Ups! 10 Jurusan Ini Ternyata Gaji Awalnya Paling Mini

Daftar Isi

Analisis Gaji Lulusan Sarjana¶

Siapa bilang semua gelar sarjana itu otomatis menjamin gaji tinggi? Ternyata, data menunjukkan hal yang berbeda lho. Berdasarkan analisis terbaru yang dilakukan oleh Federal Reserve Bank of New York, ada beberapa bidang studi yang lulusannya cenderung mendapatkan gaji awal yang relatif kecil.

Studi ini fokus pada para pekerja penuh waktu yang baru lulus sarjana, tepatnya dalam kurun waktu lima tahun setelah mereka menyelesaikan studi. Jadi, ini bukan tentang potensi gaji puluhan tahun ke depan, tapi murni pendapatan di awal-awal karier mereka. Data yang dipakai adalah data terbaru yang tersedia, yaitu untuk tahun 2023. Penting juga dicatat, analisis ini tidak menyertakan mereka yang melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi setelah sarjana.

Angka-angka gaji yang ditemukan dalam analisis ini ternyata berada di bawah upah median atau rata-rata di Amerika Serikat untuk tahun 2023, yang tercatat sebesar US$ 48.060, menurut data dari Biro Statistik Tenaga Kerja AS. Ini memberikan gambaran bahwa untuk lulusan dari jurusan-jurusan tertentu, awal perjuangan finansial mungkin terasa lebih berat dibandingkan rata-rata.

Jurusan dengan Gaji Awal Terendah¶

Berikut ini adalah daftar 10 jurusan sarjana yang berdasarkan analisis tersebut, dikaitkan dengan gaji rata-rata terendah untuk para pekerja penuh waktu yang berusia antara 22 hingga 27 tahun, yaitu periode lima tahun pertama setelah lulus kuliah.

Ini dia 10 jurusan sarjana yang gajinya paling mini di awal karier, beserta perkiraan gaji rata-ratanya:

No.	Jurusan Sarjana	Gaji Rata-rata Awal
1.	Bahasa Asing	US$ 40.000,00
2.	Ilmu Sosial Umum	US$ 41.000,00
3.	Seni Pertunjukan	US$ 41.900,00
4.	Antropologi	US$ 42.000,00
5.	Pendidikan Anak Usia Dini	US$ 42.000,00
6.	Ilmu Keluarga + Konsumen	US$ 42.000,00
7.	Pendidikan Umum	US$ 42.000,00
8.	Ilmu Biologi Lain-Lain	US$ 42.000,00
9.	Pelayanan Sosial	US$ 42.000,00
10.	Teologi + Agama	US$ 42.000,00

Angka-angka ini adalah median gaji tahunan, yang berarti separuh lulusan dari jurusan tersebut mendapatkan gaji di atas angka itu, dan separuhnya lagi di bawah angka itu. Ini bukan berarti semua lulusan dari jurusan ini pasti gajinya segitu, tapi ini adalah gambaran umum berdasarkan data populasi pekerja yang dianalisis.

Kenapa Gaji Awalnya Bisa Mini?¶

Ada beberapa faktor yang mungkin menjelaskan mengapa jurusan-jurusan di daftar ini memiliki gaji awal yang lebih rendah dibandingkan jurusan lain seperti teknik atau ilmu komputer. Salah satu alasannya adalah sifat dari keterampilan yang dipelajari. Misalnya, kemampuan berbahasa asing memang sangat dibutuhkan, namun keterampilan ini bisa diperoleh melalui berbagai cara, tidak hanya pendidikan formal di universitas. Banyak orang mengasah kemampuan bahasa mereka di luar kelas, sehingga persaingan bisa jadi lebih luas.

Selain itu, banyak lulusan dari jurusan bahasa asing atau ilmu sosial lainnya cenderung bekerja di bidang yang secara tradisional menawarkan gaji yang relatif rendah, seperti sektor pendidikan, pelayanan publik, atau organisasi non-profit. Sektor-sektor ini sering kali memiliki keterbatasan anggaran gaji dibandingkan dengan sektor swasta yang berorientasi pada keuntungan.

Jurusan Seni Liberal dan Humaniora¶

Jurusan-jurusan yang masuk dalam kategori seni liberal dan humaniora, seperti Bahasa Asing, Ilmu Sosial Umum, Antropologi, dan bahkan Teologi/Agama, seringkali fokus pada pengembangan kemampuan berpikir kritis, analisis, komunikasi, dan pemahaman budaya atau sejarah. Keterampilan ini sangat berharga dalam banyak aspek kehidupan dan pekerjaan, namun permintaan langsung untuk gelar di bidang ini di industri bergaji tinggi seperti teknologi atau keuangan mungkin lebih rendah dibandingkan dengan gelar yang lebih teknis dan spesifik.

Lulusan dari bidang ini mungkin perlu waktu lebih lama untuk menemukan jalur karier yang tepat atau perlu mengembangkan keterampilan tambahan (misalnya, coding, analisis data, manajemen proyek) untuk bisa masuk ke sektor dengan gaji lebih tinggi. Namun, bukan berarti lulusan ini tidak bisa sukses secara finansial. Banyak pemimpin di berbagai bidang berasal dari latar belakang seni liberal, tetapi mungkin gaji awal mereka tidak setinggi teman-teman mereka dari jurusan teknis.

Jurusan Pendidikan dan Pelayanan Sosial¶

Pendidikan dan Pelayanan Sosial adalah bidang yang sangat vital bagi masyarakat. Guru dan pekerja sosial memiliki dampak yang besar pada kehidupan individu dan komunitas. Namun, secara historis, profesi-profesi ini sering kali dibayar lebih rendah dibandingkan profesi lain yang membutuhkan tingkat pendidikan yang sama. Gaji di sektor publik atau organisasi non-profit, di mana banyak lulusan ini bekerja, sering kali ditentukan oleh anggaran pemerintah atau donasi, yang bisa lebih ketat dibandingkan perusahaan swasta.

Meskipun gaji awal mungkin rendah, banyak orang memilih karier di bidang ini karena passion dan keinginan untuk memberikan kontribusi positif. Kepuasan batin dari membantu orang lain atau membentuk masa depan generasi muda seringkali menjadi motivasi utama, yang mungkin tidak bisa diukur hanya dengan angka gaji.

Jurusan Seni Pertunjukan¶

Bidang seni pertunjukan, seperti musik, drama, atau tari, adalah bidang yang sangat kompetitif dan seringkali melibatkan karier sebagai freelancer atau pekerja lepas, setidaknya di awal. Pendapatan bisa sangat bervariasi tergantung pada keberhasilan, jaringan, dan jenis pekerjaan yang didapatkan. Industri seni seringkali tidak menawarkan struktur gaji awal yang stabil seperti di perusahaan korporat.

Namun, lulusan seni pertunjukan mengembangkan disiplin, kreativitas, kemampuan presentasi, dan ketahanan yang luar biasa – keterampilan yang sebenarnya sangat berharga di banyak industri lain. Banyak seniman pertunjukan beralih ke karier lain yang memanfaatkan keterampilan tersebut, seperti pemasaran, event management, public relations, atau bahkan kewirausahaan.

Ilmu Keluarga + Konsumen & Ilmu Biologi Lain-Lain¶

Ilmu Keluarga + Konsumen bisa mengarah ke berbagai karier, termasuk konseling, manajemen rumah tangga, atau pendidikan. Sama seperti pendidikan dan pelayanan sosial, banyak jalur karier di sini mungkin berada di sektor yang memiliki batasan gaji.

Sementara “Ilmu Biologi Lain-Lain” adalah kategori yang cukup luas, menunjukkan jurusan biologi yang mungkin tidak sekhusus bidang-bidang yang langsung mengarah ke karier medis bergaji tinggi (seperti pra-kedokteran atau bioteknologi yang sangat spesifik). Lulusan dari bidang ini mungkin perlu pendidikan lanjutan (misalnya, master atau PhD) atau pengalaman kerja spesifik untuk bisa mendapatkan posisi dengan gaji lebih tinggi di penelitian, industri farmasi, atau kesehatan. Tanpa spesialisasi lebih lanjut, jalur karier awal mungkin berada di posisi entry-level laboratorium atau bidang terkait yang gajinya belum terlalu tinggi.

Lebih dari Sekadar Angka Gaji¶

Meskipun data gaji awal ini bisa jadi pertimbangan penting saat memilih jurusan, perlu diingat bahwa gaji awal bukanlah satu-satunya faktor penentu keberhasilan atau kebahagiaan karier. Banyak lulusan dari jurusan-jurusan ini menemukan kesuksesan dan kepuasan dalam berbagai cara, meskipun mungkin perlu waktu lebih lama untuk mencapai tingkat pendapatan yang lebih tinggi, atau mereka memilih jalur karier yang mengutamakan dampak sosial atau kepuasan pribadi di atas keuntungan finansial semata.

Faktor lain seperti lokasi geografis, keterampilan tambahan yang dikuasai (misalnya, kemampuan digital, soft skill), pengalaman magang, jaringan, dan pendidikan lanjutan juga sangat mempengaruhi potensi penghasilan seseorang, terlepas dari jurusan awalnya.

Memilih jurusan kuliah adalah keputusan besar. Penting untuk mempertimbangkan minat, bakat, nilai-nilai pribadi, serta potensi karier dan penghasilan. Data gaji awal ini bisa menjadi salah satu informasi, namun jangan sampai menjadi satu-satunya penentu. Mengeksplorasi berbagai jalur karier yang mungkin dari suatu jurusan, berbicara dengan para profesional di bidang tersebut, dan mempertimbangkan tujuan jangka panjang adalah langkah yang lebih komprehensif.

Bahkan untuk jurusan dengan gaji awal yang rendah, peluang untuk berkembang dan mencapai tingkat penghasilan yang baik tetap ada, seringkali melalui pengalaman, spesialisasi, atau pergeseran ke industri terkait.

[Gambas:Video CNBC]

Video di atas memberikan gambaran umum terkait peluang karier.

Apa pendapat Anda tentang temuan analisis ini? Apakah Anda setuju bahwa jurusan-jurusan ini cenderung memiliki gaji awal yang lebih rendah? Atau Anda punya pengalaman yang berbeda? Bagikan pandangan atau pengalaman Anda di kolom komentar!