Lolos PLN 2025: 10 Contoh Soal Tes Kemampuan Bidang yang Wajib Kamu Kuasai!
Selamat buat kamu yang dinyatakan lolos seleksi tahap 2 Rekrutmen BUMN 2025, khususnya yang melamar di PLN! Pengumuman hasil ini sudah keluar sejak Jumat, 13 Juni 2025 lalu. Tentunya, kabar baik ini jadi penanda bahwa kamu selangkah lebih dekat dengan impianmu untuk berkarier di perusahaan listrik negara. Jangan lengah, perjalanan masih panjang menuju kursi impian di PLN.
Keberhasilan ini patut disyukuri, tapi ini baru permulaan. Tahapan seleksi berikutnya yang menanti adalah Tes Kemampuan Bidang (TKB). Ini adalah ujian krusial yang akan menguji seberapa dalam pemahaman teknis dan profesionalmu sesuai bidang yang kamu lamar. TKB ini ibarat “ujian praktik” yang sesungguhnya untuk melihat apakah kamu punya skill yang dibutuhkan PLN.
Pentingnya Persiapan Matang Hadapi TKB¶
Menghadapi TKB butuh persiapan serius. Ini bukan lagi tes pengetahuan umum, tapi sudah spesifik ke bidangmu. Salah satu cara paling efektif untuk mempersiapkan diri adalah dengan rajin latihan soal. Mencoba berbagai contoh soal TKB PLN 2025 bisa bantu kamu memahami pola pertanyaan, jenis materi yang diujikan, dan tingkat kesulitan yang mungkin kamu temui.
Latihan soal secara teratur juga melatih kecepatan dan ketepatanmu dalam menjawab. Di bawah tekanan waktu saat tes sebenarnya, kemampuan ini sangat penting. Selain itu, dengan menguasai berbagai tipe contoh soal, kamu akan punya gambaran realistis tentang apa yang harus dipelajari lebih dalam. Intinya, makin banyak latihan, makin pede dan siap kamu di hari-H.
Cara Cek Hasil Rekrutmen PLN 2025 Tahap 2¶
Buat kamu yang mungkin belum sempat cek atau mau memastikan lagi status kelulusanmu di tahap 2, berikut langkah-langkah mudah untuk mengeceknya via online:
- Buka portal resmi rekrutmen bersama BUMN di alamat:
https://rekrutmenbersama2025.fhcibumn.id/login. - Cari dan klik tombol “Masuk” untuk login ke akun yang sudah kamu buat.
- Masukkan alamat email dan kata sandi yang kamu gunakan saat mendaftar pertama kali. Pastikan data yang dimasukkan benar, ya!
- Setelah berhasil login, arahkan navigasimu ke menu “Lamaran Saya”.
- Di halaman Lamaran Saya, kamu akan bisa melihat status terbaru dari setiap tahapan seleksi yang sudah kamu ikuti.
- Perhatikan status untuk Tes Tahap 2. Jika muncul tulisan “Lolos” dengan latar berwarna hijau, itu artinya kamu berhasil melewati tahap ini dan berhak melanjutkan ke tahap selanjutnya. Selamat!
- Sebaliknya, jika status menunjukkan tulisan “Tidak Lolos” dengan warna merah, itu berarti kamu belum berhasil kali ini. Jangan berkecil hati, jadikan ini pelajaran untuk kesempatan berikutnya.
- Selain cek di portal, jangan lupa juga cek kotak masuk emailmu. Notifikasi hasil seleksi seringkali juga dikirimkan via email. Pastikan kamu cek semua folder, termasuk folder Spam, Sosial, atau Promosi, barangkali notifikasinya masuk ke sana.
Perlu diingat, proses penilaian dan penentuan kelulusan sepenuhnya adalah kewenangan dari FHCI dan BUMN terkait, dalam hal ini PLN. Hasil penjurian bersifat mutlak dan tidak bisa diganggu gugat. Jadi, jika lolos, segera fokus pada persiapan tahap berikutnya!
Seluk-beluk Tes Kemampuan Bidang (TKB) PLN 2025¶
Setelah dinyatakan lolos Tes Tahap 2, perhatianmu sekarang harus tertuju pada TKB. Nah, kapan dan bagaimana detail pelaksanaan TKB PLN 2025 ini? Informasi terkait jadwal, lokasi (jika offline) atau teknis (jika online) akan diumumkan langsung oleh pihak PLN kepada masing-masing pelamar. Pengumuman ini biasanya disampaikan melalui email resmi yang kamu daftarkan.
Oleh karena itu, penting banget untuk rajin-rajin cek emailmu. Jangan sampai terlewat notifikasi penting hanya karena emailnya masuk folder yang nggak biasa kamu cek. Aktifkan notifikasi email di ponselmu kalau perlu, biar nggak ada informasi yang luput.
Selain email, ada baiknya juga kamu memantau perkembangan informasi melalui kanal-kanal resmi PLN, seperti website atau media sosial mereka. Biasanya, pengumuman penting juga dipublikasikan di sana.
Untuk pelaksanaan tahapan lanjutan seperti TKB, wawancara, hingga Medical Check-Up (MCU), bisa saja dilakukan secara online maupun offline. Ini tergantung kebijakan PLN sebagai BUMN yang merekrut. Jadi, kamu perlu bersiap untuk kedua kemungkinan tersebut. Jika online, pastikan koneksi internetmu stabil dan perangkatmu memadai. Jika offline, pastikan kamu tahu lokasi tes dan siapkan akomodasi jika perlu. Detail lengkap teknis pelaksanaan akan diberitahukan secara spesifik via email. Pastikan nomor telepon dan alamat email yang kamu daftarkan di awal selalu aktif dan mudah dihubungi, ya! Ini krusial biar kamu nggak ketinggalan info apapun.
Apa Saja yang Diuji di TKB?¶
TKB PLN bukan sekadar menguji teori di buku kuliah. Kamu akan diuji seberapa mampu kamu menerapkan pengetahuanmu di dunia kerja nyata. Materi yang diujikan akan sangat spesifik dengan bidang pekerjaan yang kamu lamar.
Secara umum, TKB PLN bisa mencakup beberapa area, antara lain:
- Pengetahuan Teknis Dasar: Ini mencakup prinsip-prinsip dasar di bidang kelistrikan, elektronika, mesin, sipil, atau bidang lain sesuai formasi. Misalnya hukum Ohm, jenis-jenis trafo, prinsip kerja pembangkit, material konstruksi, dll.
- Pengetahuan Sistem Tenaga Listrik: Memahami bagaimana sistem tenaga listrik beroperasi, mulai dari pembangkitan, transmisi, distribusi, hingga ke pelanggan.
- Pengetahuan Tentang PLN: Mengenal visi, misi, nilai-nilai perusahaan (AKHLAK), inisiatif terkini PLN (seperti transisi energi, digitalisasi, pelayanan pelanggan), serta struktur organisasi PLN.
- Keselamatan Kerja (K3): Prinsip dasar K3, terutama yang berkaitan dengan lingkungan kerja di sektor kelistrikan. Ini penting banget di PLN yang punya risiko tinggi.
- Studi Kasus/Situasional: Terkadang ada soal yang menyajikan skenario atau studi kasus terkait masalah teknis atau operasional di lapangan, dan kamu diminta memberikan solusi atau analisis.
- Regulasi dan Kebijakan: Pengetahuan dasar tentang undang-undang atau peraturan terkait ketenagalistrikan di Indonesia (seperti UU No. 30 Tahun 2007 tentang Energi, UU No. 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan).
Mempersiapkan semua area ini memang challenging, tapi bukan berarti nggak mungkin. Kuncinya adalah memahami bidang yang kamu lamar dan mengaitkannya dengan konteks PLN.
Contoh Soal Tes Kemampuan Bidang Rekrutmen BUMN PLN 2025¶
Oke, sekarang saatnya masuk ke bagian yang paling ditunggu-tunggu: contoh soal! Berikut adalah beberapa contoh soal TKB Rekrutmen BUMN PLN 2025 yang bisa kamu jadikan bahan latihan. Soal-soal ini mencakup berbagai aspek, mulai dari teknis dasar hingga pengetahuan tentang PLN.
Mari kita bedah satu per satu!
1. Soal Teknis Dasar (Hukum Ohm)
Sebuah rangkaian memiliki resistor 10 Ohm dan terhubung dengan sumber tegangan 220V. Berapakah arus listrik yang mengalir melalui resistor tersebut?
A. 20 A
B. 22 A
C. 2,2 A
D. 0,22 A
E. 10 A
Jawaban: B
Pembahasan: Menggunakan Hukum Ohm, I = V/R. Jadi, I = 220V / 10 Ohm = 22 A.
2. Soal Sistem Distribusi
Dalam sistem distribusi tenaga listrik, trafo distribusi biasanya dipasang untuk menurunkan tegangan dari…
A. 500 kV ke 220 kV
B. 150 kV ke 70 kV
C. 20 kV ke 400/230 V
D. 70 kV ke 20 kV
E. 220 V ke 12 V
Jawaban: C
Pembahasan: Trafo distribusi adalah trafo yang paling dekat dengan pelanggan. Fungsinya mengubah tegangan menengah (sekitar 20 kV) menjadi tegangan rendah (untuk rumah tangga/industri kecil, biasanya 380/220 V atau 400/230 V).
3. Soal Pengetahuan tentang PLN (Inisiatif Perusahaan)
Manakah dari pernyataan berikut yang benar mengenai program “Green Booster” yang dicanangkan oleh PLN?
A. Meningkatkan penggunaan bahan bakar fosil untuk pembangkit listrik
B. Memperluas jaringan listrik ke daerah terpencil dengan pembangkit diesel
C. Mendukung transisi energi bersih melalui pemanfaatan EBT
D. Menghapus penggunaan energi surya karena biayanya mahal
E. Meningkatkan konsumsi listrik industri melalui subsidi
Jawaban: C
Pembahasan: “Green Booster” adalah salah satu inisiatif PLN untuk mempercepat transisi energi dan meningkatkan porsi Energi Baru Terbarukan (EBT) dalam bauran energi nasional.
4. Soal Diagram Instalasi Listrik
Simbol segitiga terbalik dalam diagram satu garis instalasi listrik biasanya melambangkan:
A. Grounding
B. Transformator
C. Sakelar utama
D. Beban induktif
E. Panel distribusi
Jawaban: A
Pembahasan: Simbol segitiga terbalik (atau kadang beberapa garis horizontal yang makin pendek ke bawah) adalah simbol standar untuk grounding atau pentanahan dalam diagram listrik.
5. Soal Komponen Sistem Tenaga
Fungsi utama dari circuit breaker dalam sistem kelistrikan adalah…
A. Menambah daya listrik
B. Menyambungkan listrik saat pemadaman
C. Memutus aliran saat terjadi gangguan
D. Menyimpan energi cadangan
E. Menyeimbangkan tegangan antar-fase
Jawaban: C
Pembahasan: Circuit breaker atau pemutus daya berfungsi untuk memutus aliran listrik secara otomatis atau manual saat terjadi gangguan seperti arus berlebih atau hubungan singkat, untuk melindungi peralatan dan sistem.
6. Soal Perhitungan Energi Listrik
Sebuah alat listrik mengonsumsi daya sebesar 660 Watt dan bekerja selama 5 jam. Berapa besar energi listrik yang dikonsumsi alat tersebut dalam satuan kWh?
A. 3,3 kWh
B. 1,2 kWh
C. 33 kWh
D. 132 kWh
E. 0,33 kWh
Jawaban: A
Pembahasan: Energi (Wh) = Daya (W) x Waktu (jam). Energi = 660 W x 5 jam = 3300 Wh. Untuk mengubah ke kWh, bagi dengan 1000. 3300 Wh / 1000 = 3,3 kWh.
7. Soal Regulasi
UU No. 30 Tahun 2007 membahas tentang…
A. Ketenagakerjaan
B. Perlindungan Konsumen
C. Energi
D. Ketahanan Pangan
E. Kehutanan dan Lingkungan
Jawaban: C
Pembahasan: UU No. 30 Tahun 2007 adalah Undang-Undang tentang Energi. Ini adalah salah satu UU penting yang berkaitan dengan sektor energi di Indonesia.
8. Soal Perhitungan Pertumbuhan Beban
Jika dalam sebuah wilayah beban listrik meningkat sebesar 15% setiap tahun, berapa persen peningkatan kumulatif selama dua tahun?
A. 30%
B. 32,25%
C. 28%
D. 15%
E. 22,5%
Jawaban: B
Pembahasan: Peningkatan kumulatif dihitung dengan bunga majemuk. Tahun 1: 100% + 15% = 115% atau 1,15. Tahun 2: 115% + (15% dari 115%) = 115% + 17,25% = 132,25%. Peningkatan kumulatif = 132,25% - 100% = 32,25%. Cara lain: (1 + 0.15)^2 - 1 = 1.15^2 - 1 = 1.3225 - 1 = 0.3225 atau 32.25%.
9. Soal Keselamatan Kerja (K3)
Apa prinsip dasar dari sistem kerja aman di lingkungan kelistrikan PLN?
A. Memakai pakaian bebas agar gerak lebih fleksibel
B. Menghindari pemakaian alat pelindung diri karena membatasi pandangan
C. Mengutamakan standar operasional dan penggunaan APD
D. Mematikan listrik hanya jika ada pengaduan
E. Mempercepat pekerjaan tanpa memperhatikan prosedur
Jawaban: C
Pembahasan: Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) adalah prioritas utama di lingkungan PLN. Ini mencakup kepatuhan pada Standar Operasional Prosedur (SOP) yang ketat dan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) yang sesuai di setiap pekerjaan.
10. Soal Sistem Kontrol
Dalam sistem SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition), salah satu fungsi utama dari Remote Terminal Unit (RTU) adalah…
A. Meningkatkan tegangan
B. Mengontrol kecepatan rotor
C. Mengumpulkan dan mengirim data ke pusat kontrol
D. Menyimpan energi dari beban
E. Mengganti fungsi proteksi otomatis
Jawaban: C
Pembahasan: RTU adalah perangkat yang dipasang di lokasi-lokasi remote (seperti gardu induk atau pembangkit kecil). Fungsinya adalah mengambil data dari sensor atau status peralatan di lokasi tersebut, dan mengirimkannya ke pusat kontrol SCADA, serta menerima perintah dari pusat kontrol.
Oke, mari kita tambah beberapa contoh soal lagi untuk memperkaya latihanmu!
11. Soal Sistem Pembangkitan
Pembangkit listrik tenaga air (PLTA) mengubah energi potensial air menjadi energi listrik. Komponen utama yang berperan dalam proses konversi ini adalah…
A. Boiler
B. Turbin dan Generator
C. Kondensor
D. Reaktor Nuklir
E. Panel Surya
Jawaban: B
Pembahasan: Air yang jatuh atau mengalir memutar turbin (mengubah energi potensial/kinetik air menjadi energi mekanik). Turbin kemudian memutar generator yang menghasilkan energi listrik. Boiler, kondensor, dan reaktor nuklir adalah komponen pembangkit termal/nuklir, sedangkan panel surya untuk pembangkit surya.
12. Soal Efisiensi Sistem
Losses atau rugi-rugi energi pada sistem distribusi tenaga listrik terjadi karena beberapa faktor. Salah satu faktor losses utama yang biasanya dihitung adalah…
A. Kerugian akibat pencurian listrik
B. Kerugian panas pada konduktor (rugi-rugi tembaga)
C. Kerugian akibat kecepatan angin
D. Kerugian karena perubahan suhu udara
E. Kerugian pada sistem pendinginan trafo
Jawaban: B
Pembahasan: Rugi-rugi (losses) di sistem distribusi mencakup rugi-rugi teknis dan non-teknis. Rugi-rugi teknis utamanya disebabkan oleh panas yang dihasilkan karena aliran arus pada konduktor (rugi-rugi tembaga atau I²R losses) dan rugi-rugi pada trafo (rugi-rugi besi dan tembaga). Rugi-rugi non-teknis termasuk pencurian listrik. Dari pilihan yang ada, rugi-rugi panas pada konduktor adalah faktor teknis utama yang dihitung.
13. Soal Inisiatif Pelayanan Pelanggan PLN
Aplikasi mobile yang dikembangkan PLN untuk memudahkan pelanggan mengakses layanan seperti cek tagihan, lapor gangguan, pasang baru, dan tambah daya adalah…
A. MyTelkomsel
B. Gojek
C. PLN Mobile
D. Tokopedia
E. LinkAja
Jawaban: C
Pembahasan: PLN Mobile adalah aplikasi resmi dari PLN yang menjadi one-stop service bagi pelanggan untuk berbagai kebutuhan layanan listrik.
14. Soal Kebijakan Energi Nasional
Pemerintah Indonesia memiliki target ambisius terkait porsi Energi Baru Terbarukan (EBT) dalam bauran energi nasional. Salah satu target yang sering disebut adalah mencapai persentase EBT sebesar X% pada tahun Y. Berapa target porsi EBT dalam bauran energi nasional pada tahun 2025 sesuai Rencana Umum Energi Nasional (RUEN) atau kebijakan terkini?
A. 10%
B. 15%
C. 18%
D. 23%
E. 30%
Jawaban: D
Pembahasan: Berdasarkan Rencana Umum Energi Nasional (RUEN) dan diperkuat dalam berbagai kebijakan energi, target porsi EBT dalam bauran energi nasional pada tahun 2025 adalah 23%. PLN berperan penting dalam mencapai target ini.
15. Soal K3 (Keselamatan Listrik)
Ketika bekerja di dekat instalasi listrik bertegangan, penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) yang wajib dikenakan untuk menghindari sengatan listrik adalah…
A. Helm Proyek biasa
B. Sarung Tangan Katun
C. Sepatu Safety Non-Konduktif
D. Rompi Reflektor
E. Kacamata Pelindung biasa
Jawaban: C
Pembahasan: Semua APD penting, tapi untuk perlindungan spesifik dari sengatan listrik saat bekerja di lingkungan bertegangan, sepatu safety yang terbuat dari bahan non-konduktif (isolator) sangat krusial untuk mencegah arus mengalir melalui tubuh ke tanah. Sarung tangan khusus untuk listrik juga penting, tapi dari pilihan yang ada, sepatu non-konduktif adalah perlindungan dasar terhadap grounding. Helm dan kacamata melindungi dari benturan atau serpihan, rompi untuk visibilitas. Sarung tangan katun jelas tidak melindungi dari listrik.
Tips Tambahan untuk Sukses TKB¶
Selain latihan soal, ada beberapa tips lain yang bisa membantumu sukses di TKB:
- Review Materi Kuliah/Sekolah: Kembali buka catatan kuliah atau buku pelajaran terkait bidangmu. Kuatkan lagi pemahaman konsep dasar.
- Pelajari tentang PLN: Cari tahu lebih dalam tentang profil perusahaan, proyek-proyek terkini, tantangan yang dihadapi PLN, serta visi dan misi mereka. Ini menunjukkan minat dan pemahamanmu tentang calon tempat kerjamu.
- Pahami Nilai AKHLAK: Sebagai BUMN, PLN menjunjung tinggi nilai-nilai AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif). Pahami maknanya dan bagaimana kamu bisa mencerminkannya dalam pekerjaanmu.
- Simulasi Tes: Jika memungkinkan, lakukan simulasi tes lengkap dengan batasan waktu. Ini membantumu mengatur strategi pengerjaan soal dan melatih manajemen waktu.
- Jaga Kesehatan: Pastikan kamu istirahat cukup dan makan makanan bergizi menjelang hari-H. Kondisi fisik dan mental yang prima sangat memengaruhi performa tes.
- Siapkan Peralatan (jika online): Pastikan laptop/komputer berfungsi baik, koneksi internet stabil, dan ruangan tes kondusif jika TKB dilakukan secara online.
Tahapan Setelah TKB¶
Jika kamu berhasil melewati TKB, biasanya tahapan selanjutnya adalah wawancara dan Medical Check-Up (MCU). Wawancara bisa jadi menguji soft skills, motivasi, serta pendalaman dari jawaban TKB-mu. Sementara MCU adalah pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kamu fit untuk bekerja. Terus pantau informasi resmi dari PLN untuk detail tahapan-tahapan ini.
Persiapkan dirimu sebaik mungkin di setiap tahapan. Setiap langkah penting dan saling berkaitan.
Semoga contoh soal dan tips ini bisa jadi bekal bermanfaat buat kamu yang sedang berjuang menghadapi TKB Rekrutmen BUMN PLN 2025. Ingat, usaha keras dan persiapan matang adalah kunci utama!
Ada pertanyaan tentang TKB PLN? Atau mungkin kamu punya tips persiapan lain? Yuk, sharing di kolom komentar di bawah! Kita bisa belajar bareng di sini.
Posting Komentar