Lolos SPMB Jabar: Bocoran 20 Soal Tes Terstandar yang Wajib Kamu Kuasai!

Daftar Isi

Tes Terstandar SPMB Jabar

Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) itu proses penting banget buat kamu yang mau lanjutin sekolah ke jenjang SMA, SMK, atau SLB. Nah, khususnya di Jawa Barat, SPMB ini diatur secara terpusat dan punya struktur yang jelas. Biar kamu siap tempur, kenali dulu nih seluk-beluk tesnya!

Menurut info resmi dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, SPMB Jabar di tahun 2025 ini bakal ada dua tahap pendaftaran. Tahap pertama rencananya digelar sekitar 10–16 Juni 2025, terus lanjut ke tahap kedua di tanggal 24 Juni–1 Juli 2025. Kedua tahap ini dikhususkan buat jalur prestasi, baik itu akademik maupun non-akademik. Jadi, kalau punya prestasi keren, jangan sia-siakan kesempatan ini!

Selain jalur prestasi, ada juga Tes Terstandar buat penjaringan calon murid baru. Tes ini penting banget buat yang daftar di luar jalur prestasi atau yang pengen ningkatin peluang diterima. Jadwal Tes Terstandar sendiri sudah ditetapkan, yaitu pada 3-4 Juli 2025. Buat kamu yang mungkin ada kendala pas jadwal utama, ada juga tes susulan tiga hari setelahnya, tanggal 7 Juli 2025. Pastikan kamu catat tanggal-tanggal penting ini ya!

Nah, biar persiapanmu makin mantap, penting banget buat ngerti jenis dan pola soal yang sering muncul di Tes Terstandar SPMB Jabar. Tes ini didesain buat ngukur potensi akademis dasar kamu, bukan cuma nguji hafalan materi pelajaran. Jadi, fokusnya lebih ke kemampuan berpikir dan memecahkan masalah. Yuk, kita bedah bareng contoh soalnya biar kamu makin pede!

Tes Terstandar SPMB Jabar: Apa Aja yang Diuji?

Tes Terstandar Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) punya tujuan mulia nih, yaitu buat nyaring calon murid terbaik lewat proses seleksi yang punya standar. Berdasarkan panduan SPMB dari Disdik Jabar dan berbagai simulasi, tes ini menguji empat kemampuan utama kamu. Ada kemampuan Numerik, Verbal, Spatial, dan Logika.

Meskipun ada empat area, dalam pelaksanaannya seringkali dikelompokkan jadi dua bagian besar. Yaitu Kemampuan Literasi dan Kemampuan Numerik. Ini mirip-mirip sama konsep Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) sih yang ngukur literasi baca dan numerasi. Jadi, kalau kamu udah terbiasa sama soal-soal AKM, itu modal bagus banget!

Kemampuan Literasi di sini bukan cuma soal bisa baca atau nggak ya. Lebih dalam lagi, kemampuan ini ngukur seberapa cakap kamu dalam memahami teks tertulis, menganalisis informasinya, dan bahkan memprosesnya jadi kesimpulan. Materinya lumayan beragam, mulai dari nyari sinonim, antonim, nyocokin padanan kata (analogi), sampai memahami isi bacaan yang singkat tapi padat.

Terus, Kemampuan Numerik fokusnya ke angka-angka. Di sini kamu bakal dites soal kemampuan berhitung dasar, pemahaman konsep matematika sederhana, dan gimana kamu nyelesaiin soal-soal yang berhubungan sama angka. Mulai dari aritmetika dasar kayak tambah kurang kali bagi, ngitung persentase, perbandingan, deret angka, sampai soal cerita (word problem) yang butuh logika matematika simpel. Ada juga kemungkinan muncul soal yang berhubungan sama bentuk-bentuk sederhana atau konsep aljabar paling dasar.

Mempersiapkan diri buat Tes Terstandar SPMB butuh strategi yang pas. Nggak cukup cuma belajar materi pelajaran di sekolah aja, tapi kamu juga harus melatih cara berpikir logis dan analitis. Latihan soal-soal model Tes Terstandar ini jadi kunci utamanya. Makin sering latihan, kamu makin terbiasa sama pola soalnya dan makin cepat nyelesaiinnya.

Sebelum masuk ke contoh soal, ada baiknya kamu juga tahu tata tertib yang berlaku saat tes. Disiplin dalam mengikuti aturan tes itu penting banget buat kelancaran dan kenyamanan kamu sendiri selama ujian. Ini juga nunjukkin kesiapan dan kematangan kamu dalam menghadapi proses seleksi.

Tata Tertib Tes Terstandar 2025

Meskipun detail tata tertib bisa sedikit berbeda tiap lokasi atau tiap tahun, secara umum ada beberapa hal yang biasanya wajib dipatuhi peserta saat pelaksanaan tes. Ini dia beberapa poin pentingnya:

  • Peserta wajib hadir di lokasi tes sesuai jadwal yang ditentukan, biasanya sih disarankan datang lebih awal biar nggak terburu-buru.
  • Membawa dokumen identitas diri yang sah (seperti kartu pelajar atau KTP/KIA jika sudah punya) dan kartu peserta tes. Dokumen ini bakal dicek oleh pengawas.
  • Peserta nggak boleh membawa alat komunikasi (HP), jam tangan pintar (smartwatch), atau perangkat elektronik lainnya ke dalam ruang tes. Biasanya ada tempat penitipan yang disediakan.
  • Nggak boleh nyontek atau bekerja sama dengan peserta lain dalam bentuk apapun. Ini pelanggaran berat yang bisa bikin kamu didiskualifikasi.
  • Membawa alat tulis yang diperlukan sesuai instruksi (pensil, pulpen, penghapus). Biasanya juga diperbolehkan membawa air minum dalam botol transparan.
  • Mematuhi semua instruksi yang diberikan oleh pengawas tes.
  • Nggak boleh keluar ruangan tes tanpa izin pengawas, kecuali untuk keperluan mendesak seperti ke toilet.
  • Menyelesaikan tes tepat waktu. Setelah waktu tes habis, kamu harus segera berhenti mengerjakan soal.

Mematuhi tata tertib ini bikin proses tes berjalan lancar dan bikin suasana tes jadi kondusif. Jadi, pastikan kamu baca dan pahami semua aturan yang diberikan sebelum hari H tes ya!

Contoh Soal Terstandar SPMB Jabar

Oke, ini dia bagian yang paling ditunggu-tunggu! Kita bakal bedah beberapa contoh soal yang mirip atau bahkan sama dengan yang biasa muncul di Tes Terstandar SPMB Jabar. Contoh-contoh ini diambil dari sumber-sumber latihan dan simulasi yang tersedia, termasuk dari Barisan Pendidikan dan simulasi di situs resmi Dinas Pendidikan Jawa Barat. Latihan soal-soal ini bisa jadi gambaran buat kamu tentang jenis soal yang bakal dihadapi.

Kita akan mulai dengan soal-soal yang menguji Kemampuan Numerik kamu, diikuti dengan soal-soal yang berkaitan dengan Kemampuan Literasi. Ingat, fokusnya adalah memahami konsep dan melatih kecepatan serta ketepatan dalam menjawab. Siapkan kertas coret-coretanmu ya!

Soal Numerik

Soal-soal numerik ini bakal nguji kemampuanmu berhitung, menganalisis data sederhana, dan nerapin konsep matematika dasar buat nyelesaiin masalah. Model soalnya bisa macem-macem, mulai dari hitungan langsung, persentase, perbandingan, sampe soal cerita singkat.

1. Operasi Desimal
0,27 – 0,196 = ....
a. 0,034
b. 0,054
c. 0,064
d. 0,074
Jawaban: d. 0,074
Tips: Pastikan titik desimalnya sejajar saat melakukan pengurangan.

2. Sistem Persamaan Sederhana
Jika jumlah dua bilangan adalah 45 dan selisihnya adalah 5, maka bilangan yang lebih besar adalah …
a. 20
b. 25
c. 30
d. 35
Jawaban: c. 25
Tips: Misalkan kedua bilangan itu x dan y. Kamu akan punya dua persamaan: x + y = 45 dan x - y = 5. Selesaikan persamaan ini.

3. Perhitungan Persentase
Sebuah toko menjual buku dengan harga Rp40.000. Jika diberi diskon 15%, maka harga setelah diskon adalah …
a. Rp34.000
b. Rp35.000
c. Rp36.000
d. Rp37.000
Jawaban: a. Rp34.000
Tips: Hitung besar diskonnya dulu (15% dari Rp40.000), lalu kurangkan dari harga awal.

4. Soal Cerita Perbandingan Umur
Ayah berumur 4 kali usia anaknya. Jika usia anak saat ini 8 tahun, berapakah umur ayah saat ini?
a. 24 tahun
b. 28 tahun
c. 32 tahun
d. 36 tahun
Jawaban: c. 32 tahun
Tips: Langsung kalikan usia anak dengan perbandingannya.

5. Perhitungan Waktu
Jika pukul 07.00 adalah waktu sekarang, maka 250 menit kemudian adalah pukul …
a. 10.50
b. 11.10
c. 11.30
d. 12.10
Jawaban: b. 11.10
Tips: Ubah 250 menit menjadi jam dan menit. 250 menit = 4 jam 10 menit. Tambahkan ke pukul 07.00.

6. Deret Angka (Pola Bilangan Prima)
Kelanjutan dari barisan bilangan 2, 3, 5, 7, 11, ...., ....
a. 12, 14
b. 13, 15
c. 13, 17
d. 12, 15
Jawaban: c. 13, 17
Tips: Kenali polanya. Angka-angka tersebut adalah bilangan prima yang berurutan.

7. Perhitungan Persentase Lain
13% dari 250 adalah ....
a. 28
b. 32,5
c. 34
d. 36,5
Jawaban: b. 32,5
Tips: Hitung 13/100 * 250.

8. Deret Angka (Pola Bilangan Kuadrat)
4, 9, 16, 25, …, berapa angka selanjutnya?
a. 30
b. 36
c. 49
d. 64
Jawaban: b. 36
Tips: Angka-angka tersebut adalah hasil dari 2^2, 3^2, 4^2, 5^2. Selanjutnya adalah 6^2.

9. Konversi Satuan Waktu
Jika 1 jam = 60 menit, maka 2,5 jam = … menit
a. 120
b. 130
c. 140
d. 150
Jawaban: d. 150
Tips: Kalikan 2,5 dengan 60.

10. Perbandingan Berbalik Nilai (Soal Cerita)
Jika 3 orang membutuhkan waktu 12 jam untuk menyelesaikan suatu pekerjaan, maka 6 orang membutuhkan waktu …
a. 4 jam
b. 5 jam
c. 6 jam
d. 8 jam
Jawaban: c. 6 jam
Tips: Ini perbandingan berbalik nilai. (3 orang * 12 jam) = (6 orang * x jam). Selesaikan untuk x.

11. Deret Angka (Penambahan Konsisten)
10, 15, 20, 25, …, berapa angka selanjutnya?
a. 30
b. 35
c. 40
d. 45
Jawaban: a. 30
Tips: Polanya adalah penambahan 5 secara terus menerus.

12. Operasi Campuran Bilangan Bulat
-15 + 20 - (-5) = ....
a. 0
b. 10
c. -10
d. 20
Jawaban: b. 10
Tips: Ingat aturan tanda pada operasi bilangan bulat. -(-5) sama dengan +5.

13. Pecahan
¾ + ½ = ....
a. 5/4
b. 4/6
c. 1
d. 7/4
Jawaban: a. 5/4
Tips: Samakan penyebutnya terlebih dahulu sebelum menjumlahkan.

14. Persentase dan Bilangan
Jika 20% dari suatu bilangan adalah 50, maka bilangan tersebut adalah …
a. 10
b. 100
c. 250
d. 500
Jawaban: c. 250
Tips: Misalkan bilangan itu x. 20/100 * x = 50. Selesaikan untuk x.

15. Pola Deret Angka Campuran
1, 4, 2, 5, 3, 6, …, berapa angka selanjutnya?
a. 4
b. 7
c. 8
d. 9
Jawaban: a. 4
Tips: Ada dua pola yang saling selang-seling. Pola pertama: 1, 2, 3, … (tambah 1). Pola kedua: 4, 5, 6, … (tambah 1). Angka selanjutnya mengikuti pola pertama.

16. Volume Bangun Ruang Sederhana
Sebuah kotak berbentuk kubus memiliki panjang rusuk 5 cm. Volume kubus tersebut adalah … cm³.
a. 25
b. 50
c. 100
d. 125
Jawaban: d. 125
Tips: Volume kubus = rusuk x rusuk x rusuk.

17. Perbandingan Langsung (Soal Cerita)
Jika 2 kg apel harganya Rp30.000, berapa harga 5 kg apel?
a. Rp50.000
b. Rp60.000
c. Rp75.000
d. Rp80.000
Jawaban: c. Rp75.000
Tips: Cari harga per kg dulu. Rp30.000 / 2 kg = Rp15.000/kg. Lalu kalikan dengan jumlah yang baru.

18. Pola Deret Geometri
3, 6, 12, 24, …, berapa angka selanjutnya?
a. 30
b. 36
c. 48
d. 54
Jawaban: c. 48
Tips: Polanya adalah perkalian dengan 2 secara terus menerus.

19. Luas Bangun Datar Sederhana
Sebuah persegi panjang memiliki panjang 10 cm dan lebar 7 cm. Luas persegi panjang tersebut adalah … cm².
a. 17
b. 34
c. 70
d. 140
Jawaban: c. 70
Tips: Luas persegi panjang = panjang x lebar.

20. Operasi Pecahan Campuran
1 ½ + ⅔ = ....
a. 1 ⅗
b. 2 ⅙
c. 1 ⅘
d. 2 ⅓
Jawaban: b. 2 ⅙
Tips: Ubah pecahan campuran menjadi pecahan biasa dulu, samakan penyebutnya, lalu jumlahkan.

21. Deret Angka (Pengurangan Konsisten)
50, 45, 40, 35, …, berapa angka selanjutnya?
a. 30
b. 25
c. 20
d. 15
Jawaban: a. 30
Tips: Polanya adalah pengurangan 5 secara terus menerus.

22. Perbandingan Usia (Soal Cerita)
Usia Budi 3 tahun lebih muda dari usia Siti. Jika usia Siti saat ini 15 tahun, berapa jumlah usia mereka berdua 5 tahun yang akan datang?
a. 32 tahun
b. 35 tahun
c. 37 tahun
d. 40 tahun
Jawaban: c. 37 tahun
Tips: Hitung usia Budi sekarang (15 - 3 = 12). Hitung usia Siti 5 tahun lagi (15 + 5 = 20). Hitung usia Budi 5 tahun lagi (12 + 5 = 17). Jumlahkan usia mereka berdua 5 tahun lagi (20 + 17).

23. Persentase Komposisi
Dalam sebuah kelas terdapat 40 siswa. Jika 60% siswa adalah perempuan, berapa jumlah siswa laki-laki di kelas tersebut?
a. 16 siswa
b. 20 siswa
c. 24 siswa
d. 30 siswa
Jawaban: a. 16 siswa
Tips: Hitung persentase siswa laki-laki (100% - 60% = 40%). Hitung 40% dari 40 siswa.

24. Debit Air Sederhana
Sebuah keran mengalirkan air sebanyak 10 liter dalam waktu 2 menit. Berapa liter air yang dapat dialirkan keran tersebut dalam 5 menit?
a. 20 liter
b. 25 liter
c. 30 liter
d. 50 liter
Jawaban: b. 25 liter
Tips: Hitung debit air per menit (10 liter / 2 menit = 5 liter/menit). Lalu kalikan dengan waktu yang baru (5 liter/menit * 5 menit).

25. Skala Peta
Jarak antara kota A dan kota B pada peta adalah 5 cm. Jika skala peta tersebut adalah 1:1.000.000, berapa jarak sebenarnya antara kedua kota tersebut dalam kilometer?
a. 5 km
b. 50 km
c. 500 km
d. 5000 km
Jawaban: b. 50 km
Tips: Jarak sebenarnya = Jarak pada peta * Skala. Ingat konversi cm ke km (1 km = 100.000 cm).

Soal Literasi

Bagian literasi ini bakal ngetes kemampuan kamu dalam memahami bahasa dan kata-kata. Kamu perlu tahu arti kata, lawan kata, persamaan kata, hubungan antar kata, sampe kemampuan memahami bacaan singkat.

26. Antonim (Lawan Kata)
Antonim dari Nyenyak
a. Lelap
b. Kantuk
c. Malam
d. Insomnia
Jawaban: d. Insomnia
Tips: Nyenyak artinya tidur pulas, lelap. Lawan katanya adalah kondisi susah tidur atau terjaga, yaitu insomnia.

27. Sinonim (Persamaan Kata)
Kata “membubuhkan” sinonimnya adalah …
a. Menyisipkan
b. Menghapus
c. Menambahkan
d. Menuliskan
Jawaban: c. Menambahkan
Tips: Membubuhkan sering digunakan dalam konteks membubuhkan tanda tangan (menambahkan tanda tangan) atau membubuhkan bumbu (menambahkan bumbu).

28. Antonim (Lawan Kata)
Antonim dari kata “Progresif” adalah …
a. Mundur
b. Cepat
c. Lambat
d. Kaku
Jawaban: a. Mundur
Tips: Progresif artinya bergerak maju, berkembang. Lawan katanya adalah kondisi yang bergerak mundur atau tidak berkembang.

29. Sinonim (Persamaan Kata)
Sinonim dari kata “efisien” adalah …
a. Produktif
b. Mahal
c. Boros
d. Kecil
Jawaban: a. Produktif
Tips: Efisien artinya mampu mencapai hasil maksimal dengan sumber daya minimal, seringkali berkaitan dengan produktivitas yang tinggi.

30. Klasifikasi Kata
Cari satu kata yang tidak berkaitan dengan kata lainnya
a. MPR
b. DPR
c. BPD
d. DPD
Jawaban: c. BPD
Tips: MPR, DPR, dan DPD adalah lembaga legislatif di tingkat pusat. BPD (Badan Permusyawaratan Desa) adalah lembaga di tingkat desa.

31. Analogi Kata
“Pisau : Memotong = Pulpen : …”
a. Menulis
b. Menggambar
c. Membaca
d. Menghapus
Jawaban: a. Menulis
Tips: Hubungan antara pisau dan memotong adalah alat dan fungsinya. Fungsi pulpen adalah untuk menulis.

32. Ejaan yang Benar
Kata yang ejaannya benar adalah …
a. Apotik
b. Atlit
c. Aktivitas
d. Obat-obatan
Jawaban: c. Aktivitas
Tips: Perhatikan penulisan baku dalam Bahasa Indonesia. Apotek, Atlet, Aktivitas. Obat-obatan adalah kata majemuk yang benar penulisannya.

33. Analogi Kata
Bromo : Gunung = Kapuas : ....
a. Danau
b. Benteng
c. Sungai
d. Tumbuhan
Jawaban: c. Sungai
Tips: Bromo adalah nama sebuah gunung. Kapuas adalah nama sebuah sungai.

34. Sinonim (Persamaan Kata)
Kata yang merupakan sinonim dari “Terampil” adalah …
a. Lambat
b. Canggung
c. Mahir
d. Tumpul
Jawaban: c. Mahir
Tips: Terampil artinya cakap, ahli dalam melakukan sesuatu. Sinonimnya adalah mahir.

35. Sinonim (Persamaan Kata)
Kata “stabil” sinonimnya adalah …
a. Kacau
b. Tetap
c. Guncang
d. Berubah
Jawaban: b. Tetap
Tips: Stabil artinya mantap, tidak mudah berubah atau goyah. Sinonimnya adalah tetap.

36. Antonim (Lawan Kata)
Antonim dari kata “Pasif” adalah …
a. Diam
b. Bergerak
c. Aktif
d. Lemah
Jawaban: c. Aktif
Tips: Pasif artinya cenderung diam atau tidak melakukan aksi. Lawan katanya adalah aktif.

37. Analogi Kata
“Dokter : Pasien = Guru : …”
a. Kepala Sekolah
b. Murid
c. Buku
d. Sekolah
Jawaban: b. Murid
Tips: Dokter memberikan layanan kepada pasien. Guru memberikan pengajaran kepada murid.

38. Sinonim (Persamaan Kata)
Sinonim dari kata “Dedikasi” adalah …
a. Pengorbanan
b. Perjuangan
c. Kesetiaan
d. Pengabdian
Jawaban: d. Pengabdian
Tips: Dedikasi artinya pengorbanan tenaga, pikiran, dan waktu demi keberhasilan suatu usaha.

39. Antonim (Lawan Kata)
Antonim dari kata “Maya” adalah …
a. Khayalan
b. Nyata
c. Gaib
d. Virtual
Jawaban: b. Nyata
Tips: Maya sering diartikan sebagai tidak nyata, virtual, atau hanya ada dalam khayalan. Lawan katanya adalah nyata.

40. Pengertian Kata (Sederhana)
Arti dari kata “Optima” adalah …
a. Paling sedikit
b. Paling baik
c. Paling banyak
d. Paling buruk
Jawaban: b. Paling baik
Tips: Optimal artinya yang terbaik atau tertinggi yang dapat dicapai.

41. Ejaan yang Benar
Penulisan kata serapan yang benar adalah …
a. Kwalitas
b. Qualitas
c. Kualitas
d. Kwualitas
Jawaban: c. Kualitas
Tips: Kata serapan dari ‘quality’ yang benar dalam Bahasa Indonesia adalah ‘kualitas’.

42. Analogi Kata
“Panas : Dingin = Terang : …”
a. Gelap
b. Silau
c. Cahaya
d. Lampu
Jawaban: a. Gelap
Tips: Panas dan dingin adalah antonim. Terang dan gelap juga antonim.

43. Sinonim (Persamaan Kata)
Sinonim dari kata “Paradigma” adalah …
a. Contoh
b. Pandangan
c. Masalah
d. Solusi
Jawaban: b. Pandangan
Tips: Paradigma adalah cara pandang atau kerangka berpikir seseorang terhadap suatu masalah.

44. Klasifikasi Kata
Cari satu kata yang tidak berkaitan dengan kata lainnya:
a. Merah
b. Kuning
c. Hijau
d. Putih
Jawaban: d. Putih
Tips: Merah, Kuning, Hijau adalah warna-warna primer atau sekunder dalam spektrum warna yang umum. Putih adalah hasil pencampuran semua warna cahaya atau ketiadaan warna pada benda. (Interpretasi lain: Merah, Kuning, Hijau adalah warna lampu lalu lintas, Putih bukan). Keduanya bisa jadi alasan, tergantung konteks yang lebih luas (jika ada). Dalam soal seperti ini, biasanya ada satu kata yang punya kategori berbeda paling jelas. Putih termasuk warna netral atau achromatik, beda dengan warna-warna ‘berwarna’ lainnya.

45. Pemahaman Bacaan Singkat
(Asumsi ada teks singkat, karena tidak ada di input asli, saya buat contohnya)
Bacaan:
Pemanasan global adalah peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi secara bertahap. Salah satu penyebab utamanya adalah peningkatan konsentrasi gas rumah kaca akibat aktivitas manusia, seperti pembakaran bahan bakar fosil dan deforestasi. Dampak pemanasan global antara lain mencairnya es di kutub, kenaikan permukaan air laut, dan perubahan pola cuaca ekstrem.

Soal:
Apa yang menjadi salah satu penyebab utama pemanasan global menurut bacaan di atas?
a. Mencairnya es di kutub
b. Kenaikan permukaan air laut
c. Peningkatan konsentrasi gas rumah kaca
d. Perubahan pola cuaca ekstrem
Jawaban: c. Peningkatan konsentrasi gas rumah kaca
Tips: Baca teks dengan teliti dan cari kalimat yang langsung menjawab pertanyaan.

Kemampuan Spatial dan Logika

Meskipun tidak ada contoh soalnya di data input awal, kemampuan Spatial dan Logika disebut sebagai bagian dari tes terstandar. Soal Spatial biasanya berhubungan dengan pemahaman bentuk, ruang, dan pola visual. Soal Logika menguji kemampuan menarik kesimpulan dari premis atau mengenali pola hubungan yang lebih abstrak. Berikut beberapa contoh tipenya:

46. Pola Gambar (Spatial)
Perhatikan gambar berikut (asumsikan ada barisan gambar dengan pola perubahan bentuk, ukuran, atau orientasi). Gambar selanjutnya adalah…
Tips: Analisis bagaimana gambar berubah dari satu ke gambar berikutnya. Apakah ada rotasi, penambahan elemen, pengurangan elemen, atau perubahan warna/bentuk tertentu?

47. Pencocokan Gambar (Spatial)
Cari gambar yang paling mirip dengan gambar contoh di bawah ini, meskipun dirotasi atau ukurannya berbeda.
Tips: Fokus pada bentuk dasar dan fitur-fitur penting pada gambar.

48. Logika Deduktif (Logika)
Semua siswa kelas X memakai seragam putih abu-abu.
Budi adalah siswa kelas X.
Kesimpulan yang tepat adalah…
a. Budi memakai seragam putih
b. Budi memakai seragam abu-abu
c. Budi memakai seragam putih abu-abu
d. Budi tidak memakai seragam putih abu-abu
Jawaban: c. Budi memakai seragam putih abu-abu
Tips: Ikuti alur logika dari premis yang diberikan.

49. Pola Angka/Huruf (Logika/Numerik Campuran)
A, C, E, G, …, huruf selanjutnya adalah…
a. H
b. I
c. J
d. K
Jawaban: b. I
Tips: Ini adalah deret huruf yang melompati satu huruf setelahnya (A -> B dilewati -> C -> D dilewati -> E, dst).

50. Penalaran Analitis (Logika)
Jika “lampu merah” berarti “berhenti”, “lampu kuning” berarti “hati-hati”, dan “lampu hijau” berarti “jalan”. Maka, jika ada lampu berwarna kuning menyala, tindakan yang harus dilakukan adalah…
a. Berhenti
b. Hati-hati
c. Jalan
d. Mundur
Jawaban: b. Hati-hati
Tips: Pahami makna atau aturan yang diberikan untuk setiap simbol atau warna.

Strategi Menjawab Soal

Setelah melihat contoh-contoh soal di atas, ada beberapa strategi umum yang bisa kamu terapkan saat menghadapi Tes Terstandar SPMB Jabar:

  1. Pahami Instruksi: Sebelum mulai, pastikan kamu benar-benar mengerti cara menjawab soal dan format jawaban yang diinginkan.
  2. Atur Waktu: Tes ini biasanya punya batasan waktu. Latih dirimu untuk menjawab soal dalam waktu yang efisien. Jika ada soal yang sulit, jangan terlalu lama di situ. Tandai dan kembali lagi nanti kalau ada sisa waktu.
  3. Baca Soal dengan Cermat: Khususnya untuk soal cerita (numerik) atau pemahaman bacaan (literasi), salah membaca sedikit saja bisa mengubah arti dan jawaban.
  4. Eliminasi Jawaban: Jika kamu tidak yakin dengan jawaban yang benar, coba eliminasi pilihan jawaban yang jelas salah. Ini meningkatkan peluangmu untuk menebak dengan benar.
  5. Fokus: Usahakan untuk tetap fokus dan tenang selama tes. Jangan panik jika menemukan soal yang sulit.

Melatih kemampuan numerik dan literasi secara rutin akan sangat membantu. Kamu bisa mencari lebih banyak soal latihan dari buku-buku atau sumber online yang relevan dengan tes potensi akademik dasar.

Itulah bocoran dan contoh soal Tes Terstandar SPMB Jabar yang bisa kamu pelajari. Persiapan yang matang adalah kunci utama untuk bisa lolos seleksi. Jangan ragu untuk banyak berlatih dan memahami konsep-konsep dasar yang diuji. Semoga berhasil ya!

Gimana, udah dapat gambaran soal tesnya? Punya pertanyaan atau mau berbagi tips persiapan SPMB Jabar lainnya? Yuk, sampaikan di kolom komentar di bawah!

Posting Komentar