Wajib Nonton! 5 Drakor Parenting Seru yang Tayang di 2025

Table of Contents

Dunia drama Korea selalu berhasil menyuguhkan cerita yang memikat, tak hanya soal romansa atau fantasi, tapi juga isu-isu kehidupan yang mendalam. Salah satu tema yang semakin banyak digandrungi adalah parenting dan hubungan keluarga. Drakor-drakor ini nggak cuma menghibur, tapi juga bisa jadi cermin dan sumber inspirasi buat para orang tua dan anak dalam menghadapi dinamika keluarga modern.

Di tahun 2025 ini, ada beberapa judul drakor bertema parenting yang wajib banget kamu tonton. Ceritanya realistis, menyentuh, dan penuh pelajaran berharga. Siap-siap baper dan terpukau dengan akting para bintangnya yang luar biasa! Yuk, intip daftarnya di bawah ini.

When Life Gives You Tangerines

Drakor satu ini sempat viral di awal tahun 2025 dan langsung mencuri perhatian banyak penonton. When Life Gives You Tangerines bukan sekadar drama romantis biasa, melainkan sebuah kisah slice-of-life yang kaya akan makna. Ceritanya mengikuti perjalanan hidup Ae Sun dan Gwan Sik, dua insan yang tumbuh besar bersama di Pulau Jeju sejak tahun 1960-an. Kamu akan diajak menyaksikan perjuangan mereka menghadapi kemiskinan, pengorbanan keluarga, dan perubahan zaman yang terus bergulir.

Drama ini berhasil menyuguhkan narasi yang sangat menyentuh dengan visual yang memukau, menggambarkan cinta, perjuangan, dan harapan antar generasi. Setiap episodenya, yang berjumlah 16, akan membawamu menyelami sejarah Korea modern dari sudut pandang yang sangat personal. Usai tamat, quotes atau kutipan-kutipan dari drama ini masih sering banget berseliweran di media sosial, lho. Hal ini membuktikan betapa dalamnya kesan yang berhasil ditinggalkan When Life Gives You Tangerines bagi para penggemarnya. Drama ini benar-benar layak ditonton bagi kamu yang mencari cerita mendalam tentang makna keluarga dan pengorbanan.

When Life Gives You Tangerines drakor

Tema parenting dalam drama ini terasa begitu kuat karena ia menggambarkan bagaimana sebuah keluarga menghadapi berbagai rintangan hidup, mulai dari krisis ekonomi hingga perubahan sosial yang fundamental. Ae Sun dan Gwan Sik, meskipun bukan orang tua dalam arti tradisional di awal cerita, secara tidak langsung menjadi figur yang mengayomi satu sama lain dan juga keluarga mereka. Cerita ini mengajarkan kita tentang adaptasi, resiliensi, dan bagaimana nilai-nilai kekeluargaan bisa menjadi pondasi kuat di tengah badai kehidupan. Nggak cuma itu, drama ini juga menyoroti bagaimana pola asuh dan nilai-nilai yang dipegang generasi sebelumnya memengaruhi kehidupan generasi selanjutnya.

Pesan-pesan tentang mengejar mimpi, pentingnya hubungan antar keluarga, dan pengasuhan yang tulus tergambar jelas dalam setiap adegannya. Kamu akan melihat bagaimana para karakter berjuang untuk masa depan mereka sendiri sambil tetap memegang erat tali persaudaraan. When Life Gives You Tangerines adalah tontonan yang akan membuatmu merenung, bersyukur, dan mungkin meneteskan air mata. Siapkan tisu, ya!

Mother and Mom

Buat kamu yang sering merasa kesulitan membagi waktu antara karier dan keluarga, drama Mother and Mom ini pasti akan sangat relateable. Kisahnya berpusat pada Lee Jung Eun (diperankan oleh Jeon Hye Jin), seorang ibu pekerja yang berjuang keras menyeimbangkan tuntutan karier dengan persiapan anaknya mengikuti ujian masuk institut bahasa elit di lingkungan Daechi-dong yang super kompetitif. Konflik batin Jung Eun muncul saat ia harus mempercayakan pendidikan cucunya kepada sang ibu (diperankan oleh Jo Min Su), yang selama ini hubungannya kurang akrab.

Drama ini dengan jujur dan realistis menggambarkan realitas seorang single mom modern di Korea yang harus menghadapi tekanan sosial dan harapan tinggi untuk masa depan anaknya. Melalui hubungan yang rumit antara Jung Eun dan ibunya, penonton diajak untuk menyelami empati mendalam antar generasi ibu yang saling memahami peran dan luka lama. Cerita ini menunjukkan bahwa proses healing emosional seringkali terjadi melalui pemahaman dan penerimaan antara ibu dan anak. Situasi serupa juga banyak kita jumpai di Indonesia, lho, sehingga drama ini terasa sangat dekat dengan kehidupan nyata.

Mother and Mom drakor

Mother and Mom sangat layak ditonton karena bukan hanya menyajikan dilema klasik antara karier dan keluarga, tetapi juga menyentuh aspek pengasuhan yang seringkali terlupakan: peran kakek-nenek. Bagaimana seorang nenek, yang mungkin memiliki cara pandang berbeda, bisa memberikan dukungan tak terduga dalam mendidik cucunya adalah inti dari drama ini. Hal ini memicu pertanyaan tentang fleksibilitas dalam pola asuh dan pentingnya komunikasi terbuka dalam keluarga.

Drama ini juga mengajarkan bahwa kadang kala, bantuan datang dari tempat yang tidak terduga, dan bahwa luka lama dalam hubungan keluarga bisa disembuhkan jika ada kemauan untuk saling memahami. Penggambaran realistis tentang tekanan pendidikan yang dialami anak-anak di Korea, serta dampaknya pada orang tua, juga menjadi poin menarik. Ini adalah tontonan yang akan membuatmu berpikir ulang tentang definisi keluarga dan bagaimana kita bisa saling mendukung satu sama lain dalam peran masing-masing.

For Eagle Brothers

Setelah kehilangan suaminya hanya sepuluh hari setelah pernikahan yang tragis, Ma Gwang Sook (diperankan oleh Uhm Ji Won) harus mendadak menjadi tulang punggung keluarga. Ia tidak hanya harus mengurus dirinya sendiri, tetapi juga memimpin sebuah brewery atau pabrik bir tradisional yang merupakan warisan keluarga. Lebih dari itu, ia juga berjuang keras membesarkan empat adik iparnya yang masih kecil. Drama For Eagle Brothers ini menyuguhkan alur cerita yang seimbang antara humor, drama keluarga, dan proses rekonstruksi hidup pasca trauma.

Di tengah perjuangannya, Gwang Sook juga menjalin hubungan yang kompleks dengan ketua hotel aristokrat, Han Dong Seok (diperankan oleh Ahn Jae Wook). Drama ini menampilkan kekuatan seorang perempuan yang harus menanggung banyak beban sekaligus, namun tetap berusaha berdiri tegak demi orang-orang yang dicintainya. Jika kamu penggemar drama bertema keluarga yang fokus pada ketahanan dan semangat hidup, For Eagle Brothers adalah pilihan yang tepat.

For Eagle Brothers drakor

Cara Ma Gwang Sook membesarkan keempat adik iparnya, yang bukan darah dagingnya sendiri, menjadikan drama ini sarat akan pesan parenting yang mendalam. Ia menunjukkan bagaimana cinta dan tanggung jawab bisa melampaui ikatan darah. Gwang Sook belajar menjadi sosok ibu sekaligus kepala keluarga, menghadapi tantangan finansial, emosional, dan sosial dengan gigih. Ia mengajarkan adik-adik iparnya tentang nilai kerja keras, kebersamaan, dan pentingnya menjaga warisan keluarga.

Drama ini worth it ditonton karena menawarkan kisah perempuan kuat dan mandiri yang memimpin keluarga dalam krisis. Penonton akan melihat bagaimana seseorang bisa tumbuh dan berkembang menjadi pemimpin yang bijaksana di tengah badai. Selain itu, dinamika hubungan antara Gwang Sook dan keempat adik iparnya yang memiliki kepribadian berbeda-beda juga sangat menarik untuk disimak. Mereka menunjukkan bahwa keluarga tidak hanya soal siapa yang melahirkan, tetapi juga siapa yang ada di sampingmu saat susah maupun senang.

Love, Take Two

Hubungan antara ibu dan anak seringkali kompleks, penuh cinta namun tak jarang diwarnai konflik. Drama Love, Take Two dengan apik menyuguhkan dinamika ini melalui kisah seorang ibu tunggal bernama Lee Ji An (diperankan oleh Yum Jung Ah) dan putrinya, Lee Hyori (diperankan oleh Choi Yoon Ji). Keduanya memiliki hubungan yang cukup rumit, sering berdebat, dan bahkan melabeli negatif satu sama lain. Padahal, jauh di lubuk hati, mereka saling menyayangi, namun kesulitan mengungkapkan kasih sayang itu dengan cara yang benar. Drama ini sudah sarat dengan pesan parenting sejak awal penayangannya.

Cerita semakin pelik saat Lee Hyori divonis menderita kanker otak. Diagnosis ini memicu masa pemberontakan pada Hyori, yang membuatnya mengambil banyak keputusan besar tanpa melibatkan sang ibu. Puncaknya, ia kabur dari rumah dan memilih tinggal di sebuah pedesaan. Di sana, ia bertemu dengan ayah dan anak, Ryu Jeong Seok (diperankan oleh Park Hae Joon) dan Ryu Bo Hyeon (diperankan oleh Kim Min Kyu). Pertemuan tak terduga ini menjadi awal dari pengalaman tak terlupakan bagi Lee Hyori dan juga sang ibu, Lee Ji An.

Love Take Two drakor

Love, Take Two adalah tontonan yang menguras emosi, namun sekaligus memberikan banyak pelajaran berharga tentang komunikasi dalam keluarga. Drama ini secara gamblang menunjukkan bagaimana miskomunikasi dan trauma bisa membentuk tembok di antara orang tua dan anak, meskipun ada cinta yang besar di baliknya. Melalui perjalanan Hyori di pedesaan, ia mulai memahami perspektif baru tentang kehidupan dan, yang lebih penting, tentang ibunya.

Pesan parenting dalam drama ini sangat kuat: pentingnya mendengarkan, memahami, dan memvalidasi perasaan anak, terutama saat mereka berada di titik terendah. Drama ini juga menyoroti bagaimana orang tua menghadapi kenyataan pahit tentang penyakit anak dan bagaimana mereka berusaha mencari cara terbaik untuk mendukung buah hati mereka, bahkan jika itu berarti harus melepaskan. Ini adalah kisah tentang penemuan diri, penyembuhan luka batin, dan akhirnya, rekonsiliasi yang mengharukan antara ibu dan anak.

Our Golden Days

Our Golden Days adalah drama yang menyuguhkan cerita emosional lintas generasi dengan nuansa keluarga yang sangat menyentuh. Kisahnya berpusat pada Lee Ji Hyeok (diperankan oleh Jung Il Woo), seorang pria yang mengalami keterpurukan mendadak saat keluarganya jatuh miskin. Ia rela menjalani pekerjaan kasar apa pun demi bertanggung jawab pada keluarga yang ia cintai. Dalam prosesnya, Ji Hyeok mulai menyadari nilai kehidupan yang sederhana dan arti cinta sejati, sesuatu yang mungkin terabaikan saat ia berada di puncak kesuksesan. Ia dibantu oleh sosok Ji Eun Oh (diperankan oleh Jung In Sun) yang hangat, serta sahabat yang juga menyimpan luka batin.

Drama ini akan mengajak penonton memahami kebahagiaan sejati di luar materi, dan memperlihatkan transformasi karakter melalui koneksi yang tulus dan mendalam. Our Golden Days masih on going, jadi kamu bisa menantikan tiap episode barunya yang tayang setiap hari Sabtu dan Minggu. Siap-siap dibuat baper setiap minggunya!

Our Golden Days drakor

Meskipun fokus utama drama ini adalah perjalanan personal Ji Hyeok, Our Golden Days secara implisit memberikan pelajaran kehidupan yang luar biasa dalam konteks parenting dan tanggung jawab keluarga. Ji Hyeok, sebagai kepala keluarga, menunjukkan dedikasi dan pengorbanan yang tak kenal lelah demi memastikan keluarganya tetap bertahan. Ini mencerminkan peran seorang ayah atau figur orang tua yang berjuang keras untuk memberikan yang terbaik bagi orang-orang yang ia sayangi, meskipun harus mengorbankan mimpinya sendiri.

Drama ini juga menyoroti bagaimana kesulitan ekonomi bisa menjadi ujian berat bagi sebuah keluarga, namun juga bisa menjadi katalisator untuk memperkuat ikatan dan menemukan kembali nilai-nilai yang paling hakiki. Interaksi Ji Hyeok dengan anggota keluarganya dan bagaimana ia belajar untuk menjadi pendukung mereka adalah inti dari pesan parenting yang kuat di sini. Ini adalah pengingat bahwa kebahagiaan sejati tidak selalu diukur dari kekayaan materi, melainkan dari kedalaman hubungan dan kemampuan untuk saling mencintai dan mendukung.

Our Unwritten Seoul

Sama seperti beberapa judul drama di atas, Our Unwritten Seoul pun wajib masuk daftar watching-list kamu. Drama ini menyuguhkan jalan cerita yang cukup kompleks, memadukan elemen percintaan, trauma masa lalu, hingga hubungan orang tua-anak yang sarat akan makna. Jika kamu sedang menghadapi trauma masa lalu yang sulit diatasi, drama ini bisa menjadi tontonan yang relateable dan mungkin memberikan perspektif baru untuk proses penyembuhanmu.

Di drama ini, kita akan mengikuti lika-liku kehidupan saudari kembar identik, Yoo Mi Ji dan Yoo Mi Rae (keduanya diperankan oleh Park Bo Young), yang memiliki kepribadian dan gaya hidup sangat berbeda. Mi Ji adalah mantan atlet yang bebas dan tanpa arah, sementara Mi Rae adalah pegawai perfeksionis sebuah perusahaan di Seoul yang sangat teratur. Karena depresi yang dialami Mi Rae, Mi Ji mengusulkan pertukaran hidup sementara, yang secara tak terduga membuka perjalanan penemuan jati diri dan penyembuhan bagi keduanya.

Our Unwritten Seoul drakor

Sepanjang cerita, mereka dipertemukan kembali dengan masa lalu mereka, termasuk sosok Lee Ho Su (diperankan oleh Park Jin Young) yang menjadi bagian penting dalam pemulihan emosional mereka. Drama ini tidak hanya fokus pada kisah cinta atau persahabatan, melainkan juga menyoroti hubungan orang tua-anak yang cukup rumit. Namun, justru dari kerumitan itulah, drama ini memberikan pelajaran luar biasa, khususnya dalam hal pengasuhan dan dampak trauma masa lalu pada perkembangan anak.

Our Unwritten Seoul mengajarkan kita tentang pentingnya komunikasi terbuka dalam keluarga, terutama saat berhadapan dengan masalah kesehatan mental. Drama ini menunjukkan bagaimana dukungan keluarga, meskipun terkadang terlihat canggung atau tidak sempurna, dapat memainkan peran krusial dalam proses penyembuhan seseorang. Selain itu, drama ini juga mengajak penonton untuk merenung tentang bagaimana pola asuh di masa kecil bisa membentuk kepribadian dan cara seseorang menghadapi tantangan di masa dewasa. Ini adalah tontonan yang akan membuatmu berpikir dalam tentang bagaimana kita bisa lebih memahami dan mendukung orang-orang terdekat kita.

Drama dengan tema keluarga memang seringkali menyampaikan pesan bermakna, khususnya tentang pengasuhan. Di zaman sekarang, kita banyak menjumpai isu-isu serupa di kehidupan nyata, seperti tekanan pendidikan, dilema karier-keluarga, atau trauma masa lalu yang memengaruhi hubungan. Oleh karena itu, kemunculan drama yang mengangkat tema hubungan orang tua-anak jelas menjadi daya tarik tersendiri. Nggak heran jika drama dengan tema ini banyak digemari oleh para pencinta drakor di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.

Sudah siap untuk maraton drakor parenting ini? Mana nih yang paling bikin kamu penasaran? Jangan ragu untuk berbagi pendapatmu di kolom komentar di bawah, ya!

Posting Komentar