Bye-bye Garis Merah! 3 Trik Ampuh di Word (Semua Perangkat)

Daftar Isi

Bye-bye Garis Merah! 3 Trik Ampuh di Word (Semua Perangkat)

Microsoft Word itu ibarat toolkit lengkap buat urusan tulis-menulis. Banyak banget fiturnya yang canggih, salah satunya spell checker (pemeriksaan ejaan) dan grammar checker (pemeriksaan tata bahasa) otomatis. Fitur ini memang niatnya baik, tujuannya biar tulisan kita makin rapi dan minim kesalahan. Tapi, jujur aja, kadang ada satu hal kecil yang bikin greget saat lagi asyik ngetik: munculnya garis-garis di bawah kata atau kalimat.

Nah, garis yang paling sering bikin galau itu si garis merah bergelombang. Pernah liat, kan? Muncul tiba-tiba di bawah kata yang kamu ketik. Sebenarnya, apa sih maksud dari garis merah ini? Garis merah ini adalah penanda dari MS Word kalau sistemnya mendeteksi adanya potensi kesalahan ejaan (spelling error). Word ini punya kamus bawaan dan dia akan mencocokkan setiap kata yang kamu ketik dengan kamus tersebut.

Kalau ada kata yang nggak ada di kamus, atau dianggap salah eja, voila, muncullah garis merah di bawahnya. Ini cara Word ngasih tau kamu, “Hei, kata ini kayaknya salah deh ejaannya atau nggak dikenal.” Fitur ini memang sangat membantu, terutama kalau kamu ngetik dokumen formal atau laporan yang butuh ketelitian tinggi dalam ejaan baku.

Kenapa sih garis merah ini sering muncul? Penyebabnya macam-macam, lho. Salah satu yang paling umum adalah kalau kamu lagi ngetik pakai istilah-istilah lokal, kata gaul, atau kata serapan yang belum sepenuhnya diakui atau belum ada di kamus bawaan Word. Misalnya, kamu ngetik nama kota tertentu, nama orang, atau merek produk yang tidak standar, Word bisa saja menandainya.

Selain itu, salah ketik alias typo juga jadi pemicu utama garis merah. Satu huruf salah saja, Word langsung curiga. Ngetik dalam bahasa selain yang sudah disetel di pengaturan Word juga bisa bikin garis merah muncul di mana-mana, karena kamusnya nggak cocok dengan bahasa yang kamu pakai. Jadi, intinya, garis merah ini sinyal dari Word bahwa kata tersebut tidak sesuai dengan database ejaan yang dia punya.

Meskipun niatnya baik, nggak bisa dimungkiri kalau garis merah ini kadang justru mengganggu konsentrasi. Apalagi kalau kamu lagi nulis sesuatu yang sifatnya kreatif, seperti puisi, cerpen, atau naskah drama, di mana kamu mungkin sengaja menggunakan kata-kata tidak baku atau gaya bahasa tertentu. Melihat banyak garis merah di sana-sini bisa bikin layout dokumen kelihatan berantakan dan bikin mata cepet lelah.

Bagi sebagian orang, terutama yang sudah yakin dengan ejaan tulisannya atau yang memang punya gaya penulisan khas, fitur pemeriksaan otomatis ini terasa kurang perlu dan justru mengganggu. Distraksi visual ini bisa memecah fokus saat sedang flow menulis. Untungnya, Microsoft Word sadar akan hal ini dan memberikan opsi untuk mematikan fitur pemeriksaan ejaan otomatis ini. Gimana caranya? Yuk, kita bahas tuntas triknya untuk berbagai perangkat!

Memahami Berbagai Jenis Garis di Word

Sebelum masuk ke cara menghilangkan garis merah, ada baiknya kita kenali juga jenis garis lain yang mungkin kamu temui di Word. Selain garis merah bergelombang untuk kesalahan ejaan, ada juga garis lain, yaitu:

  • Garis Hijau Bergelombang: Garis hijau ini biasanya menandakan potensi kesalahan tata bahasa (grammar error) atau masalah gaya penulisan. Contohnya, penggunaan kalimat yang tidak efektif, subjek dan predikat yang tidak sinkron, atau penggunaan tanda baca yang kurang tepat. Word mencoba membantu memperbaiki struktur kalimatmu agar lebih baik.
  • Garis Biru Bergelombang: Garis biru ini lebih spesifik lagi, seringkali terkait dengan kesalahan kejelasan atau keringkasan penulisan (clarity and conciseness errors) di Word versi yang lebih baru. Misalnya, ada kata yang berulang, penggunaan frasa yang terlalu panjang, atau masalah gaya penulisan tingkat lanjut yang bisa membuat kalimatmu lebih mudah dipahami.

Fokus kita kali ini adalah garis merah, tapi perlu diingat kalau cara menghilangkan garis hijau dan biru biasanya ada di pengaturan yang sama dengan garis merah. Jadi, trik yang akan kita bahas nanti seringkali bisa sekaligus mematikan penanda kesalahan tata bahasa dan gaya penulisan ini.

Mengapa penting membedakan warna garis? Karena setiap warna punya makna yang berbeda terkait jenis kesalahannya. Garis merah paling basic, dia cuma peduli sama ejaan kata per kata. Garis hijau dan biru lebih advance, mereka melihat struktur kalimat dan gaya penulisan secara keseluruhan. Mematikan semuanya atau hanya salah satunya tergantung kebutuhanmu saat mengetik.

Kapan Sebaiknya Mematikan Fitur Garis Merah?

Mematikan fitur pemeriksaan ejaan (garis merah) dan tata bahasa (garis hijau/biru) memang bikin dokumen terlihat lebih “bersih” saat proses pengetikan. Tapi, penting juga tahu kapan waktu yang tepat untuk melakukannya dan kapan sebaiknya membiarkannya aktif.

Kamu bisa mempertimbangkan mematikan fitur ini jika:

  • Mengetik Draf Kasar: Saat kamu sedang brainstorming ide atau menulis draf pertama yang fokusnya cuma menuangkan pikiran tanpa peduli typo atau grammar. Garis-garis itu cuma akan mengganggu flow idemu.
  • Menggunakan Bahasa Campuran atau Istilah Khusus: Kalau dokumenmu memang isinya banyak istilah teknis yang tidak standar, nama-nama unik, atau bahkan campur kode (misalnya, bahasa Inggris dan Indonesia dalam satu kalimat), garis merah akan muncul di mana-mana dan jadi tidak relevan.
  • Menulis Kreatif: Seperti yang sudah disinggung, puisi, fiksi, atau naskah drama seringkali punya gaya bahasa yang unik dan tidak selalu mengikuti aturan baku. Garis merah dan hijau bisa jadi pengganggu visual yang parah di sini.
  • Sudah Yakin dengan Ejaan & Tata Bahasa: Kalau kamu memang seorang profesional bahasa atau penulis yang sudah sangat percaya diri dengan kemampuan mengeja dan menyusun kalimat, mungkin kamu merasa tidak butuh fitur ini. Namun, tetap disarankan untuk melakukan proofreading manual di akhir, ya!
  • Dokumen Hanya untuk Konsumsi Pribadi: Jika dokumen yang kamu ketik hanya untuk catatan pribadi dan tidak akan dibagikan atau diterbitkan, maka akurasi ejaan mungkin bukan prioritas utama.

Namun, sangat penting untuk diingat bahwa mematikan fitur ini punya risiko. Kamu bisa saja tidak menyadari typo atau kesalahan tata bahasa yang kamu buat. Jadi, kalau dokumenmu nanti akan diserahkan ke orang lain, dipublikasikan, atau digunakan dalam konteks formal, pastikan kamu melakukan proofreading secara manual atau aktifkan kembali fiturnya sebelum finalisasi. Jangan sampai dokumen pentingmu penuh dengan kesalahan hanya karena kamu mematikan fitur ini!

Idealnya, kamu bisa mematikan fitur ini saat proses awal penulisan untuk kenyamanan, lalu mengaktifkannya kembali di akhir untuk proofreading otomatis, atau setidaknya melakukan proofreading manual dengan teliti.

Cara Menghilangkan Garis Merah di Word pada Pengguna Windows

Bagi kamu pengguna setia Windows, mulai dari Word 2010 sampai versi terbaru Microsoft 365, cara mematikan fitur garis merah ini sangatlah mudah. Pengaturannya tersembunyi di dalam menu Options. Berikut langkah-langkah lengkapnya:

  1. Buka Dokumen Word: Pertama, buka dulu dokumen Microsoft Word yang sedang atau akan kamu kerjakan. Atau, kamu bisa juga membuka dokumen kosong. Pengaturan ini biasanya berlaku untuk semua dokumen, tapi ada opsi untuk dokumen spesifik juga.
  2. Akses Menu ‘File’: Perhatikan bagian pojok kiri atas jendela Word. Kamu akan menemukan menu File. Klik menu tersebut.
  3. Masuk ke ‘Options’ (Opsi): Setelah mengklik File, akan muncul tampilan backstage view. Di bagian paling bawah dari menu sebelah kiri, kamu akan melihat pilihan Options atau Opsi. Klik pada pilihan ini. Ini akan membuka jendela baru bernama “Word Options”.
  4. Pilih ‘Proofing’: Di jendela “Word Options”, lihat menu di sebelah kiri. Kamu akan menemukan beberapa kategori pengaturan. Cari dan klik kategori Proofing (atau dalam Bahasa Indonesia mungkin disebut Pemeriksaan/Koreksi). Bagian ini berisi semua pengaturan terkait pemeriksaan ejaan, tata bahasa, dan fitur koreksi otomatis lainnya.
  5. Nonaktifkan Pengecekan Otomatis: Nah, di dalam pengaturan Proofing, kamu akan melihat beberapa opsi. Perhatikan bagian yang berjudul “When correcting spelling and grammar in Word” (Saat mengoreksi ejaan dan tata bahasa di Word). Di sini, kamu akan menemukan beberapa checkbox. Untuk mematikan garis merah (ejaan), hapus centang pada opsi berikut:
    • Check spelling as you type (Periksa ejaan saat Anda mengetik): Ini adalah opsi yang paling penting untuk dimatikan agar garis merah tidak muncul secara real-time saat kamu mengetik.
    • (Opsional, untuk garis hijau/biru) Mark grammar errors as you type (Tandai kesalahan tata bahasa saat Anda mengetik): Jika kamu juga ingin menghilangkan garis hijau dan biru, hapus centang pada opsi ini.
  6. Terapkan Pengaturan: Setelah selesai menghapus centang pada opsi yang diinginkan, klik tombol OK di bagian bawah jendela “Word Options” untuk menyimpan perubahan pengaturan.
  • Catatan Penting: Pengaturan ini biasanya berlaku secara global untuk semua dokumen Word yang kamu buka atau buat setelahnya. Namun, di bagian bawah jendela “Proofing”, ada juga opsi yang memungkinkanmu mematikan pemeriksaan hanya untuk dokumen yang sedang kamu buka:
    • Hide spelling errors in this document only (Sembunyikan kesalahan ejaan hanya di dokumen ini)
    • Hide grammar errors in this document only (Sembunyikan kesalahan tata bahasa hanya di dokumen ini)
    • Jika kamu mencentang opsi “only in this document”, maka perubahan hanya akan berlaku pada file yang sedang aktif. Ini berguna kalau kamu hanya ingin mematikan garis merah untuk satu dokumen spesifik.

Setelah langkah-langkah ini, garis merah (dan mungkin juga garis hijau/biru jika kamu mematikannya) akan hilang dari dokumenmu saat kamu mengetik. Layar jadi terlihat lebih bersih!

  • Visual Aid Concept: Bayangkan sebuah diagram alir sederhana: [Buka Word] -> [Klik File] -> [Klik Options/Opsi] -> [Pilih Proofing] -> [Hapus Centang ‘Check spelling as you type’] -> [Klik OK]. Atau bisa juga deskripsi visual singkat dari jendela “Word Options” -> “Proofing” dengan kotak centang yang relevan disorot.

Cara Menghilangkan Garis Merah untuk Pengguna MacBook

Jangan khawatir, pengguna macOS juga bisa dengan mudah menyingkirkan garis-garis mengganggu ini. Prosesnya mirip dengan di Windows, hanya saja letak menunya sedikit berbeda karena perbedaan antarmuka macOS dan Windows. Langkah-langkahnya sangat intuitif:

  1. Buka Dokumen Word: Mulai dengan membuka dokumen di Microsoft Word untuk Mac.
  2. Akses Menu ‘Word’: Di menu bar paling atas layar Mac-mu (bukan di dalam jendela Word, tapi di bar yang ada logo Apple), klik pada menu Word. Ini adalah menu utama aplikasi di macOS.
  3. Pilih ‘Preferences’: Dari dropdown menu Word, pilih opsi Preferences… (atau Preferensi…). Ini akan membuka jendela pengaturan untuk aplikasi Word secara keseluruhan.
  4. Pilih ‘Spelling & Grammar’: Di jendela “Word Preferences”, kamu akan melihat banyak ikon pengaturan. Cari dan klik pada ikon yang berlabel Spelling & Grammar (atau Ejaan & Tata Bahasa).
  5. Hapus Centang pada Opsi Pengecekan: Di dalam pengaturan “Spelling & Grammar”, kamu akan menemukan opsi-opsi untuk mengontrol pemeriksaan otomatis. Hapus centang pada opsi berikut untuk menonaktifkan garis merah:
    • Check spelling as you type (Periksa ejaan saat Anda mengetik): Ini yang akan menghilangkan garis merah real-time.
    • (Opsional, untuk garis hijau/biru) Check grammar as you type (Periksa tata bahasa saat Anda mengetik): Hapus centang ini jika ingin mematikan garis hijau dan biru.
    • (Opsional, terkait gaya penulisan) Check grammar with spelling (Periksa tata bahasa bersama ejaan): Pastikan ini juga tidak dicentang jika kamu ingin mematikan semua penanda kesalahan non-ejaan.
  6. Simpan Perubahan: Di macOS, jendela preferensi biasanya tidak punya tombol “OK” atau “Apply” di bagian bawah. Kamu cukup menutup jendela “Spelling & Grammar” (atau jendela “Word Preferences” secara keseluruhan) dengan mengklik tombol merah (tutup) di pojok kiri atas jendela. Perubahan yang kamu buat akan otomatis tersimpan dan diterapkan ke semua dokumen Word.

Sama seperti di Windows, pengaturan ini bersifat global untuk semua dokumen. Jika kamu hanya ingin mematikan penanda kesalahan untuk dokumen spesifik, ada juga opsi di bagian bawah jendela “Spelling & Grammar” yang bisa kamu centang, yaitu “Hide spelling errors in this document” dan “Hide grammar errors in this document”.

Voila! Sekarang dokumen Word di MacBook-mu juga bebas dari garis-garis merah yang mengganggu. Prosesnya cepat dan simpel.

Cara Menghilangkan Garis Merah di Word untuk Smartphone (Android & iOS)

Siapa bilang Microsoft Word cuma bisa dipakai di komputer? Versi mobile-nya di Android dan iOS juga cukup canggih, lho, dan sering jadi penyelamat saat butuh mengedit dokumen mendadak di mana saja. Fitur pemeriksaan ejaan otomatis juga ada di sana, dan tentu saja, kamu bisa mematikannya kalau merasa terganggu.

Antarmuka Word di smartphone (baik Android maupun iOS) cukup mirip, jadi langkah-langkahnya biasanya sama. Berikut panduannya:

  1. Buka Aplikasi Word & Dokumen: Luncurkan aplikasi Microsoft Word di ponsel atau tabletmu, lalu buka dokumen yang ingin kamu edit.
  2. Akses Menu Opsi/Settings: Di bagian atas atau bawah layar aplikasi (tergantung tata letak versi aplikasi dan perangkatmu), cari ikon yang mewakili menu atau opsi lainnya. Ini seringkali berupa tiga titik vertikal (⋮) atau ikon profil/pengaturan. Ketuk ikon tersebut.
  3. Pilih ‘Settings’ (Pengaturan): Dari menu yang muncul setelah mengetuk ikon opsi, cari dan pilih Settings (Pengaturan). Ini akan membawamu ke halaman pengaturan aplikasi Word.
  4. Temukan ‘Proofing’ (Koreksi): Di dalam menu Settings, scroll ke bawah dan cari opsi yang terkait dengan pemeriksaan bahasa atau penulisan. Biasanya, namanya adalah Proofing (atau Koreksi). Ketuk opsi ini.
  5. Matikan Pengecekan Ejaan & Tata Bahasa: Di dalam menu Proofing, kamu akan melihat toggle atau checkbox untuk berbagai fitur pemeriksaan. Cari opsi berikut dan matikan (ubah statusnya menjadi off/tidak dicentang):
    • Check Spelling (Periksa Ejaan): Matikan toggle ini untuk menghilangkan garis merah.
    • (Opsional, untuk garis hijau/biru) Check Grammar (Periksa Tata Bahasa): Matikan toggle ini jika kamu juga ingin menghilangkan garis hijau dan biru.
  6. Selesai: Setelah mematikan opsi yang diinginkan, kamu bisa langsung keluar dari menu Settings (biasanya dengan mengetuk tombol kembali di perangkatmu). Perubahan akan otomatis tersimpan dan diterapkan pada dokumen yang sedang kamu buka dan dokumen lainnya.
  • Catatan Penting: Antarmuka Word mobile bisa sedikit berbeda antar perangkat atau versi aplikasi. Jika kamu kesulitan menemukan opsi Proofing atau Check Spelling, pastikan aplikasi Microsoft Word-mu sudah diperbarui ke versi terbaru dari Google Play Store (untuk Android) atau App Store (untuk iOS). Developer kadang mengubah letak menu dalam update.

Dengan langkah-langkah ini, pengalaman mengetik di Word via smartphone atau tablet akan terasa lebih lega tanpa gangguan visual dari garis-garis penanda kesalahan otomatis. Kamu bisa fokus pada apa yang kamu tulis.

Tips Tambahan Setelah Mematikan Garis Merah

Mematikan garis merah memang membuat tampilan dokumen lebih bersih saat kamu mengetik. Tapi ingat, fitur itu ada untuk membantu. Setelah selesai menulis, terutama jika dokumenmu akan dibagikan atau digunakan secara formal, sangat disarankan untuk melakukan salah satu dari ini:

  1. Aktifkan Kembali Fitur Proofing: Masuk lagi ke pengaturan Proofing (sesuai perangkatmu) dan aktifkan kembali opsi Check spelling as you type dan Check grammar as you type. Setelah diaktifkan, Word akan langsung menampilkan kembali garis-garis penanda kesalahan yang ada di dokumenmu. Ini adalah cara cepat untuk proofreading otomatis. Kamu bisa klik kanan pada kata atau kalimat yang digarisi untuk melihat saran perbaikan dari Word.
  2. Gunakan Fitur ‘Spelling & Grammar’: Daripada mengaktifkan kembali penanda real-time, kamu bisa menjalankan pemeriksaan ejaan dan tata bahasa secara manual setelah selesai mengetik. Di Windows, ini biasanya ada di tab Review > Spelling & Grammar. Di Mac, ada di menu Tools > Spelling and Grammar. Fitur ini akan menuntunmu melewati setiap potensi kesalahan satu per satu.
  3. Proofreading Manual: Ini adalah cara terbaik untuk memastikan dokumenmu benar-benar bebas dari kesalahan, karena terkadang fitur otomatis Word juga bisa salah atau tidak mendeteksi konteks. Baca kembali dokumenmu dengan teliti dari awal sampai akhir. Perhatikan ejaan, tata bahasa, tanda baca, dan kelancaran kalimat. Membaca keras-keras atau meminta orang lain membacakan dokumenmu juga bisa membantu menemukan kesalahan yang terlewat.

Ingat, tujuan utama adalah menghasilkan dokumen yang baik dan benar. Mematikan garis merah hanyalah trik untuk meningkatkan kenyamanan saat proses pengetikan, bukan alasan untuk mengabaikan kualitas akhir tulisanmu.

Kesimpulan

Garis merah bergelombang di Microsoft Word adalah fitur bawaan yang bertujuan baik untuk menandai potensi kesalahan ejaan. Namun, bagi sebagian pengguna, fitur ini justru bisa mengganggu konsentrasi dan kenyamanan visual, terutama saat mengetik cepat, menggunakan istilah non-standar, atau menulis secara kreatif.

Untungnya, Microsoft Word menyediakan opsi mudah untuk mematikan fitur pemeriksaan ejaan dan tata bahasa otomatis ini di semua platform: Windows, macOS, dan mobile (Android/iOS). Prosesnya umumnya melibatkan masuk ke menu pengaturan (Options/Preferences), memilih bagian Proofing/Spelling & Grammar, dan menghapus centang pada opsi pemeriksaan ejaan saat mengetik.

Setelah mematikan garis merah, tampilan dokumenmu akan terlihat lebih bersih dan kamu bisa fokus sepenuhnya pada proses menuangkan ide. Namun, jangan lupakan pentingnya melakukan pemeriksaan ejaan dan tata bahasa di akhir proses penulisan, baik secara manual maupun dengan mengaktifkan kembali fitur Word atau menggunakan fitur pemeriksaan manualnya, terutama untuk dokumen-dokumen penting.

Dengan menguasai cara ini, kamu bisa menyesuaikan Word agar paling nyaman untuk gaya kerjamu, memaksimalkan efisiensi saat mengetik, namun tetap bisa memastikan kualitas tulisan di tahap finalisasi. Jadi, ucapkan selamat tinggal pada gangguan visual dan selamat menulis dengan lebih nyaman!

Sudah coba trik ini? Atau punya tips lain untuk mengelola fitur pemeriksaan ejaan di Word? Yuk, bagikan pengalamanmu di kolom komentar di bawah!

Posting Komentar