menu tersebut sebelumnya.

Pengelola Ayam Goreng Widuran menyampaikan permohonan maaf atas ketidakjelasan sebelumnya dan menyatakan bahwa keterangan non-halal sudah mulai dicantumkan di semua gerai. Mereka berharap masyarakat bisa memberikan ruang untuk perbaikan ke depannya. Kejadian ini memicu diskusi luas mengenai pentingnya transparansi dalam informasi produk makanan, terutama terkait status kehalalan yang krusial bagi sebagian besar masyarakat Indonesia.

Warung Ayam Goreng Widuran di Solo memang sudah punya nama besar. Pemiliknya, seorang pengusaha keturunan Tionghoa bernama Indra, menjalankan bisnis ini pertama kali di Jalan Sutan Syahrir Nomor 71. Kesuksesan warung pertama membuat mereka membuka cabang lain di Ruko Sudirman Square Nomor 5, Solo, bahkan merambah ke Pulau Dewata, Bali, tepatnya di Jalan Imam Bonjol Nomor 371, Denpasar. Total ada tiga cabang yang tersebar di Indonesia, melayani pelanggan setia selama puluhan tahun.

Selama 52 tahun berdiri, Ayam Goreng Widuran dikenal karena menggunakan ayam kampung yang menghasilkan tekstur daging lebih empuk. Ciri khas lainnya adalah kremesannya yang renyah dan gurih, hasil dari proses pembuatan tradisional. Mereka mengandalkan rempah-rempah khas Indonesia dan mengklaim tidak menggunakan bahan pengawet, menjaga cita rasa otentik yang digemari banyak orang.

Kontroversi mencuat setelah ada unggahan viral di platform Thread oleh akun @pedalranger yang mengungkapkan keterkejutannya mengetahui status non-halal menu Ayam Goreng Widuran. Fokus utama sorotan publik adalah pada kremesan tepung ayam mereka. Dugaan muncul bahwa kremesan tersebut digoreng menggunakan minyak yang non-halal. Isu ini diperkuat oleh pengakuan salah satu pegawai, Ranto, yang menyebut bahwa bagian yang viral dan tidak halal adalah kremes ayam gorengnya.

Menurut Ranto, pencantuman keterangan non-halal memang baru dilakukan beberapa hari sebelum pernyataannya pada 25 Mei 2025. Dia juga menambahkan bahwa mayoritas pelanggan mereka sejak dulu memang berasal dari kalangan non-muslim. Meskipun begitu, bagi sebagian pelanggan muslim yang mungkin tidak tahu atau baru mengetahui, informasi ini tentu menjadi penting dan berdampak pada pilihan mereka untuk mengonsumsi atau tidak.

Menyantap ayam goreng dengan kremesan yang gurih dan renyah memang sangat menggoda selera, apalagi jika ditemani sambal bawang atau sambal terasi yang pedas mantap. Daripada merasa ragu dengan proses pengolahan di luar, kenapa tidak coba membuat kremesan sendiri di rumah? Prosesnya ternyata cukup simpel dan bahan-bahannya mudah didapat. Membuat kremesan sendiri memungkinkan kita mengontrol penuh bahan-bahan yang digunakan, termasuk jenis minyak goreng, sehingga terjamin kehalalannya jika itu menjadi prioritas.

Membuat kremesan kriuk di rumah itu gampang banget, kok! Yang penting, perhatikan konsistensi adonan dan suhu minyak saat menggoreng. Berikut ini bahan-bahan dasar yang kamu butuhkan untuk membuat kremesan simpel yang gurih:

Resep Kremesan Kriuk Simpel

  • 4 siung bawang putih
  • 1 sendok makan ketumbar
  • 1 ruas kunyit (opsional, untuk warna kuning cantik)
  • Garam secukupnya
  • 6 sendok makan tepung beras
  • 1 sendok makan tepung terigu serbaguna
  • Air secukupnya (sekitar 300-400 ml)
  • 1 butir telur ayam

Cara membuatnya juga tidak kalah mudah. Ikuti langkah-langkah berikut ini:

  1. Pertama, haluskan bumbu seperti bawang putih, ketumbar, kunyit (jika pakai), dan garam. Kamu bisa menggunakan ulekan atau blender bumbu. Pastikan semua bumbu benar-benar halus agar rasa menyebar rata.
  2. Siapkan wadah, lalu campurkan bumbu halus tadi dengan tepung terigu dan tepung beras. Aduk rata menggunakan sendok atau whisk.
  3. Masukkan telur ayam ke dalam campuran tepung dan bumbu. Aduk kembali hingga semua bahan tercampur rata dan tidak ada gumpalan tepung.
  4. Tuang air sedikit demi sedikit sambil terus diaduk. Kunci kremesan kriuk ada pada adonannya yang cair. Konsistensinya harus sangat cair, seperti air susu atau lebih cair lagi. Jika adonan terlalu kental, kremesan akan menggumpal dan tidak bisa berserabut cantik saat digoreng.
  5. Untuk memudahkan proses menggoreng, masukkan adonan cair ini ke dalam botol air mineral bekas yang tutupnya sudah dilubangi kecil-kecil. Atau bisa juga pakai wadah dengan moncong seperti teko.
  6. Panaskan minyak goreng dalam jumlah banyak di wajan dengan api sedang cenderung besar. Minyak harus benar-benar panas saat adonan dituang.
  7. Tuangkan adonan kremesan secara melingkar di atas minyak panas dari ketinggian sekitar 20-30 cm. Lakukan gerakan memutar agar adonan tersebar membentuk serabut.
  8. Goreng hingga kremesan berwarna kuning keemasan dan terlihat kokoh serta kriuk. Balik sesekali agar matang merata.
  9. Angkat kremesan yang sudah matang menggunakan saringan, tiriskan minyaknya dengan baik. Kremesan kriuk buatan rumah siap disajikan sebagai teman makan ayam atau lauk lainnya.

Menggali Lebih Dalam Rahasia Kremesan yang Sempurna

Meskipun resep di atas terlihat sederhana, ada beberapa tips yang bisa membuat kremesanmu jadi makin sempurna. Pertama, soal konsistensi adonan cair. Ini adalah kunci utama agar kremesan bisa berserabut saat digoreng dan menghasilkan tekstur yang renyah, bukan gumpalan tepung. Jika adonan masih terlihat terlalu kental, jangan ragu tambahkan air lagi sedikit demi sedikit sampai encer sekali.

Kedua, suhu minyak. Minyak harus benar-benar panas saat adonan dituang. Jika minyak kurang panas, adonan akan langsung mengendap di dasar wajan dan tidak membentuk serabut di permukaan. Gunakan api sedang ke besar, namun pastikan tidak terlalu besar sampai minyak berasap. Minyak yang terlalu panas bisa membuat kremesan cepat gosong di luar tapi belum matang sempurna.

Ketiga, jumlah minyak. Menggoreng kremesan memerlukan minyak yang cukup banyak, metode deep frying. Tujuannya agar adonan kremesan bisa terendam sempurna dan mengembang dengan baik saat bertemu minyak panas. Wajan yang dipakai sebaiknya agak datar dan lebar agar kremesan bisa tersebar luas.

Selain resep kremesan sederhana di atas, kamu juga bisa membuat ayam goreng kremes bumbu kuning yang rasa ayamnya lebih meresap dan kremesannya menggunakan sisa bumbu ungkep ayam. Ini adalah cara yang umum dilakukan di banyak rumah makan ayam goreng kremes di Indonesia.

Resep Ayam Goreng Kremes Bumbu Kuning

Membuat ayam goreng kremes bumbu kuning ini berarti kita mengolah ayamnya terlebih dahulu menggunakan bumbu kuning, lalu sisa air rebusan bumbu (disebut air kaldu ungkep) digunakan untuk membuat adonan kremesan. Hasilnya, kremesan jadi punya rasa gurih rempah yang kuat!

Bahan-bahan:

  • 1 ekor ayam utuh, potong menjadi 8-12 bagian (sesuai selera)

Bumbu Ungkep Utuh:

  • 1 batang serai, memarkan (geprek)
  • 3 lembar daun salam
  • 3 lembar daun jeruk

Bumbu Ungkep Halus:

  • 5 siung bawang putih
  • 2 butir kemiri sangrai (jika tidak sangrai juga tidak apa-apa)
  • 1 sendok makan ketumbar biji atau bubuk
  • 1 ruas jahe (sekitar 2-3 cm)
  • 1 ruas kunyit (sekitar 3-4 cm, untuk warna dan rasa)
  • Garam secukupnya
  • Penyedap rasa (opsional, jika suka)

Bumbu Kremes:

  • 4 sendok makan tepung beras
  • 2 sendok makan tepung sagu atau tapioka (penting untuk kerenyahan)
  • 1 butir telur ayam
  • Air sisa rebusan ayam ungkep (air kaldu ungkep), sekitar 400-500 ml

Cara Membuat:

  1. Cuci bersih potongan ayam. Rebus ayam sebentar hingga matang untuk membersihkan sisa darah atau kotoran. Buang air rebusan pertama ini. Cuci kembali ayam dengan air bersih, lalu tiriskan. Proses ini opsional, namun bisa membantu menghasilkan ayam yang lebih bersih.
  2. Haluskan semua bahan untuk bumbu ungkep halus: bawang putih, kemiri, ketumbar, jahe, kunyit, garam, dan penyedap rasa (jika pakai). Bisa diulek manual atau diblender bumbu hingga benar-benar halus.
  3. Panaskan sedikit minyak di wajan besar. Tumis bumbu ungkep halus bersama dengan bumbu ungkep utuh (serai, daun salam, daun jeruk). Tumis hingga bumbu harum dan matang. Ini penting agar rasa bumbu keluar maksimal. Matikan api kompor.
  4. Masukkan potongan ayam yang sudah dicuci bersih tadi ke dalam wajan berisi bumbu tumis. Aduk rata agar semua potongan ayam terbalut bumbu.
  5. Tambahkan air secukupnya ke dalam wajan hingga ayam terendam atau hampir terendam. Nyalakan kembali api. Ungkep ayam dengan api kecil hingga sedang. Proses ungkep ini memerlukan waktu yang cukup lama agar daging ayam benar-benar empuk dan bumbu meresap sempurna hingga ke dalam tulang. Biasanya memakan waktu 30-60 menit, tergantung ukuran ayam dan potongan.
  6. Setelah ayam empuk dan air ungkep menyusut cukup banyak tetapi masih tersisa kaldu bumbu, matikan api. Angkat potongan ayam dan tiriskan. Sisihkan air kaldu ungkep yang masih tersisa di wajan. Air inilah yang akan kita gunakan untuk membuat kremesan.
  7. Sekarang siapkan adonan kremesan. Dalam wadah terpisah, campurkan tepung beras dan tepung sagu/tapioka. Kedua jenis tepung ini memberikan tekstur kremesan yang berbeda; tepung beras memberikan kerenyahan, sementara sagu/tapioka memberikan kegaringan yang tahan lama dan sedikit liat.
  8. Masukkan telur ayam ke dalam campuran tepung. Aduk rata.
  9. Tuang air kaldu ungkep sisa rebusan ayam tadi sedikit demi sedikit ke dalam campuran tepung dan telur sambil terus diaduk. Gunakan saringan saat menuang air kaldu ungkep untuk menghindari rempah atau sisa bumbu yang tidak halus masuk ke adonan kremesan. Aduk hingga adonan benar-benar cair, seperti resep sebelumnya. Pastikan tidak ada gumpalan tepung. Jika air kaldu ungkep kurang, bisa ditambahkan air biasa.
  10. Panaskan minyak goreng dalam jumlah banyak di wajan dengan api sedang cenderung besar, seperti saat membuat kremesan simpel. Pastikan minyak benar-benar panas.
  11. Goreng potongan ayam yang sudah diungkep tadi hingga berwarna kuning kecoklatan dan kulitnya krispi. Angkat dan tiriskan ayam.
  12. Menggunakan minyak bekas menggoreng ayam (pastikan minyak masih bersih dari sisa bumbu yang gosong), ambil 1 sendok sayur adonan kremesan yang sudah cair. Tuangkan adonan secara melingkar di atas minyak panas dari ketinggian yang cukup. Lakukan gerakan memutar agar adonan menyebar.
  13. Goreng kremesan hingga berwarna kuning keemasan dan terlihat kokoh serta kriuk. Balik sesekali jika perlu.
  14. Angkat kremesan yang sudah matang menggunakan saringan, tiriskan minyaknya dengan baik. Kremesan dari bumbu ungkep ini aromanya sangat menggugah selera.

Tips Ekstra untuk Kremesan dan Ayam Goreng

Untuk mendapatkan ayam goreng yang moist di dalam namun krispi di luar, setelah diungkep, kamu bisa menyimpan ayam di kulkas selama beberapa jam sebelum digoreng. Ini membantu mendinginkan dan mengeringkan permukaan ayam sedikit, yang berkontribusi pada kerenyahan saat digoreng. Pastikan menggoreng ayam dengan minyak panas yang cukup banyak.

Dalam membuat adonan kremesan, beberapa orang suka menambahkan sedikit baking powder ke dalam adonan cairnya. Baking powder bisa membantu membuat kremesan jadi lebih mengembang dan bersarang cantik. Cukup tambahkan sekitar ½ sendok teh baking powder untuk resep di atas.

Variasi lain dari kremesan adalah menambahkan santan ke dalam adonannya. Santan memberikan rasa gurih yang lebih kuat dan aroma yang khas. Jika ingin mencoba, ganti sebagian air dalam adonan kremesan dengan santan instan atau santan segar. Proporsinya bisa disesuaikan, mulai dari ¼ hingga ½ bagian air diganti santan.

Menyajikan ayam goreng kremes paling pas dengan nasi putih hangat, aneka sambal (sambal bawang, sambal terasi, atau sambal ijo), dan lalapan segar seperti irisan timun, kol, atau daun kemangi. Nikmatnya kremesan yang kriuk berpadu dengan daging ayam yang empuk dan rasa pedas sambal memang perpaduan juara di lidah orang Indonesia.

Kontroversi seputar Ayam Goreng Widuran memang menjadi pelajaran penting tentang pentingnya informasi yang jelas bagi konsumen. Namun, di sisi lain, ini juga bisa menjadi inspirasi untuk kita mencoba kreativitas di dapur dan menciptakan hidangan favorit sendiri dengan bahan-bahan yang kita pilih dan proses yang kita yakini. Membuat ayam goreng kremes di rumah tidak hanya memastikan kehalalan atau kualitas bahan, tetapi juga memberikan kepuasan tersendiri saat hidangan lezat ini berhasil disajikan.

Sudah coba resep kremesan kriuk atau ayam goreng kremes bumbu kuning di rumah? Bagaimana hasilnya? Atau mungkin kamu punya tips dan trik rahasia lain untuk membuat kremesan super kriuk? Bagikan pengalaman dan tipsmu di kolom komentar di bawah ini!

Posting Komentar