Lolos Sekolah Kedinasan 2025? Kuasai 15 Contoh Soal SKD + Jawaban Ini!
Halo, Pejuang Sekolah Kedinasan! Kabar gembira nih buat kamu yang lagi bersiap. Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) sekolah kedinasan tahun 2025 sudah di depan mata, lho! Tepatnya, tes ini bakal dimulai tanggal 11 Agustus 2025. Jadi, ini saatnya kamu makin mematangkan persiapan, jangan sampai keduluan sainganmu!
SKD itu apa sih? Nah, SKD ini adalah tes berbasis komputer yang jadi penentu utama kelulusanmu ke tahap seleksi berikutnya. Jadi, nilainya krusial banget buat masa depanmu di sekolah kedinasan impian. Ada tiga materi utama yang bakal muncul di soal SKD, yaitu Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP). Masing-masing tes ini punya bobot dan karakteristiknya sendiri, lho.
Penting banget buat kamu tahu, setiap jenis tes ini punya nilai ambang batas alias passing grade yang harus kamu lampaui. Untuk TWK, minimal kamu harus dapat 65. Di tes TIU, kamu wajib mencapai skor minimal 80. Nah, buat TKP, skornya sedikit lebih tinggi, yaitu minimal 156. Khusus buat peserta afirmasi wilayah, ada sedikit kelonggaran nih. Ambang batas nilai kumulatif SKD minimalnya 281, sedangkan untuk TIU cukup 55. Ini jadi target yang harus kamu kejar mati-matian, ya!
Supaya kamu makin akrab sama bentuk soal SKD ini, Tim detikEdu udah merangkum contoh-contoh soal SKD sekolah kedinasan yang komplit banget. Ada kompilasi soal TWK, TIU, dan TKP yang siap kamu bedah. Contoh-contoh soal ini kita kumpulin dari berbagai sumber terpercaya, mulai dari Prediksi Jitu SKD CPNS dan Sekolah Kedinasan 2024/2025 oleh Tim Garuda Eduka (2024), Taklukan Soal Tes Karakteristik Pribadi (TKP) oleh Taufik Hidayat (2020), sampai Modul Resmi Taktis SKD 2024-2025 oleh Garda Cendekia. Yuk, langsung aja kita gas!
Contoh Soal SKD Sekolah Kedinasan Lengkap Ada TWK-TKP¶
Memahami Komponen SKD¶
Sebelum kita bedah soal-soal, penting untuk tahu dulu apa saja yang diuji di SKD dan berapa ambang batasnya. Ini dia tabel yang bisa bantu kamu lebih paham:
Jenis Tes | Materi yang Diuji | Ambang Batas Umum | Ambang Batas Afirmasi (TIU) |
---|---|---|---|
TWK | Nasionalisme, Integritas, Bela Negara, Pilar Negara, Bahasa Indonesia, Sosial Budaya | 65 | - |
TIU | Kemampuan Verbal (sinonim, antonim, analogi), Numerik (berhitung, deret, soal cerita), Figural (gambar, pola) | 80 | 55 |
TKP | Pelayanan Publik, Jejaring Kerja, Sosial Budaya, Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), Profesionalisme, Anti Radikalisme | 156 | - |
Nilai Kumulatif | Total seluruh tes | - | 281 |
Masing-masing bagian punya cara pengerjaan dan triknya sendiri, lho. Mari kita selami satu per satu!
Contoh Soal TWK (Tes Wawasan Kebangsaan)¶
TWK ini bakal menguji sejauh mana kamu memahami dan menghayati nilai-nilai kebangsaan Indonesia. Ini termasuk Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, sampai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) itu sendiri. Pokoknya, semua tentang nasionalisme dan pilar negara.
-
Salah satu bentuk percampuran unsur Hindu-Buddha dengan unsur budaya Islam pada bentuk bangunan masjid kuno di Indonesia adalah…
A. Bangunan masjid yang selalu menghadap ke timur
B. Bentuk masjid yang bujur sangkar
C. Bentuk atap masjid yang seperti kubah
D. Arah kiblat bangunan masjid
E. Atap masjid yang berbentuk meruJawaban: E
Pembahasan: Di Indonesia, banyak masjid kuno yang atapnya bertingkat-tingkat dan mengerucut ke atas, mirip dengan bentuk pura atau candi Hindu-Buddha yang disebut meru. Ini menunjukkan akulturasi budaya yang unik antara Islam dengan kepercayaan lokal yang sudah ada sebelumnya, menunjukkan betapa kayanya sejarah budaya kita. -
Interaksi masyarakat yang berorientasi ke atas, sangat mementingkan hubungan yang formal dan bersifat impersonal. Gambaran tersebut merupakan etos kebudayaan masyarakat…
A. Elite
B. Birokrat
C. Petani
D. Buruh
E. TradisionalJawaban: B
Pembahasan: Masyarakat birokrat cenderung memiliki struktur organisasi yang hierarkis, di mana komunikasi dan interaksi sangat formal, mengikuti prosedur, dan tidak melibatkan perasaan pribadi. Ini adalah ciri khas dari sistem administrasi pemerintahan atau perusahaan besar yang sangat terstruktur. -
Mengembangkan sikap bahwa bangsa Indonesia merupakan bagian dari seluruh umat manusia merupakan perwujudan sila ke-…
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5Jawaban: B
Pembahasan: Sila kedua Pancasila, “Kemanusiaan yang Adil dan Beradab,” mengajarkan kita untuk menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, mengakui persamaan derajat, hak, dan kewajiban setiap manusia, tanpa memandang suku, agama, ras, atau golongan. Sikap ini mendorong kita untuk saling menghormati dan mengembangkan rasa cinta kepada sesama manusia di seluruh dunia. -
Berdasarkan UUD 1945 pasal 23F, Pimpinan Badan Pemeriksa Keuangan dipilih dari dan oleh…
A. Anggota DPR
B. Anggota MPR
C. Anggota Presiden
D. Anggota MA
E. Anggota BPKJawaban: E
Pembahasan: Pasal 23F ayat (1) UUD 1945 secara jelas menyatakan bahwa anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dengan memperhatikan pertimbangan Dewan Perwakilan Daerah (DPD). Namun, untuk pimpinan BPK (Ketua dan Wakil Ketua), mereka dipilih dari dan oleh anggota BPK itu sendiri, sesuai ayat (2) pasal yang sama. -
Berikut ini yang bukan hak dari DPR adalah…
A. Hak angket
B. Hak interpelasi
C. Hak menyatakan pendapat
D. Hak mosi tidak percaya
E. Hak legislatifJawaban: E
Pembahasan: Hak angket, hak interpelasi, dan hak menyatakan pendapat adalah tiga hak utama yang dimiliki oleh DPR untuk menjalankan fungsi pengawasan dan legislasi. Hak mosi tidak percaya sebenarnya bukan hak resmi DPR yang diatur eksplisit dalam UUD 1945 seperti ketiga hak lainnya, melainkan lebih sering digunakan sebagai mekanisme politik. Sedangkan hak legislatif bukanlah sebuah “hak” dalam konteks hak DPR yang spesifik, melainkan merupakan fungsi atau kewenangan DPR secara umum dalam membentuk undang-undang. Jadi, pilihan E ini paling tepat sebagai yang bukan hak spesifik. -
Nilai Pancasila yang menuntut setiap warga negara untuk aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat adalah cerminan dari sila ke-…
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5Jawaban: C
Pembahasan: Sila ketiga, “Persatuan Indonesia,” menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa. Keterlibatan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban adalah wujud dari rasa kebersamaan dan tanggung jawab terhadap keutuhan bangsa, di mana setiap individu merasa menjadi bagian dari satu kesatuan yang besar. -
Penyelenggaraan pemilu di Indonesia yang berasaskan luberjurdil (langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, adil) merupakan perwujudan dari…
A. Demokrasi Pancasila
B. Demokrasi liberal
C. Demokrasi sosialis
D. Demokrasi parlementer
E. Demokrasi rakyatJawaban: A
Pembahasan: Asas luberjurdil adalah ciri khas dari Demokrasi Pancasila di Indonesia. Ini memastikan bahwa setiap warga negara memiliki hak yang sama untuk memilih dan dipilih, prosesnya transparan, dan hasilnya murni dari kehendak rakyat, mencerminkan nilai-nilai keadilan dan kedaulatan rakyat. -
Yang bukan termasuk dalam isi dari Sumpah Pemuda adalah…
A. Bertanah air satu, tanah air Indonesia
B. Berbangsa satu, bangsa Indonesia
C. Berbahasa satu, bahasa Indonesia
D. Berideologi satu, ideologi Pancasila
E. Bertekad mempersatukan bangsaJawaban: D
Pembahasan: Sumpah Pemuda yang diikrarkan pada 28 Oktober 1928 berisikan tiga poin penting: satu nusa (tanah air), satu bangsa, dan satu bahasa. Ideologi Pancasila sendiri baru dirumuskan secara resmi setelah kemerdekaan Indonesia. Poin E (bertekad mempersatukan bangsa) adalah semangat umum dari Sumpah Pemuda, tetapi tidak secara eksplisit menjadi isi ikrar. -
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 disahkan sebagai konstitusi negara oleh…
A. BPUPKI
B. PPKI
C. DPR
D. MPR
E. PresidenJawaban: B
Pembahasan: UUD 1945 disahkan oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) pada tanggal 18 Agustus 1945, sehari setelah proklamasi kemerdekaan. Ini menunjukkan betapa cepatnya para pendiri bangsa dalam menyiapkan landasan hukum negara yang baru merdeka. -
Lembaga negara yang berwenang menguji undang-undang terhadap UUD 1945 adalah…
A. Mahkamah Agung
B. Mahkamah Konstitusi
C. Komisi Yudisial
D. Dewan Perwakilan Rakyat
E. PresidenJawaban: B
Pembahasan: Mahkamah Konstitusi (MK) memiliki kewenangan untuk menguji undang-undang terhadap Undang-Undang Dasar 1945, yang dikenal dengan istilah judicial review. Ini memastikan bahwa tidak ada undang-undang yang bertentangan dengan konstitusi, menjaga supremasi hukum di Indonesia.
Contoh Soal TIU (Tes Intelegensia Umum)¶
TIU ini menguji kemampuanmu dalam berpikir logis, analitis, dan kemampuan memecahkan masalah. Ada tiga jenis utama: kemampuan verbal (sinonim, antonim, analogi), numerik (aritmatika, deret, soal cerita), dan figural (pola gambar).
-
SERANGGA : SEMUT = .... : ....
A. ULAR : ULAT
B. IKAN : PAUS
C. AYAM : JAGO
D. JERUK : MANIS
E. PALEM : PINANGJawaban: B
Pembahasan: Hubungan antara SERANGGA dan SEMUT adalah ‘Semut adalah salah satu jenis serangga’. Dengan analogi yang sama, ‘Paus adalah salah satu jenis ikan’. Pilihan lain tidak memiliki hubungan kategori yang serupa. -
Jika musim kemarau, tumbuh-tumbuhan meranggas. Saat tumbuh-tumbuhan meranggas, sampah berserakan.
Simpulan mana yang benar?
A. Saat kemarau sampah tidak berserakan
B. Sampah berserakan terjadi pada bukan musim kemarau
C. Sampah berserakan bukan karena tumbuh-tumbuhan yang meranggas
D. Saat musim kemarau sampah berserakan
E. Saat musim bukan kemarau sampah berserakanJawaban: D
Pembahasan: Ini adalah soal silogisme sederhana.
Premis 1: Jika A (musim kemarau) maka B (tumbuh-tumbuhan meranggas).
Premis 2: Jika B (tumbuh-tumbuhan meranggas) maka C (sampah berserakan).
Maka kesimpulannya adalah Jika A (musim kemarau) maka C (sampah berserakan). Jadi, saat musim kemarau, sampah berserakan. -
5/13 : 10/3 = .....
A. 13/3
B. ½
C. 3/26
D. 25/39
E. ¾Jawaban: C
Pembahasan: Untuk membagi pecahan, kita bisa mengubahnya menjadi perkalian dengan membalik pecahan pembaginya.
5/13 : 10/3 = 5/13 * 3/10
= (5 * 3) / (13 * 10)
= 15 / 130
Sederhanakan pecahan dengan membagi pembilang dan penyebut dengan faktor persekutuan terbesar (FPB), yaitu 5.
= 15 ÷ 5 / 130 ÷ 5
= 3 / 26 -
Jika 5t - 0,5t = 9, maka nilai dari t adalah.....
A. 0
B. 2
C. 4
D. 6
E. 9Jawaban: B
Pembahasan: Mari kita selesaikan persamaan ini langkah demi langkah:
5t - 0,5t = 9
Kurangkan koefisien t: (5 - 0,5)t = 9
4,5t = 9
Untuk menemukan nilai t, bagi kedua sisi dengan 4,5:
t = 9 / 4,5
t = 2 -
Jika ( x-1 / x+1 ) = ⅘ maka x = ....
A. 3
B. 4
C. 9
D. 12
E. 15Jawaban: C
Pembahasan: Untuk menyelesaikan persamaan ini, kita bisa melakukan perkalian silang:
(x - 1) * 5 = (x + 1) * 4
5x - 5 = 4x + 4
Sekarang, kumpulkan variabel x di satu sisi dan angka di sisi lain:
5x - 4x = 4 + 5
x = 9 -
Jika semua anak pintar, dan sebagian anak suka membaca, maka…
A. Sebagian anak pintar suka membaca
B. Semua anak pintar suka membaca
C. Tidak ada anak pintar yang suka membaca
D. Sebagian anak yang suka membaca tidak pintar
E. Semua anak yang suka membaca adalah pintarJawaban: A
Pembahasan: Ini adalah soal logika. Jika “semua anak pintar” (kelompok A) dan “sebagian anak suka membaca” (kelompok B), maka pasti ada irisan antara kelompok A dan B. Oleh karena itu, sebagian anak yang pintar juga suka membaca. -
Jika P = ½ dan Q = 0.45, maka hubungan antara P dan Q adalah…
A. P < Q
B. P > Q
C. P = Q
D. P = 2Q
E. Q = 2PJawaban: B
Pembahasan: Ubah P menjadi desimal agar mudah dibandingkan.
P = ½ = 0.5
Q = 0.45
Karena 0.5 lebih besar dari 0.45, maka P > Q. -
Harga satu lusin pensil adalah Rp 18.000. Jika Andi membeli 4 buah pensil, berapa yang harus dibayar Andi?
A. Rp 4.000
B. Rp 5.000
C. Rp 6.000
D. Rp 7.000
E. Rp 8.000Jawaban: C
Pembahasan: Satu lusin = 12 buah.
Harga 12 pensil = Rp 18.000
Harga 1 pensil = Rp 18.000 / 12 = Rp 1.500
Andi membeli 4 pensil, jadi yang harus dibayar: 4 * Rp 1.500 = Rp 6.000. -
Urutan bilangan dari yang terkecil hingga terbesar: 0.35, ⅓, ⅜, 0.4
A. ⅓, 0.35, ⅜, 0.4
B. 0.35, ⅓, ⅜, 0.4
C. ⅓, ⅜, 0.35, 0.4
D. 0.4, ⅜, 0.35, ⅓
E. 0.35, 0.4, ⅓, ⅜Jawaban: A
Pembahasan: Ubah semua ke bentuk desimal:
0.35
⅓ = 0.333…
⅜ = 0.375
0.4
Urutan dari terkecil: 0.333… (⅓), 0.35, 0.375 (⅜), 0.4. -
Jika Andi berjalan 4 meter ke timur, lalu 3 meter ke utara, berapa jarak terdekat Andi dari titik awal?
A. 5 meter
B. 6 meter
C. 7 meter
D. 8 meter
E. 9 meterJawaban: A
Pembahasan: Ini adalah soal yang menggunakan prinsip teorema Pythagoras. Pergerakan Andi membentuk segitiga siku-siku dengan sisi 4 meter (timur) dan 3 meter (utara). Jarak terdekat dari titik awal adalah hipotenusa (sisi miring) dari segitiga tersebut.
Jarak = √(4² + 3²) = √(16 + 9) = √25 = 5 meter.
Contoh Soal TKP (Tes Karakteristik Pribadi)¶
TKP ini beda dari yang lain, karena tidak ada jawaban benar atau salah mutlak. Setiap pilihan jawaban punya skor yang berbeda, dari 1 sampai 5. Kamu harus memilih jawaban yang paling mencerminkan karakter terbaikmu sebagai ASN. Jadi, di sini kejujuran dan pemahamanmu terhadap nilai-nilai integritas, profesionalisme, dan pelayanan publik sangat diuji.
-
Hampir semua pegawai di kantor instansi saya meminta uang tanda terima kasih atas pengurusan surat izin tertentu. Namun menurut peraturan kantor, hal itu tidaklah diperbolehkan, maka saya…
A. Ikut melakukannya karena bagaimanapun juga kawan-kawan kantor juga melakukannya
B. Melakukannya hanya jika terpaksa membutuhkan uang tambahan untuk keperluan keluarga, sebab gaji kantor memang kecil
C. Terkadang saja melakukan hal tersebut
D. Berusaha semampunya untuk tidak melakukannya
E. Tidak ingin melakukannya sama sekaliJaworan:
Skor A= 1 (Tidak memiliki integritas, ikut arus negatif)
Skor B= 2 (Integritas rendah, hanya terpaksa)
Skor C= 3 (Kadang integritasnya goyah)
Skor D= 4 (Ada usaha, tapi belum mutlak menolak)
Skor E= 5 (Memiliki integritas tinggi, menolak praktik koruptif secara konsisten)
Penjelasan: Soal ini menguji integritas dan kepatuhan terhadap aturan. Pilihan E menunjukkan sikap paling profesional dan berintegritas karena menolak praktik yang melanggar aturan meskipun umum dilakukan. -
Saya sering mengingatkan bawahan saya untuk tidak melakukan kekeliruan pekerjaan kantor, artinya..
A. Saya pun tidak boleh melakukan kekeliruan tersebut
B. Karena saya atasannya, peraturan tersebut tidak berlaku bagi saya sendiri
C. Saya sesekali melakukan kekeliruan tersebut
D. Peraturan tersebut khusus untuk pegawai setingkat dia
E. Lebih baik saya tidak melakukan kekeliruan tersebutJawaban:
Skor A= 5 (Mencerminkan sikap konsisten, kepemimpinan melalui teladan, dan menjunjung tinggi profesionalisme)
Skor B= 1 (Mencerminkan sikap arogan, tidak konsisten, dan tidak profesional)
Skor C= 3 (Tidak konsisten dan kurang bertanggung jawab)
Skor D= 2 (Sikap diskriminatif dan tidak adil)
Skor E= 4 (Ada niat baik, tapi tidak sekuat A yang menunjukkan kepastian)
Penjelasan: Ini menguji konsistensi dan integritas sebagai pemimpin. Seorang atasan harus menjadi contoh bagi bawahannya. -
Atasan Anda melakukan rekayasa laporan keuangan kantor, maka Anda…
A. Dalam hati tidak menyetujui hal tersebut
B. Hal tersebut sering terjadi di kantor manapun
C. Mengingatkan dan melaporkan kepada yang berwenang
D. Tidak ingin terlibat dalam proses rekayasa
E. Hal semacam itu memang sudah menjadi tradisi yang tidak baik di IndonesiaJawaban:
Skor A= 3 (Tidak ada tindakan nyata, hanya dalam hati)
Skor B= 1 (Menerima praktik salah sebagai hal biasa, tidak berintegritas)
Skor C= 4 (Berani bertindak sesuai prosedur, namun ada risiko)
Skor D= 5 (Menjauhkan diri dari praktik tidak etis, prioritas integritas diri, dan tidak terlibat dalam kejahatan)
Skor E= 2 (Menggeneralisasi kesalahan, tidak mencari solusi)
Penjelasan: Soal ini menguji integritas, keberanian, dan kesediaan untuk tidak terlibat dalam praktik korupsi atau penyimpangan. Pilihan D adalah yang paling aman dan menunjukkan integritas personal yang kuat. Sementara C menunjukkan keberanian, namun di TKP seringkali pilihan yang paling prudent dan integrous adalah tidak terlibat dan melindungi diri dari hal buruk, tanpa harus menjadi ‘hero’. -
Bagi saya, kerja keras dan cermat merupakan wujud upaya untuk menjadi pribadi yang bermanfaat. Berkaitan dengan hal itu saya senang karena…
A. Pekerjaan yang menantang
B. Pekerjaan yang rutin
C. Pekerjaan yang menumbuhkan kreativitas baru
D. Bekerja dengan standar tinggi
E. Bekerja tanpa mengenal lelah dan pamrihJawaban:
Skor A= 2 (Bagus, tapi belum mencapai nilai tertinggi)
Skor B= 1 (Tidak sesuai dengan semangat kerja keras dan cermat)
Skor C= 5 (Mencerminkan inovasi, semangat belajar, dan pengembangan diri)
Skor D= 3 (Bagus, tapi lebih ke hasil daripada proses)
Skor E= 4 (Menunjukkan dedikasi tinggi, tapi kurang spesifik pada hasil kreativitas)
Penjelasan: Pilihan C menunjukkan orientasi pada pengembangan diri dan inovasi, yang sejalan dengan semangat untuk terus menjadi pribadi yang bermanfaat melalui kerja keras dan cermat. Ini bukan hanya tentang kuantitas (lelah) atau standar (tinggi) tapi tentang kualitas dan dampak (kreativitas baru). -
Andi, teman karib Anda, melakukan kecurangan absensi. Maka Anda..
A. Mentoleransi sebab baru kali ini Andi melakukannya
B. Rekan kerja yang lain juga melakukannya, jadi tidaklah mengapa
C. Mengingatkan dan menegur
D. Menegur dan melaporkan apa adanya kepada atasan
E. Menanyakan kepadanya mengapa dia melakukan hal tersebutJawaban:
Skor A= 1 (Tidak memiliki integritas dan toleran terhadap kesalahan)
Skor B= 2 (Sama seperti A, ikut arus negatif)
Skor C= 5 (Integritas tinggi, berani menegakkan kebenaran secara personal)
Skor D= 4 (Bertindak tegas, namun mungkin sedikit berlebihan jika itu pelanggaran pertama)
Skor E= 3 (Ada niat baik untuk memahami, tapi kurang tegas dalam menegakkan aturan)
Penjelasan: Opsi C adalah yang paling tepat karena menunjukkan sikap berintegritas dan peduli terhadap teman, dengan memberikan teguran dan peringatan secara langsung sebelum masalah membesar. Ini juga menunjukkan kemampuan untuk menjaga hubungan baik sembari menegakkan aturan. Melaporkan langsung (D) bisa jadi langkah berikutnya jika teguran tidak mempan, tapi teguran personal dulu sering kali menjadi langkah yang lebih bijak. -
Anda ditugaskan memimpin sebuah tim untuk menyelesaikan proyek besar dengan waktu yang sangat mepet. Beberapa anggota tim terlihat kurang termotivasi. Apa yang akan Anda lakukan?
A. Saya akan memberikan motivasi dan contoh nyata bahwa pekerjaan itu penting dan bisa diselesaikan
B. Saya akan membagi tugas secara adil dan mengawasi setiap progres dengan ketat
C. Saya akan melaporkan kepada atasan tentang kurangnya motivasi tim
D. Saya akan bekerja sendiri semaksimal mungkin untuk mencapai target
E. Saya akan mencoba mencari tahu penyebab kurangnya motivasi dan mencari solusi bersamaJawaban:
Skor A= 4 (Baik, memberikan contoh dan semangat)
Skor B= 3 (Fokus pada manajemen tugas, tapi belum menyentuh inti masalah motivasi)
Skor C= 1 (Tidak proaktif, lepas tangan)
Skor D= 2 (Tidak menunjukkan kemampuan kepemimpinan tim)
Skor E= 5 (Mencerminkan kemampuan problem-solving, empati, dan kepemimpinan yang partisipatif untuk meningkatkan kinerja tim secara keseluruhan)
Penjelasan: Pilihan E adalah yang terbaik karena menunjukkan kemampuan kepemimpinan yang efektif dan solutif. Seorang pemimpin yang baik tidak hanya mengelola tugas, tetapi juga memahami dan mengatasi masalah human capital dalam timnya. -
Anda melihat kolega Anda secara tidak sengaja menjatuhkan dompetnya di lorong kantor. Apa yang akan Anda lakukan?
A. Mengambil dompet itu dan menyerahkannya ke bagian keamanan
B. Mengambil dompet itu dan mengembalikannya langsung kepada kolega
C. Membiarkannya saja karena bukan urusan saya
D. Mengambil dompet itu dan melihat isinya untuk mengetahui siapa pemiliknya
E. Mengumumkan penemuan dompet di grup kantorJawaban:
Skor A= 4 (Baik, mengikuti prosedur umum)
Skor B= 5 (Paling efektif dan langsung, menunjukkan integritas dan kepedulian)
Skor C= 1 (Tidak peduli, tidak berintegritas)
Skor D= 2 (Melanggar privasi, tidak berintegritas)
Skor E= 3 (Cukup baik, tapi kurang responsif dan mungkin membuang waktu)
Penjelasan: Mengembalikan langsung kepada pemiliknya (jika memungkinkan dan Anda tahu siapa pemiliknya) adalah tindakan yang paling berintegritas dan efisien. Jika tidak tahu, menyerahkan ke keamanan adalah pilihan berikutnya. -
Saat bekerja, Anda menemukan data yang bertentangan dengan hasil laporan yang sudah disepakati dalam rapat sebelumnya. Apa yang akan Anda lakukan?
A. Membiarkannya saja karena laporan sudah disepakati dan agar tidak memperpanjang masalah
B. Segera memperbaiki data tersebut tanpa memberitahu siapa pun
C. Melaporkan temuan tersebut kepada atasan dan menjelaskan alasannya
D. Membahasnya dengan rekan kerja terdekat untuk mencari solusi
E. Menghapus data yang bertentangan agar laporan tetap sesuaiJawaban:
Skor A= 1 (Menghindari masalah, tidak berintegritas)
Skor B= 2 (Bertindak sendiri tanpa transparansi)
Skor C= 5 (Mencerminkan profesionalisme, integritas, dan tanggung jawab untuk memastikan kebenaran data, serta berani mengambil risiko untuk kebaikan)
Skor D= 4 (Baik, tapi masalah ini mungkin memerlukan perhatian atasan)
Skor E= 0 (Melakukan tindakan curang, tidak berintegritas sama sekali)
Penjelasan: Integritas dan akuntabilitas adalah kuncinya. Melaporkan kepada atasan adalah tindakan yang paling bertanggung jawab dan profesional untuk memastikan kebenaran data dan menghindari masalah di kemudian hari. -
Anda memiliki ide inovatif untuk meningkatkan efisiensi kerja di kantor, namun Anda tahu bahwa ide tersebut memerlukan perubahan besar dan mungkin akan mendapat penolakan dari sebagian rekan kerja yang terbiasa dengan cara lama. Apa yang akan Anda lakukan?
A. Mengurungkan niat untuk mengajukan ide tersebut agar tidak menimbulkan konflik
B. Menyampaikan ide tersebut secara personal kepada atasan tanpa melibatkan rekan kerja lain
C. Mempresentasikan ide tersebut dengan data dan argumen yang kuat, serta siap menerima kritik dan masukan
D. Mengajak beberapa rekan kerja yang berpikiran terbuka untuk mendukung ide Anda sebelum diajukan
E. Mencoba menerapkan ide tersebut dalam skala kecil terlebih dahulu sebagai bukti konsepJawaban:
Skor A= 1 (Tidak proaktif, takut perubahan)
Skor B= 3 (Kurang kolaboratif, bisa menimbulkan resistensi)
Skor C= 5 (Menunjukkan keberanian, kemampuan presentasi, analisis, dan adaptasi terhadap kritik, mencerminkan inovasi dan profesionalisme)
Skor D= 4 (Baik untuk membangun dukungan, tapi tidak selengkap C)
Skor E= 2 (Inisiatif baik, tapi belum ke arah perubahan sistemik)
Penjelasan: Pilihan C menunjukkan kemampuan proaktif, berpikir analitis, serta kesediaan untuk berdialog dan beradaptasi. Ini adalah ciri-ciri individu yang inovatif dan siap menghadapi tantangan. -
Anda sedang dalam perjalanan dinas dan terjebak macet parah. Padahal Anda harus segera sampai di lokasi untuk presentasi penting. Apa yang akan Anda lakukan?
A. Mencari jalur alternatif meskipun sedikit lebih jauh dan asing
B. Menghubungi panitia acara untuk memberitahukan keterlambatan dan meminta waktu tambahan
C. Mengeluh dan pasrah di dalam kendaraan sambil menunggu macet terurai
D. Meminta sopir untuk mencari jalan tikus yang mungkin melanggar aturan lalu lintas
E. Membatalkan perjalanan dan meminta rekan kerja lain yang lebih dekat untuk menggantikanJawaban:
Skor A= 5 (Mencerminkan inisiatif, adaptabilitas, dan orientasi pada hasil)
Skor B= 4 (Baik dalam komunikasi, tapi kurang proaktif mencari solusi)
Skor C= 1 (Tidak solutif, pasif)
Skor D= 2 (Berpotensi melanggar aturan, tidak etis)
Skor E= 3 (Tidak bertanggung jawab pada tugas yang sudah diemban)
Penjelasan: Opsi A adalah yang paling menunjukkan kemampuan adaptasi dan pemecahan masalah di bawah tekanan, serta memiliki orientasi pada hasil. Ini penting dalam situasi darurat.
Tips Tambahan Lolos SKD Sekolah Kedinasan¶
Mendapatkan contoh soal itu baru permulaan, detikers. Ada beberapa tips lagi yang bisa bantu kamu makin siap tempur menghadapi SKD 2025:
- Pahami Karakteristik Setiap Tes: Seperti yang sudah dijelaskan di atas, TWK, TIU, dan TKP punya karakteristik yang beda banget. TWK butuh hafalan dan pemahaman nilai, TIU butuh logika dan kecepatan berhitung, sementara TKP butuh penalaran moral dan kepribadian yang sesuai dengan nilai-nilai ASN. Jangan pukul rata semua latihan soal, ya!
- Latihan Rutin dan Terstruktur: Jangan cuma latihan kalau lagi mood. Jadwalkan waktu khusus setiap hari atau setiap minggu untuk latihan SKD. Gunakan metode spaced repetition untuk materi-materi TWK yang butuh dihafal. Untuk TIU, konsistenlah berlatih soal-soal hitungan dan logika. Untuk TKP, biasakan diri memilih jawaban yang paling berintegritas dan sesuai dengan core values ASN.
- Manfaatkan Simulasi CAT (Computer Assisted Test): SKD ini berbasis komputer, jadi biasakan diri dengan sistem CAT. Banyak platform online yang menyediakan simulasi CAT gratis maupun berbayar. Ini penting banget biar kamu nggak kaget pas hari H dan bisa mengelola waktu dengan baik.
- Perhatikan Manajemen Waktu: Waktu pengerjaan SKD itu terbatas. Latih dirimu untuk bisa menjawab setiap soal dalam durasi yang efektif. Jangan terlalu lama di satu soal, tapi juga jangan terburu-buru. Prioritaskan soal yang kamu anggap mudah terlebih dahulu.
- Jaga Kesehatan Fisik dan Mental: Persiapan SKD itu marathon, bukan sprint. Pastikan kamu cukup istirahat, makan makanan bergizi, dan berolahraga. Jangan lupakan juga kesehatan mental, hindari stres berlebihan, dan carilah hiburan yang sehat. Tubuh dan pikiran yang segar akan lebih siap menghadapi tes.
- Review Kesalahan: Setiap kali latihan, jangan cuma lihat skor akhir. Luangkan waktu untuk menganalisis kesalahanmu. Kenapa salah? Konsep mana yang belum kamu pahami? Dari situ, kamu bisa fokus memperbaiki kelemahanmu.
- Berdoa dan Berusaha Maksimal: Setelah semua ikhtiar lahir, jangan lupa libatkan spiritualitasmu. Berdoa, berserah diri, dan yakini bahwa usahamu akan membuahkan hasil terbaik.
Sebagai inspirasi dan tambahan tips, kamu bisa tonton video ini untuk mendapatkan gambaran lebih lanjut tentang persiapan SKD:
(Catatan: Video di atas hanya contoh, pilih video yang relevan jika ada di YouTube. Jika tidak ada, bisa dihilangkan.)
Bagaimana detikers? Sudah makin siap dan semangat mengikuti SKD sekolah kedinasan 2025? Kuncinya ada di persiapan yang matang dan konsisten. Jangan pernah menyerah dan terus belajar selagi masih ada waktu. Raih impianmu di sekolah kedinasan!
Kalau kamu punya pertanyaan atau tips belajar SKD lainnya, jangan ragu tulis di kolom komentar ya! Kita bisa belajar bareng di sini. Semangat!
Posting Komentar